Mobile-8 Ajak Beramal Tanpa Keluar Uang

Reporter

Editor

Selasa, 11 Agustus 2009 20:41 WIB

Voucher Edisi Ramadhan
TEMPO Interaktif, Jakarta - Pertarungan para operator telepon menjelang bulan Ramadhan ini semakin seru. Setelah PT Excelcomindo Pratama (XL) meluncurkan kampanye iklan menggandeng sejumlah bintang--termasuk Mbah Surip, kini giliran PT Mobile-8 Telecom Tbk (Mobile-8) mengajak beramal tanpa keluar uang. Mobile-8 menawarkan voucher isi ulang edisi Ramadhan seharga Rp 30 ribu (sudah termasuk PPN 10%). Dengan membeli voucher ini, pelanggan Mobile-8 otomatis menyumbang ke Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) sebesar Rp 600.

"Program ini tanpa mengurangi jumlah pulsa," kata Beydra Yendi, Direktur Sales & Marketing PT Mobile-8 Telecom Tbk dalam acara 'Tarhib Ramadhan 1430 H' yang digelar di Jakarta. "Dengan penawaran ini saya berharap para pelanggan dapat menjalankan ibadah di bulan ini dengan khusuk, bisa beramal dan tetap dapat menikmati layanan komunikasi Mobile-8 dengan harga yang sangat terjangkau", ujar Beydra dalam keterangan persnya.

Ketua Umum Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), K.H. Prof. Dr. Didin Hafidhuddin M.Sc, gembira dengan kerjasama tersebut karena mempermudah masyarakat untuk meningkatkan amal ibadah pada bulan suci tersebut. "Semoga kebiasaan ini akan menjadi kebiasaan harian yang pada akhirnya akan menjadi gaya hidup masyarakat muslim Indonesia," ujarnya

Ada sederet iming-iming yang ditawarkan Mobile-8 dalam promo vocher edisi Ramadhan itu. Di antaranya adalah gratis 1430 SMS ke semua operator setelah mengirimkan 7 SMS setiap hari. Promo tersebut berlaku dari hari 1 - 27 selama bulan Ramadhan.

Di voucher tersebut, kata Sukaca Purwokadjono, Group Head of Product Marketing Mobile-8, mereka juga menawarkan layanan gratis internetan selama 17 hari sejak pengisian ulang pulsa dilakukan. Promo ini berlaku untuk layanan internet CDMA 1X hingga 31 Desember 2009.

Dan iming-iming terbesar dari Mobile-8 adalah gratis kesempatan umrah. Caranya, cukup ikuti program Kuis GEGER Ramadhan dengan menulis SMS kode GEGER yang tercetak ber-hologram ke 3636 dengan format: GEGER(spasi)kode GEGER pada voucher. "Disediakan pemenang umrah sebanyak dua orang," kata Sukaca.

BS

Berita terkait

Smartfren Mulai Beralih ke Frekuensi 2,3 GHz

14 Desember 2016

Smartfren Mulai Beralih ke Frekuensi 2,3 GHz

Switch off ini sesuai dengan amanat dari Peraturan Menteri Kominfo No: 22 Tahun 2014 tentang Penggunaan Pita Frekuensi Radio

Baca Selengkapnya

Smartfren Luncurkan Jaringan 4,5G

20 Agustus 2015

Smartfren Luncurkan Jaringan 4,5G

Perbedaan 4G dan 4.5 adalah 4G menggunakan single carrier, sedangkan 4.5G dua carrier.

Baca Selengkapnya

Bangun Jaringan 4G LTE, Smartfren Anggarkan Rp 7 Triliun  

19 Agustus 2015

Bangun Jaringan 4G LTE, Smartfren Anggarkan Rp 7 Triliun  

Smartfren menggunakan dua vendor Nokia dan ZTE.

Baca Selengkapnya

StarOne Resmi Tutup, Pelanggan Dimigrasi ke GSM Indosat

5 Juli 2015

StarOne Resmi Tutup, Pelanggan Dimigrasi ke GSM Indosat

Indosat secara resmi mengakhiri layanan berbasis teknologi CDMA dengan merek StarOne pada 30 Juni 2015.

Baca Selengkapnya

Bakrie Telecom Mulai Pecat Karyawan, Ini Kata Analis

11 Maret 2015

Bakrie Telecom Mulai Pecat Karyawan, Ini Kata Analis

Jika efisiensi karyawan tidak dilakukan, perusahaan akan semakin terpuruk dan kerugiannya membengkak.

Baca Selengkapnya

Skenario Bisnis Bakrie Telecom Meski Merugi

11 Maret 2015

Skenario Bisnis Bakrie Telecom Meski Merugi

BTEL tetap optimistis seiring dengan kerja sama operasi antara perusahaan dan PT Smartfren Telecom Tbk (Fren) untuk penyediaan layanan 4G.

Baca Selengkapnya

Utang Membengkak, Bakrie Telecom Pangkas Karyawan

11 Maret 2015

Utang Membengkak, Bakrie Telecom Pangkas Karyawan

Jumlah karyawan perusahaan operator telekomunikasi berbasis CDMA per Desember 2013 mencapai 1.438 orang.

Baca Selengkapnya

Dukung Indar IM2, Begini Kata Menteri Rudiantara

4 Maret 2015

Dukung Indar IM2, Begini Kata Menteri Rudiantara

Dua surat menteri sebelumnya menyebutkan bahwa apa yang dilakukan Indar telah sesuai dengan peraturan yang ada.

Baca Selengkapnya

Hikmah Kasus IM2, Regulasi Telekomunikasi Direvisi

27 Februari 2015

Hikmah Kasus IM2, Regulasi Telekomunikasi Direvisi

Alasannya, selain undang-undang ini sudah berlaku 15 tahun, juga untuk mengakomodasi pekembangan terkini di bidang telekomunikasi.

Baca Selengkapnya

Mantan Dirut IM2 Ajukan PK, Ini Kata Pemerintah

27 Februari 2015

Mantan Dirut IM2 Ajukan PK, Ini Kata Pemerintah

Pemerintah harus menciptakan ekosisitem yang baik di sektor telekomunikasi.

Baca Selengkapnya