TEMPO Interaktif, Tokyo - Sony corporation telah menandatangani kesepakatan dengan organisasi sepak bola dunia FIFA. Pada kesepakatan itu penggemar sepak bola bisa menyaksikan piala dunia dengan permainan tiga dimensi (3D).
Kesepakatan antara Sony dan FIFA itu untuk mencatatkan 25 pertandingan Piala Dunia dalam bentuk 3D yang memberikan ilusi yang dalam kepada penonton. Vendor elektronik dan hiburan Jepang ini adalah salah satu pembuat televisi atau film 3D. Sony juga membuat 3D bisa dinikmati di video kamera dan rencananya akan dijual dalam TV 3D untuk rumah tangga tahun depan.
Masyarakat harus menggunakan kacamata khusus untuk melihat efek 3D yang dibuat berbeda antara mata kiri dan kanan. Chief Executive Sony, Howard Stringer, menunjukkan antusiasmenya untuk melihat sebuah pertandingan dalam 3D dalam sebuah interview. "Saya kira ini sangat asyik," ujar Stringer di Kantor Pusat Sony di Tokyo.
Stringer mengatakan olahraga mempunyai tampilan yang sangat kuat. Dia pun menginginkan melihat film tiga dimensi yang serius. Stringer mengesampingkan kemungkinan video raja pop Michael Jackson dan film Spider Man, bisa dilakukan dalam teknologi 3D.
Namun, tayangan 3D Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan belum bisa disaksikan di siaran televisi untuk rumah. Sony dan FIFA akan menunjukkan hasil tayangan 3D ajang itu di gerai Sony di ajang FIFA di Berlin, London, Mexico City, Paris, Rio de Janeiro, Roma, dan Sydney, pada pertengahan 2010.
AP | DIAN YULIASTUTI
Kesepakatan antara Sony dan FIFA itu untuk mencatatkan 25 pertandingan Piala Dunia dalam bentuk 3D yang memberikan ilusi yang dalam kepada penonton. Vendor elektronik dan hiburan Jepang ini adalah salah satu pembuat televisi atau film 3D. Sony juga membuat 3D bisa dinikmati di video kamera dan rencananya akan dijual dalam TV 3D untuk rumah tangga tahun depan.
Masyarakat harus menggunakan kacamata khusus untuk melihat efek 3D yang dibuat berbeda antara mata kiri dan kanan. Chief Executive Sony, Howard Stringer, menunjukkan antusiasmenya untuk melihat sebuah pertandingan dalam 3D dalam sebuah interview. "Saya kira ini sangat asyik," ujar Stringer di Kantor Pusat Sony di Tokyo.
Stringer mengatakan olahraga mempunyai tampilan yang sangat kuat. Dia pun menginginkan melihat film tiga dimensi yang serius. Stringer mengesampingkan kemungkinan video raja pop Michael Jackson dan film Spider Man, bisa dilakukan dalam teknologi 3D.
Namun, tayangan 3D Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan belum bisa disaksikan di siaran televisi untuk rumah. Sony dan FIFA akan menunjukkan hasil tayangan 3D ajang itu di gerai Sony di ajang FIFA di Berlin, London, Mexico City, Paris, Rio de Janeiro, Roma, dan Sydney, pada pertengahan 2010.
AP | DIAN YULIASTUTI
