Kaspersky Rilis KIS dan KAV 2011

Reporter

Editor

Rabu, 7 Juli 2010 13:02 WIB

Peluncuran Kaspersky Internet Security dan Kaspersky Anti-Virus 2011 di Jakarta.

TEMPO Interaktif, Jakarta - Vendor peranti lunak keamanan sistem komputer, Kaspersky Lab, merilis versi terbaru produk konsumen yang menjadi andalannya, Kaspersky internet Security 2011 dan Kaspersky Anti-Virus 2011. Kedua produk anyar ini mengusung teknologi mutakhir, dan diklaim dapat memberikan deteksi secara lebih akurat dan respon lebih cepat terhadap berbagai jenis ancaman dalam sistem teknologi informasi.

Kaspersky Internet Security (disingkat KIS) 2011, serta Kaspersky Anti-Virus (KAV) 2011 ini tak seperti peranti keamanan biasa yang cuma tinggal diam sampai PC terinfeksi. "Namun mampu memberikan perlindungan yang lebih pro-aktif, secara real-time," kata Alex Ng, manager produk Kaspersky untuk wilayah Asia Tenggara, saat merilis produk anyar tersebut di Plaza FX Jakarta, Selasa (6/7).

Peranti ini dijanjikan dapat memberikan perlindungan maksimal terhadap berbagai ancaman, ketika pengguna komputer berselancar di internet. Peranti ini juga tidak akan membatasi aktivitas pengguna, tapi sebaliknya, menjamin perlindungan semua jenis data dan komunikasi. Karena, sistem keamanan ini beroperasi dengan "background mode", sehingga tidak menggangu pengguna dalam melakukan pekerjaannya di komputer.

KIS 2011 dan KAV 2011 juga menggabungkan berbagai teknologi mutakhir. Antara lain teknologi System Watcher baru yang mampu memonitor semua aktivitas sistem secara penuh. Peranti ini akan mendeteksi semua jenis program jahat, baik yang sudah dikenal maupun yang baru sekalipun.

Pendeteksian terhadap program-program jahat ini dilakukan secara real-time, berdasarkan informasi yang dikirim dari database Kaspersky Lab, yang secara rutin diperbaharui oleh para ahli dari vendor ini.

Kedua produk anyar ini juga menggabungkan fitur baru, yakni Windows Gadget. Fitur ini merupakan elemen antarmuka yang terletak di desktop Windows pada Windows Vista dan Windows 7, yang menawarkan akses cepat ke fitur utama produk. Windows Gadget akan menampilkan status keamanan komputer, dan memungkinkan sebuah file dipindai dengan sebuah klik dari tetikus serta aplikasi dikeluarkan dalam mode Safe Run.

Teknologi Sandbox yang pertamakali diperkenalkan pada produk versi 2010, juga telah dikembangkan. Safe Run untuk modus situs memungkinkan pengguna untuk mengakses situs dalam virtual browser yang aman, dengan aplikasi dan situs mencurigakan akan dimunculkan dalam Safe Run for Application.

Peranti anyar ini juga menggabungkan fungsi tambahan baru dan update yang memungkinkan pengguna tetap aman dan terlindungi ketika berselancar di internet. Selain memberikan perlindungan terhadap aplikasi dan data, peranti ini memungkinkan kontrol orangtua (parental control) atas berbagai aktivitas internet yang dilakukan anak-anak mereka. Karena peranti ini dilengkapi mode Safe Surf yang unik, yang memungkinkan pemindaian terhadap setiap koneksi internet, dan secara otomatis akan memblok akses ke situs-situs yang mengandung link serta kode-kode berbahaya.

Fitur Advance Parental Control pada versi 2011 ini telah ditingkatkan secara signifikan. Karena akan mampu membatasi anak-anak ke situs jejaring sosial atau layanan pesan singkat (instant messaging). KIS 2011 juga dapat mengontrol file yang diunduh, dan proses transfer data-data pribadi. "Lewat peranti ini, kita bisa mengontrol apapun," katanya.

Sayangnya, Alex menolak menyebut harga peranti anyar ini. Kedua produk tersebut akan tersedia mulai bulan ini. Kaspersky Lab juga berencana menghadirkan Kaspersky Internet Security untuk ponsel pintar (smartphone). "Tapi produk ini baru akan dirilis akhir tahun 2011 ini atau awal tahun depan," ujarnya.
DIM

Berita terkait

Michael Lin, Mundur dari Netflix karena Bosan Meski Bergaji Rp 500 Juta Sebulan

17 Juni 2022

Michael Lin, Mundur dari Netflix karena Bosan Meski Bergaji Rp 500 Juta Sebulan

Michael Lin, mantan senior software engineer di Netflix, resign dari pekerjaannya karena bosan. Bergaji Rp 500 juta sebulan.

Baca Selengkapnya

Soal Antivirus dan IT DKI, Kadis Dukcapil Mau Blak-blakan di DPRD

7 Oktober 2019

Soal Antivirus dan IT DKI, Kadis Dukcapil Mau Blak-blakan di DPRD

Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta Dhany Sukma tak banyak mengomentari gaduh tingginya anggaran pembelian antivirus dan software IT.

Baca Selengkapnya

Gaduh Anggaran Antivirus, IT Disdukcapil DKI, FITRA: Pemborosan

7 Oktober 2019

Gaduh Anggaran Antivirus, IT Disdukcapil DKI, FITRA: Pemborosan

Peneliti FITRA, Gunardi Ridwan, menilai anggaran Rp 12 miliar untuk pembelian lisensi, antivirus, dan server di DKI sebagai bentuk pemborosan.

Baca Selengkapnya

Januari 2018, E-Book dan Software Online Kena Bea masuk

11 Desember 2017

Januari 2018, E-Book dan Software Online Kena Bea masuk

Begitu masa moratorium WTO habis, pemerintah mengenakan bea masuk untuk intangible goods seperti e-Book dan Software yang diimpor secara online.

Baca Selengkapnya

Tawarkan Aplikasi Keamanan, CEO BlackBerry Temui Menkominfo

9 Agustus 2017

Tawarkan Aplikasi Keamanan, CEO BlackBerry Temui Menkominfo

Blackberry menjual software keamanan yang dipakai di beberapa negara.

Baca Selengkapnya

LinkedIn Lite Kini Hadir di Indonesia

5 Agustus 2017

LinkedIn Lite Kini Hadir di Indonesia

LinkedIn Lite mempermudah pengguna untuk terhubung ke berbagai peluang ekonomi dan karier dengan bandwidth internet yang rendah.

Baca Selengkapnya

Berita Teknologi: Xiaomi Resmi Luncurkan MIUI 9

26 Juli 2017

Berita Teknologi: Xiaomi Resmi Luncurkan MIUI 9

Laman berita teknologi GSM Arena mengabarkan Xiaomi resmi
meluncurkan tampilan user-interface terbaru, MIUI 9, di Beijing,
Cina.

Baca Selengkapnya

Adobe Akan Menghentikan Distribusi Flash pada 2020

26 Juli 2017

Adobe Akan Menghentikan Distribusi Flash pada 2020

Adobe mendorong pembuat konten untuk memindahkan konten flash ke
format HTML5, WebGL, dan WebAssembly.

Baca Selengkapnya

Aplikasi Mobile MySleekr Bantu Ciptakan Kenyamanan Karyawan

25 Juli 2017

Aplikasi Mobile MySleekr Bantu Ciptakan Kenyamanan Karyawan

Aplikasi MySleekr dapat digunakan untuk mengajukan cuti, klaim, reimbursement, mengakses slip gaji digital, hingga data kontak rekan kerja.

Baca Selengkapnya

Microsoft Paint Segera Berakhir dengan Pembaruan Windows 10

25 Juli 2017

Microsoft Paint Segera Berakhir dengan Pembaruan Windows 10

Paint secara resmi diklasifikasikan oleh Microsoft sebagai fitur usang dan bakal dihapus dalam pembaruan mendatang.

Baca Selengkapnya