TEMPO Interaktif, Jakarta - Situs mikroblogging Twitter kemarin sempat diserang malware yang membuat "kekacauan" tweet pada ribuan penggunanya. Serangan itu menyebabkan tersebarnya pesan yang tidak diinginkan dan mengarahkan pengguna untuk membuka link ke situs-situs porno atau alamat web yang tidak terjamin keamanannya.
Menurut Graham Cluley, konsultan teknologi senior dari perusahaan keamanan Sophos, serangan ini dapat menyebar dengan cepat karena ketika satu tweeps terkena maka dia akan langsung menularkan malware ke followers-nya. "Ini seperti menyiram minyak tanah ke api," kata Cluley.
Serangan malware bernama XSS itu, jelas dia, kini sudah diantisipasi oleh Twitter dengan memperbaiki sistem jaringan. "Kami telah mengidentifikasi dan memperbaiki serangan XSS," tulis Twitter dalam blognya. Bagi pengguna yang memiliki informasi mengenai serangan serupa, Twitter menyarankan untuk segera terhubung ke @safety.
Cluley menambahkan, baru-baru ini malware bernama OnMouseOver juga menyerang ribuan pengguna Twitter di Inggris, tak terkecuali akun milik istri perdana menteri Inggris, Sarah Brown.
Akibat serangan ini, dinding pada akun Brown terhubung ke situs porno hardcore di Jepang. Setelah mengetahui penyerangan itu, Brown langsung mengumumkan kepada lebih dari 1 juta pengikutnya bahwa akunnya telah diserang.
