TEMPO Interaktif, Jakarta - LG Electronics kembali menggelar kompetisi Mobile worldcup yang keempat kalinya. LG menargetkan menjaring 150 ribu peserta untuk mencari pemenang yang akan mewakili Indonesia ke New York.
Kompetisi ini mulai digelar di Indonesia hari ini hingga 29 oktober mendatang. Kompetisi ini merupakan lomba kecepatan mengetik sms dengan game melalui ponsel LG Wink.
President Director PT LG Electronics Indonesia Kim Weon Dae mengatakan LG menyediakan hadiah hingga US$ 100 ribu dan akan tercatat di Buku Record Dunia. Kompetisi ini juga untuk menunjukkan perkembangan teknologi digital.
"Ini kesempatan untuk menunjukkan prestasi dengan sentuhan jari anda. Tidak hanya untuk penyampaian informasi tapi gaya hidup," ujar Kim saat peluncuran Kompetisi di Cilandak Town Square.
Head of Marketing Communication LG Mobile Communication Indonesia Dony Munaf mengatakan tahun ini merupakan tahun kedua keikutsertaan Indonesia. Tahun lalu kompetisi ini diikuti oleh 13 negara. "Saat ini ada 24 negara yang ikut ambil bagian," ujarnya.
Untuk mengikuti kompetisi ini, LG akan melakukan roadshow dengan bus di Jakarta dan Bandung. Masyarakat juga bisa mengikuti kompetisi di toko resmi dan rekanan LG di 62 kota.
Untuk bisa mengikuti kompetisi ini peserta harus mendaftarkan di wap ponsel LG. Kemudian peserta tinggal memasukkan nomor ponselnya dan langsung menguji kecepatan mengetik sms.
Dony juga mengatakan siapapun bisa mengikuti kompetisi tersebut. Peserta tinggal mengirimkan sms dengan cepat dan akurat ke nomor yang telah ditentukan. Peserta boleh melakukannya di keypad qwerty maupun numeric.
"Tapi di laga final peserta ditantang dengan dua jenis keypad tersebut," ujarnya.
Matketing Director David Tjokro mengatakan kompetisi ini dimaksudkan untuk mempromosikan produk dan brand ponsel LG wink. Harapannya mereka juga ingin meningkatkan penjualan ponselnya.
Dian Yuliastuti
Berita terkait
56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara
28 hari lalu
Selain mencari pengalaman dan ilmu di kampus-kampus tujuan, siswa santri ini juga membagikan ilmu dan pengetahuan di bidang teknologi informasi.
Baca SelengkapnyaPrabowo Tegas di Debat Capres Mau Bangun Pabrik Ponsel, Pengamat: TKDN-nya Saja
6 Februari 2024
Barangkali tak dibayangkan Prabowo, pengamat telekomunikasi yang pernah bekerja di Jerman ini sebut bikin pabrik ponsel di Indonesia tidak mudah.
Baca SelengkapnyaJanji Capres Bangun Teknologi Informasi, Peneliti TII: Perlu Insentif dan Kebebasan Ekonomi
5 Februari 2024
Pemerintah perlu menyediakan insentif untuk membangun dan memperkuat teknologi informasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaTiga Capres soal Teknologi Informasi: Dari Bangun Pabrik hingga Penguatan SDM
5 Februari 2024
Dalam debat kelima Ahad malam, tiga Capres menjelaskan pandangannya soal kedaulatan teknologi informasi.
Baca SelengkapnyaTop 3 Tekno: Tunggakan Uang Kuliah di ITB, Prabowo Mau Tambah Dokter
5 Februari 2024
Berita dari ITB puncaki Top 3 Tekno terkini. Tapi yang mendominasi adalah berita dari debat capres yang bahas teknologi informasi dan kesehatan.
Baca SelengkapnyaTeknologi Informasi di Debat Capres, Pakar di ITB Sebut 3 Tantangan Rezim Baru
4 Februari 2024
Pakar teknologi informasi dari ITB mengatakan rezim baru perlu melakukan digitalisasi dan pencerdasan secara masif untuk transformasi Indonesia.
Baca SelengkapnyaBlackBerry Raup Untung dari Layanan Keamanan Siber
21 Desember 2023
BlackBerry secara mengejutkan melaporkan laba kuartalan, didukung oleh tingginya permintaan layanan keamanan siber di tengah maraknya ancaman online.
Baca SelengkapnyaAI Dimanfaatkan 198 Startup Indonesia, Wamenkominfo: Gambaran Potensi ke Depan
8 Desember 2023
Data Tracxn Technologies Limited yang mencatat hingga Juni 2023 ada 198 startup Indonesia yang memanfaatkan AI dalam penyediaan layanannya.
Baca SelengkapnyaTeknologi Diharapkan Bisa Jadi Alat Pengembangan Diri Guru dan Murid
18 November 2023
Pemerintah mengajak lebih banyak masyarakat menggunakan teknologi dalam proses belajar mengajar. Harapannya lebih banyak lahir talenta digital.
Baca SelengkapnyaJurus Kemendikbud Tingkatkan Kompetensi Guru di Bidang TIK
10 Oktober 2023
Program PembaTIK diharapkan bisa meratakan kualitas pendidikan di Indonesia melalui kreativitas para guru dalam menyajikan sistem pembelajaran.
Baca Selengkapnya