TEMPO Interaktif, LONDON - Advertising Standards Authority (ASA) di Inggris menobatkan Apple iPhone 4 sebagai ponsel paling tipis di dunia, bukan Samsung Galaxy S II.
Keputusan ini tentunya tidak berkaitan dengan upaya Apple menjegal Samsung di seluruh wilayah Eropa. Seperti diketahui, pengadilan Jerman memerintahkan Samsung untuk tidak menjual tablet mereka di seantero Eropa, kecuali Belanda, lantaran tudingan pelanggaran hak cipta yang diajukan Apple.
Lembaga yang berwenang mengatur soal periklanan di negera itu telah mengukur dengan teliti sebelum menyatakan bahwa iPhone 4 adalah ponsel paling tipis sejagad.
Jika diperhatikan sekilas, memang Galaxy S II memiliki tubuh yang lebih ramping ketimbang iPhone 4. Samsung Galaxy S II setebal 8,71 milimeter, sementara iPhone 4 dari 9,3 milimeter.
Tapi jika diperhatikan dengan seksama, ada sisi dari Samsung Galaxy S II yang lebih menonjol, yakni pada bagian atas dan bawah tempat dibenamkannya lensa kamera, speaker, dan antena.
Jika bagian yang menonjol ini ikut dihitung, maka kenyataan akan berbalik. iPhone 4 lebih tipis dari Samsung Galaxy S II yang dari sisi ini setebal 9,91 milimeter.
Beberapa waktu lalu, ASA juga pernah melarang Motorola menyatakan ponsel Motorola Atrix sebagai smartphone dengan kinerja paling bagus. Alasannya, prosesor yang digunakan ponsel Motorola Atrix masih di bawah Samsung Galaxy S II.
Motorola Atrix menggunakan cip dual core berkecepatan 1 GHz, sementara Samsung Galaxy S II memiliki cip dual core berkecepatan 1,2 GHz.
PC WORLD | RINI K
Berita terkait
56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara
28 hari lalu
Selain mencari pengalaman dan ilmu di kampus-kampus tujuan, siswa santri ini juga membagikan ilmu dan pengetahuan di bidang teknologi informasi.
Baca SelengkapnyaPrabowo Tegas di Debat Capres Mau Bangun Pabrik Ponsel, Pengamat: TKDN-nya Saja
6 Februari 2024
Barangkali tak dibayangkan Prabowo, pengamat telekomunikasi yang pernah bekerja di Jerman ini sebut bikin pabrik ponsel di Indonesia tidak mudah.
Baca SelengkapnyaJanji Capres Bangun Teknologi Informasi, Peneliti TII: Perlu Insentif dan Kebebasan Ekonomi
5 Februari 2024
Pemerintah perlu menyediakan insentif untuk membangun dan memperkuat teknologi informasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaTiga Capres soal Teknologi Informasi: Dari Bangun Pabrik hingga Penguatan SDM
5 Februari 2024
Dalam debat kelima Ahad malam, tiga Capres menjelaskan pandangannya soal kedaulatan teknologi informasi.
Baca SelengkapnyaTop 3 Tekno: Tunggakan Uang Kuliah di ITB, Prabowo Mau Tambah Dokter
5 Februari 2024
Berita dari ITB puncaki Top 3 Tekno terkini. Tapi yang mendominasi adalah berita dari debat capres yang bahas teknologi informasi dan kesehatan.
Baca SelengkapnyaTeknologi Informasi di Debat Capres, Pakar di ITB Sebut 3 Tantangan Rezim Baru
4 Februari 2024
Pakar teknologi informasi dari ITB mengatakan rezim baru perlu melakukan digitalisasi dan pencerdasan secara masif untuk transformasi Indonesia.
Baca SelengkapnyaGalaxy AI Akan Hadir di Indonesia, Samsung Beberkan Sejumlah Fakta Ini
12 Januari 2024
Samsung Galaxy AI akan hadir di Indonesia dalam waktu dekat. Pengumuman peluncuran ini disampaikan melalui laman resmi Samsung.
Baca SelengkapnyaPonsel Samsung Galaxy S23 FE, Bikin Auto Win Main Gim
26 Desember 2023
Samsung Galaxy S23 FE (Fan Edition) disebut sangat cocok dipakai untuk bermain gim.
Baca SelengkapnyaBlackBerry Raup Untung dari Layanan Keamanan Siber
21 Desember 2023
BlackBerry secara mengejutkan melaporkan laba kuartalan, didukung oleh tingginya permintaan layanan keamanan siber di tengah maraknya ancaman online.
Baca SelengkapnyaAI Dimanfaatkan 198 Startup Indonesia, Wamenkominfo: Gambaran Potensi ke Depan
8 Desember 2023
Data Tracxn Technologies Limited yang mencatat hingga Juni 2023 ada 198 startup Indonesia yang memanfaatkan AI dalam penyediaan layanannya.
Baca Selengkapnya