TEMPO.CO , Jakarta - Letupan dari badai matahari yang terjadi Selasa, 24 Januari 2012, diprediksi akan mengganggu satelit komunikasi dan Global Positioning System (GPS). Gangguan akan terjadi mulai pagi hingga siang hari.
Erupsi atau yang dikenal sebagai letupan matahari juga mengirimkan miliaran ton material matahari ke bumi. Para Ilmuwan menyebut materi ini sebagai ejeksi massa korona.
Dalam siklusnya matahari memiliki siklus 11 tahunan dalam aktivitas mengacaukan gelombang elektromagnetik. Aktivitas ini ditandai dengan munculnya bintik matahari di permukaan yang sangat intens.
Radiasi hari ini dapat menyebabkan letupan yang tak biasa di daerah aurora borealis--fenomena cahaya di kutub utara. Akibat fenomena tak biasa ini rute penerbangan internasional yang melalui kutub harus diubah. "Gelombang radio jelas akan terpengaruh," ujar fisikawan asal Space Weather Prediction Center Rodney Viereck.
Fisikawan dari Space Weather Prediction Center lainnya, yaitu Doug Biesecker, menyebut selama badai berlangsung operator seluler pasti akan terganggu. "Kemungkinan terburuk adalah matinya sinyal radio," ujar dia. "Terutama di kawasan Amerika Utara dan Kutub."
"Ini badai terbesar sejak 2005," ujar Biesecker. Badai akan mencapai puncaknya hari ini hingga besok. Puncak badai ditandai dengan penyebaran awan yang mengandung plasma dan ledakan partikel bermuatan ke Bumi. Materi ini akan mengganggu medan magnet Bumi. Kawasan yang mungkin terkena dampak pertama adalah daerah Texas dan Arizona.
Puncak badai di Amerika terjadi pada pukul 09.00 atau 21.00 WIB. Ilmuwan Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) memprediksi puncak badai bisa tujuh jam lebih cepat ataupun tujuh jam lebih lambat.
SFGATE|BOSTONGLOBE|DIANING SARI
Berita lain:
Pada 2013, Badai Matahari Capai Puncaknya
Awas, Listrik Sejagat Mati Pada 2013
Gerhana Matahari Ini Bergerak ke Masa Lampau
Sosok Pengemudi Xenia Maut di Mata Temannya
Mobil Penabrak di Tugu Tani Sering Berganti-ganti
Bu Guru Ini Bangga Dihamili Siswanya
Berita terkait
Gerhana Matahari Total Dirayakan Besar-besaran di Amerika Utara
22 hari lalu
Perayaan gerhana matahari di Amerika Utara dilakukan besar-besaran. Ada pesta pernikahan hingga pertunjukan musik.
Baca SelengkapnyaSiang Ini Amerika dan Kanada Alami Gerhana Matahari Total, Begini Tahapan Terjadinya
23 hari lalu
Walaupun Indonesia tidak alami gerhana matahari total yang terjadi hari ini, tetapi ini merupakan fenomena menarik di dunia.
Baca SelengkapnyaFakta-fakta Ihwal Gerhana Matahari Total 8 April 2024
23 hari lalu
Gerhana matahari total akan dimulai di Sinaloa Meksiko, dan kemudian bergerak menuju arah timur laut, melewati Texas, menyeberangi 15 negara bagian AS
Baca SelengkapnyaMitos dan Fakta dalam Gerhana Matahari
24 hari lalu
Gerhana matahari ini dimulai di Sinaloa, Meksiko dan bergerak arah timur laut, ke Texas, dan melintasi 15 negara bagian AS sebelum berakhir di Kanada
Baca SelengkapnyaAmankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?
24 hari lalu
Beberapa maskapai penerbangan bahkan menawarkan pengalaman khusus untuk perjalanan gerhana matahari total.
Baca Selengkapnya3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya
24 hari lalu
Berikut tiga mitos terkait gerhana matahari dan penglihatan serta faktanya. Lindungi selalu mata saat menontonnnya.
Baca SelengkapnyaBenarkah Gerhana Matahari Bisa Sebabkan Kebutaan? Dokter Mata Beri Penjelasan dan Saran
25 hari lalu
Gerhana matahari memang menakjubkan sekaligus berbahaya dan semua orang mesti berhati-hati. Sinar matahari sangat kuat dan dapat merusak mata.
Baca SelengkapnyaJelang Gerhana Matahari 8 April, Kenali Fenomena Gerhana Matahari Terlama di Alam Semesta
27 hari lalu
Sistem yang disebut dengan kode astronomi TYC 2505-672-1 memecahkan rekor alam semesta untuk gerhana matahari terlama.
Baca SelengkapnyaFakta-fakta Gerhana Matahari Total Amerika dan Cuaca Jalur Mudik Jawa Barat di Top 3 Tekno
27 hari lalu
Top 3 Tekno Berita Terkini, Kamis pagi 4 April 2024, diawali dari artikel berisi fakta-fakta Gerhana Matahari Total yang akan terjadi di Amerika.
Baca Selengkapnya4 Fakta Gerhana Matahari 8 April, Jadi Pembatas Akhir Ramadan dan Awal Syawal 1445 H
28 hari lalu
Ramadan tahun 2024 akan diakhiri dengan fenomena gerhana. Bulan Syawal akan dimulai setelah gerhana tersebut.
Baca Selengkapnya