TEMPO.CO, Jakarta - Peta digital Google Maps mampu menampilkan lapisan lalu lintas (traffic layer) di kota Bandung. Sebelumnya, Google menyajikan lalu lintas di Jakarta.
Vishnu K. Mahmud, Head of Communications Google Indonesia, mengatakan lapisan lalu lintas ini menyediakan data tentang kemacetan di jalan secara langsung dan tepat. "Kami harap lebih bermanfaat bagi pengguna Internet Indonesia, terutama bagi Anda yang selalu terjebak macet di Bandung pada akhir pekan," katanya, melalui rilis.
Lapisan ini menambahkan warna-warna pada peta jalanan--merah untuk kemacetan luar biasa, kuning untuk padat merayap dan hijau untuk lalu lintas lancar--sehingga pengguna dapat dengan mudah menentukan tingkat kemacetan jalanan yang akan mereka hadapi.
Data lalu lintas yang ditampilkan pada Google Maps berasal dari berbagai sumber, termasuk instansi perhubungan, penyedia data pribadi, dan pengguna Google Maps di ponsel yang memberi kontribusi informasi secara anonim melalui fitur crowdsourcing lalu lintas.
Data lalu lintas di-refresh setiap beberapa menit dengan situasi terbaru dan seperti semua fitur Maps, Google ingin terus menyediakan informasi yang baru, akurat, dan mudah digunakan mengenai tujuan Anda. Untuk menjelajah dan merencanakan perjalanan Anda di Bandung sebelum berangkat, klik ke http://maps.google.co.id.
Baca juga:
Dongkrak Riset, Yohanes Surya Dirikan Universitas
Begini Asal-usul Pria dalam Silsilah Manusia
Siswa SMU Ubah Kotoran Sapi Jadi Pewangi Ruangan
Akibat Malware, Perusahaan Rugi US$ 114 Miliar
Berita terkait
Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya
8 hari lalu
Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.
Baca SelengkapnyaSempat Dihilangkan, Google Kembalikan Fitur Ultra-wide Astrofotografi di Google Pixel 8 Pro
27 Desember 2023
Dengan fitur ultra-wide astrofotografi, pengguna Google Pixel 8 Pro dapat mengandalkan kamera belakang ponselnya untuk mengambil foto langit
Baca SelengkapnyaGoogle Luncurkan Android 14 QPR1 ke Ponsel Pixel, Ini Detailnya
8 Desember 2023
Android 14 QPR1 mencakup 37 perbaikan dan penyempurnaan untuk ponsel Pixel.
Baca SelengkapnyaGoogle Meluncurkan Proyek Geothermal, Apa Itu?
1 Desember 2023
Energi geothermal berasal dari panas yang dihasilkan selama pembentukan asli planet ini dan peluruhan radioaktif material.
Baca SelengkapnyaGoogle Memulai Proyek Geothermal untuk Memasok Energi di Pusat Data
1 Desember 2023
Raksasa Google bekerja sama dengan Fervo membangun proyek listrik geothermal untuk memasok energi yang lebih bersih bagi pusat data Google.
Baca SelengkapnyaGoogle Selidiki Bug Pembaruan Beberapa Profil Android 14
31 Oktober 2023
Google secara resmi mengonfirmasi adanya bug pada pembaruan Android 14. Simak rinciannya.
Baca Selengkapnya25 Tahun Google, Banyak Pertimbangan Tentukan Tanggal Hari Jadinya
27 September 2023
Pada 27 September 2023, Google berusia 25 tahun, meskipun penentuan ditetapkannya tanggal itu punya kisah panjang.
Baca SelengkapnyaGoogle Kembali Lakukan PHK Massal, Ratusan Pekerja Terdampak
16 September 2023
Google yang berpusat di California, Amerika Serikat itu menolak untuk mengungkapkan detail jumlah orang terkena PHK massal.
Baca SelengkapnyaAndroid 14 akan Diluncurkan Bersama Google Pixel 8
9 September 2023
Rencana peluncuran Android 14 ini dibocorkan oleh pakar Android Mishaal Rahman.
Baca SelengkapnyaInilah Neeva, Mesin Pencarian Bikinan Eks Karyawan Google: Lebih Ringan dan Cepat
31 Juli 2023
Google menjadi produk mesin pencarian teratas. Ada beberapa faktor yang menopangnya. Kini, Neeva hadir untuk menantang dominasi tersebut.
Baca Selengkapnya