7 Tips Sederhana untuk Privasi Internet

Reporter

Editor

Budi Riza

Senin, 8 Juli 2013 16:12 WIB

Bgr.com

TEMPO.CO, Jakarta - Privasi pengguna menjadi hal yang semakin penting seiring maraknya penggunaan internet melalui piranti mobile seperti telepon seluler dan tablet. Oleh karena itu memahami langkah-langkah sederhana untuk melindungi data pribadi menjadi utama.

Semua orang perlu tahu membuat password yang kompleks. Tapi apakah Anda telah menggunakan mode private browsing saat mengecek akun bank atau saat membayar tagihan kartu kredit? Berikut 7 langkah sederhana itu.

1. Gunakan mode incognito atau private browsing saat mengakses akun bank atau membayar tagihan online. Pada browser seperti Safari, fitur ini ada pada menu File.

2. Pasangi Passcode pada tablet, laptop, atau ponsel cerdas Anda. Jika piranti jatuh ke tangan orang lain, minimal, ada satu lapis perlindungan yang harus dilewati orang asing itu untuk mengetahui isi data Anda.

3. Pasang Google Alert dengan nama Anda. Ini untuk mengetahui apa yang dibicarakan orang di internet. Caranya dengan mendaftarkan nama Anda atau variasinya di www.google.com/alerts.

4. Biasakan sign off dari Facebook, Gmail, Twitter, dan jejaring sosial lainnya seusai menggunakan, bahkan jika Anda sekadar ingin berselancar ke situs lain sejenak. Ini karena orang lain bisa menggunakan akun Anda jika menggunakan browser yang sama setelah Anda gunakan.

5. Biasakan untuk mengecek pengaturan pada fitur setting di jejaring sosial yang biasa Anda gunakan. Lakukan ini sebulan sekali. Ini karena situs jejaring sosial kerap mengubah kebijakan privasi yang diterapkannya.

6. Jika Anda pengguna layanan surat elektronik Gmail, ada baiknya menggunakan dua tahap otentifikasi, yang tersedia. Setiap kali Anda log-in ke Gmail, layanan ini akan mengirimkan kode khusus ke ponsel Anda lewat pesan singkat. Ini artinya, jika seseorang memiliki password Anda, dia juga harus memiliki ponsel Anda untuk bisa masuk. Akses layanan ini dari Google Account settings dan pilih security.

7. Gunakan password yang kompleks seperti kombinasi huruf dan angka. Bersihkan history dari peramban yang Anda gunakan minimal sebulan sekali. Ini agar jejak Anda di internet tidak bisa diketahui oleh orang lain yang menggunakan komputer sama.

BUSINESS INSIDER | BUDI RIZA

Topik Terhangat
Karya Penemu Muda
| Bursa Capres 2014 | Ribut Kabut Asap | Bencana Aceh


Berita Lain:
Eggi Sudjana Lolos Calon Gubernur Jawa Timur

Tiru Jokowi, Calon Gubernur PDIP Blusukan ke Pasar

Inilah 21 Negara Tempat Snowden Meminta Suaka

Berita terkait

Begini Cara Mengaktifkan Passkey WhatsApp

20 jam lalu

Begini Cara Mengaktifkan Passkey WhatsApp

Passkey memungkinkan pengguna untuk melindungi akun pengguna WhatsApp agar lebih aman.

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

11 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

17 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

18 hari lalu

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.

Baca Selengkapnya

Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

18 hari lalu

Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

Di era digital penting untuk melindungi data pribadi sebagai hak privasi. Siapa saja pihak-pihak yang berperan besar melindungi data diri?

Baca Selengkapnya

PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

30 hari lalu

PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

PANDI tengah merancang Identitas digital berbasis Blockchain bekerja sama dengan instansi pemerintahan terkait.

Baca Selengkapnya

Kenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial

34 hari lalu

Kenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial

Otak popcorn berasal dari sebuah kondisi otak seseorang terus berpikir dari satu pikiran ke pikiran yang lain dalam sekejap seperti biji popcorn.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Generasi Muda Kuasai Teknologi Digital

35 hari lalu

Bamsoet Dorong Generasi Muda Kuasai Teknologi Digital

Jika tidak segera beradaptasi dengan AI, generasi muda akan kesulitan masuk dunia kerja di masa depan

Baca Selengkapnya

Workshop Kolaborasi Politeknik Tempo & Shopee, Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech

38 hari lalu

Workshop Kolaborasi Politeknik Tempo & Shopee, Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech

Workshop Politeknik Tempo Jakarta, Shopee, dan Mandiri Sekuritas bertajuk "Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech".

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Seluruh Kementerian Terintegrasi dengan INA Digital per Mei 2024

42 hari lalu

Jokowi Instruksikan Seluruh Kementerian Terintegrasi dengan INA Digital per Mei 2024

Presiden Jokowi meminta layanan yang mengintegrasikan administrasi kependudukan, pendidikan, kesehatan, kepolisian, bantuan sosial, dan keimigrasian - segera selesai.

Baca Selengkapnya