Survei EMC: TI Sebagai Pendorong Bisnis Strategis  

Reporter

Rabu, 3 September 2014 03:24 WIB

ESET Smart Security. (eset.com)

TEMPO.CO, Jakarta - EMC Corporation merilis hasil survei yang mengungkap 78 persen perusahaan di Indonesia melihat Departemen Teknologi Informasi (TI) sebagai pendorong bisnis strategis dan meningkatkan hubungan dengan pelanggan. Selama ini TI difokuskan untuk untuk menciptakan efisiensi dan menghemat biaya.

Urutan tiga prioritas bisnis ketika menerapkan teknologi baru dalam perusahaan di Indonesia adalah mendapatkan pelanggan baru (39%), meningkatkan pengalaman pelanggan (36%), dan otomatisasi proses (35%). (Baca: Seberapa Aman Menyimpan Data di iCloud?)

Sebanyak 65 responden di Indonesia setuju bahwa perusahaan mereka melihat adanya peningkatan peran dari otomatisasi, seperti software define storage, sebagai hal penting dalam pertumbuhan bisnis.

"Harapan pelanggan telah mengalami perubahan besar," kata Jeremy Burton, President Products and Marketing EMC Corporation, dalam siaran pers yang diterima Tempo, Selasa, 2 September 2014. (Baca: TE Connectivity Perkenalkan Teknologi 24-Fiber)

Menurut Burton, saat ini pelanggan berharap dapat berinteraksi dengan pelanggan lain dan juga dengan banyak perusahaan lainnya secara online melalui mobile yang berkecepatan tinggi. "Agar tetap relevan dan kompetitif," kata Burton.

Hal ini seiring dengan survei EMC yang menyebutkan 66% responden di Indonesia mengharapkan teknologi generasi berikutnya, seperti mobile, sosial, cloud dan big data yang akan memberikan manfaat yang kompetitif bagi perusahaan.

Country Manager EMC Indonesia Adi Rusli mengatakan pertumbuhan big data yang sangat besar dari Internet of Things dan jangkauan jaringan mobile telah memicu peningkatan adopsi TI di bisnis di Indonesia. "Banyak perusahaan tertarik untuk memanfaatkan teknologi generasi mendatang, termasuk solusi hybrid cloud untuk memberikan nilai kompetitif perusahaan," kata dia.

Adapun survei dikumpulkan dari questionnaire yang tidak wajib setelah selesai pendaftaran acara EMC Forum yang digelar di Jakarta, Indonesia. Penelitian ini diikuti oleh 180 bisnis dan manajemen TI dan eksekutif, arsitek teknik, ilmuwan data dan manajer storage/infrastruktur dari berbagai bisnis di Indonesia.

MARTHA WARTA SILABAN

Berita lain
Kartu Karyawan Apple Bernama Sam Sung Laku 31 Juta
Calon PNS Kesulitan Login di Situs BKN
Seberapa Aman Menyimpan Data di iCloud?
Medan Magnet, Cara Baru Diagnosis Malaria
Nokia Ingin Edukasi Konsumen Melalui Lumia 530

















Advertising
Advertising





























































































































































































































































































































































































































































































































































































EMC Corporation merilis hasil survei yang mengungkapkan 78 persen perusahaan di Indonesia melihat departemen Teknologi Informasi (TI) sebagai pendorong bisnis strategis dan meningkatkan hubungan dengan pelanggan. Selama ini TI difokuskan untuk untuk menciptakan efisiensi dan menghemat biaya.





Urutan tiga prioritas bisnis ketika menerapkan teknologi baru dalam perusahaan di Indonesia adalah mendapatkan pelanggan baru (39%), meningkatkan pengalaman pelanggan (36%) dan otomatisasi proses (35%).





Sebanyak 65 responden di Indonesia setuju bahwa perusahaan mereka melihat adanya peningkatan peran dari otomatisasi, seperti software define storage sebagai hal penting dalam pertumbuhan bisnis.





"Harapan pelanggan telah mengalami perubahan besar," kata Jeremy Burton, President Products and Marketing EMC Corporation, dalam siaran pers yang diterima Tempo, Selasa, 2 September 2014.





Menurut Burton, saat ini pelanggan berharap dapat berinteraksi dengan pelanggan lain dan juga dengan banyak perusahaan lainnya secara online melalui mobile yang berkecepatan tinggi. "Agar tetap relevan dan kompetitif," kata Burton.





Hal ini seiring dengan survei EMC yang menyebutkan 66% responden di Indonesia mengharapkan teknologi generasi berikutnya seperti mobile, sosial, cloud dan big data akan memberikan manfaat yang kompetitif bagi perusahaan.





Country Manager EMC Indonesia, Adi Rusli mengatakan pertumbuhan big data yang sangat besar dari Internet of Things dan jangkauan jaringan mobile telah memicu peningkatan adopsi TI di bisnis di Indonesia. "Banyak perusahaan tertarik untuk memanfaatkan teknologi generasi mendatang termasuk solusi hybrid cloud untuk memberikan nilai kompetitif perusahaan," kata dia.





Adapun survei dikumpulkan dari questionnaire yang tidak wajib setelah selesai pendaftaran acara EMC Forum yang digelar di Jakarta, Indonesia. Penelitian ini diikuti oleh 180 bisnis dan manajemen TI dan eksekutif, arsitek teknik, ilmuwan data dan manajer storage/infrastruktur dari berbagai bisnis di Indonesia.





MARTHA WARTA SILABAN

Berita terkait

Aplikasi Chat 'Microsoft Teams' Sudah Bisa Diunduh di Android  

11 April 2017

Aplikasi Chat 'Microsoft Teams' Sudah Bisa Diunduh di Android  

Microsoft Teams adalah aplikasi grup chat canggih yang tersedia di Andorid atau iOS.

Baca Selengkapnya

Google Sediakan Ruang Rapat Virtual, Hangouts Meet  

10 Maret 2017

Google Sediakan Ruang Rapat Virtual, Hangouts Meet  

Aplikasi Hangouts Meet buatan Google memungkinkan lebih dari 30 orang bergabung dalam satu rapat.

Baca Selengkapnya

Alcatel Lucent Bentuk Tim Baru dan Perluas Pasar  

6 Desember 2016

Alcatel Lucent Bentuk Tim Baru dan Perluas Pasar  

Alcatel-Lucant memperluas target ke industri kesehatan, pendidikan, pemerintah, dan transportasi pada 2017.

Baca Selengkapnya

Desentralisasi IT Timbulkan Masalah Biaya dan Keamanan

16 November 2016

Desentralisasi IT Timbulkan Masalah Biaya dan Keamanan

Desentralisasi IT disebabkan kekurangsiapan IT dalam mendukung bisnis dan inovasi.

Baca Selengkapnya

Dekati Pembeli UMKM Microsoft Selenggarakan Device Days

10 Maret 2016

Dekati Pembeli UMKM Microsoft Selenggarakan Device Days

Microsoft menyatakan Windows 10 memiliki segalah hal yang dibutuhkan pengusaha di segmen UMKM.

Baca Selengkapnya

Aplikasi Paybill.id Tawarkan Kemudahan Bayar Tagihan

14 Februari 2016

Aplikasi Paybill.id Tawarkan Kemudahan Bayar Tagihan

Aplikasi yang dibuat rumah produksi di Bandung ini diklaim aman dan data transaksi selalu dienkripsi.

Baca Selengkapnya

Hadapi Cloud Amazon-Microsoft, Google Gaet Pendiri VMware  

20 November 2015

Hadapi Cloud Amazon-Microsoft, Google Gaet Pendiri VMware  

CEO Google Sundar Pichai menjadikan penjualan ruang penyimpanan awan ke perusahaan sebagai prioritas pertumbuhan.

Baca Selengkapnya

Perluas Jaringan, Astragraphia Buka Cabang Baru

16 November 2015

Perluas Jaringan, Astragraphia Buka Cabang Baru

Astragraphia saat ini punya 29 kantor cabang dan 89 titik layanan.

Baca Selengkapnya

Keunggulan Komputasi Awan di Bidang Perbankan dan Asuransi  

8 Oktober 2015

Keunggulan Komputasi Awan di Bidang Perbankan dan Asuransi  

Penggunaan cloud computing meningkat karena industri semakin sadar manfaat efisiensi biaya yang ditawarkan jasa ini.

Baca Selengkapnya

Google Resmi Jadi Anak Perusahaan Alphabet  

3 Oktober 2015

Google Resmi Jadi Anak Perusahaan Alphabet  

Alphabet dijalankan oleh pendiri Google, Larry Page.

Baca Selengkapnya