TEMPO.CO, Jakarta - Hewlett Packard (HP) dan Samafitro, mitra distribusinya, mengumumkan peluncuran teknologi Page Wide berbasis inkjet untuk percetakan format besar. Teknologi ini diyakini mampu memberikan hasil cetakan berkualitas dalam waktu singkat dan biaya rendah.
Teknologi yang terdiri dari lebih dari 200.000 nozzle pada sebuah papan cetak stasioner dan terentang sepanjang lebar kertas ini memungkinkan pengguna untuk menghasilkan berbagai aplikasi hitam-putih maupun warna, seperti gambar, peta atau poster. (Baca: HP Bangun Portofolio Lewat Sabak Digital)
“Pelanggan kami terus berupaya mencari teknologi pencetakan yang hemat biaya dan andal, yang dapat meningkatkan kinerja mereka,” ujar Stephen Nigro, senior vice president, Graphics and Inkjet Solutions Business HP, dalam siaran pers yang diterima Tempo, Rabu, 3 September 2014. (Baca: HP Bakal Luncurkan Jam Tangan Pintar Mewah)
Menurut Nigro, teknologi HP PageWide baru ini akan mendobrak pasar pencetakan produksi dengan menghadirkan pilihan yang terjangkau bagi pencetakan bermutu tinggi dalam jumlah besar. Sekaligus, mengubah suatu industri yang biasanya hanya mencetak dalam warna-warna monokrom menjadi industri percetakan warna.
Lebih lanjut, ia mengatakan teknologi HP PageWide akan melakukan terobosan baru di pasar percetakan produksi senilai $1,3 miliar, yang saat ini didominasi oleh printer-printer light-emitting diode (LED) monokrom.
HP menyatakan rangkaian solusi ini hadir untuk memenuhi berbagai kebutuhan pencetakan dalam skala besar pada perusahaan, CRD, biro arsitektur, teknik dan konstruksi (AEC), serta desain. Juga, untuk kebutuhan kantor pelayanan publik, jasa percetakan cepat, dan penyedia jasa reprografi skala kecil sampai menengah.
Printer format besar HP PageWide baru tersedia pada semester kedua 2015.
MARTHA W. SILABAN
Berita Lain:
Misteri Batu Berjalan di Lembah Kematian Terkuak
Rahasia Sejak 1940 di Lembah Kematian
Ular Berkepala Dua Ditemukan di Turki
Berita terkait
Michael Lin, Mundur dari Netflix karena Bosan Meski Bergaji Rp 500 Juta Sebulan
17 Juni 2022
Michael Lin, mantan senior software engineer di Netflix, resign dari pekerjaannya karena bosan. Bergaji Rp 500 juta sebulan.
Baca SelengkapnyaSoal Antivirus dan IT DKI, Kadis Dukcapil Mau Blak-blakan di DPRD
7 Oktober 2019
Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta Dhany Sukma tak banyak mengomentari gaduh tingginya anggaran pembelian antivirus dan software IT.
Baca SelengkapnyaGaduh Anggaran Antivirus, IT Disdukcapil DKI, FITRA: Pemborosan
7 Oktober 2019
Peneliti FITRA, Gunardi Ridwan, menilai anggaran Rp 12 miliar untuk pembelian lisensi, antivirus, dan server di DKI sebagai bentuk pemborosan.
Baca SelengkapnyaHP Luncurkan 4 Seri Printer Ink Tank
5 April 2018
HP meluncurkan empat seri printer Ink Tank yang mampu mencetak dalam jumlah besar dengan mudah dan harga terjangkau.
Baca SelengkapnyaJanuari 2018, E-Book dan Software Online Kena Bea masuk
11 Desember 2017
Begitu masa moratorium WTO habis, pemerintah mengenakan bea masuk untuk intangible goods seperti e-Book dan Software yang diimpor secara online.
Baca SelengkapnyaTawarkan Aplikasi Keamanan, CEO BlackBerry Temui Menkominfo
9 Agustus 2017
Blackberry menjual software keamanan yang dipakai di beberapa negara.
Baca SelengkapnyaHP Hadirkan Laptop dan PC Gaming OMEN, Harga Mulai Rp 15 Juta
9 Agustus 2017
HP Indonesia resmi menghadirkan anggota baru dari lini gaming mereka, OMEN by HP, ke Tanah Air.
Baca SelengkapnyaLinkedIn Lite Kini Hadir di Indonesia
5 Agustus 2017
LinkedIn Lite mempermudah pengguna untuk terhubung ke berbagai peluang ekonomi dan karier dengan bandwidth internet yang rendah.
Baca SelengkapnyaBerita Teknologi: Xiaomi Resmi Luncurkan MIUI 9
26 Juli 2017
Laman berita teknologi GSM Arena mengabarkan Xiaomi resmi
meluncurkan tampilan user-interface terbaru, MIUI 9, di Beijing,
Cina.
Adobe Akan Menghentikan Distribusi Flash pada 2020
26 Juli 2017
Adobe mendorong pembuat konten untuk memindahkan konten flash ke
format HTML5, WebGL, dan WebAssembly.