Ini Hal-hal Ajaib dan Baru di CES 2015

Reporter

Minggu, 11 Januari 2015 19:33 WIB

Mobil konsep Mercedes-Benz F015 menghubungkan penggunanya dengan internet berkat teknologi kontrol kemudi dan internet dengan gerakan mata ataupun sentuhan. Mobil ini juga dilengkapi dengan radar. International Consumer Electronics Show (CES) di Las Vegas, Nevada 5 Januari 2015. REUTERS/Steve Marcus

TEMPO.CO, Las Vegas -Di Las Vegas, setiap awal tahun sejak 1967, dunia menyaksikan hal-hal baru dan ajaib dari kepintaran manusia menciptakan teknologi. Consumer Electronic Show (CES) menjadi panggung pameran elektronika terbesar di dunia yang menjadi referensi inovasi.


Tahun ini pameran digelar pada 6-9 Januari 2015, bertempat di enam hotel bintang lima di jantung negara bagian Nevada, Amerika Serikat, 15 menit perjalanan dengan mobil dari bandar udara internasional McCarran. (Baca: Supermanusia di CES 2015.)


Tahun ini, jumlah ruang pamer CES bertambah tiga persen dibanding tahun lalu yang "hanya" 191.380 meter persegi. Ada lebih 3.600 produsen elektronik yang memamerkan sekitar 20.000 produk yang baru keluar dari laboratorium-laboratorium uji coba. Dan itu tak hanya produk dari produsen-produsen besar. (Baca: Peranti Kian Canggih dan Simpel di CES 2015.)


"Pameran ini pusat panggung kemajuan teknologi dari para inovator, besar dan kecil," kata Gary Saphiro, Kepala The Consumer Electronic Association yang menyelenggarakan pameran itu, dalam pidato pembukaan CES 2015 pada Selasa, 6 Januari waktu setempat. (Baca: Apple Tidak Masuk Jajaran Laptop Terbaik CES 2015.)


Enam hotel yang menjadi tempat acara disesaki sekitar 160 ribu pebinis dan ahli keuangan yang datang dari 150 negara, yang mesti mendaftar secara online sejak dua bulan sebelumnya. Acara ini diliput oleh lebih dari 6.500 media massa.


Advertising
Advertising

Setiap produsen membawa masing-masing kelompok wartawan untuk meliput produk-produk mereka dan mewawancarai para eksekutif tentang produk-produk berteknologi tinggi yang mereka ciptakan. Juga para ahli keuangan dan teknologi yang datang untuk menganalisis kecenderungan teknologi dan ekonomi dari pameran ini.


Seperti kata Gary, dunia kini telah berubah dan sangat ditentukan teknologi informasi yang merambah ke seluruh dunia tanpa bisa dicegah dan menghilangkan sekat-sekat negara. Maka, katanya, kemajuan teknologi tak bisa dipisahkan dalam menentukan arah ekonomi bahkan politik di masa mendatang.


"Saya sudah tak sabar melihat dan mengabarkan teknologi-teknologi baru dari panggung pameran ini," kata Gary di panggung yang megah dengan layar cembung memenuhi separuh dinding ruangan.


Pameran tahun lalu menunjukkan banyaknya temuan di bidang telepon pintar yang dihela perusahaan-perusahaan besar semacam Samsung atau Lenovo. Telepon-telepon kian mengecil dengan kecepatan dan kapasitas mengakses dan menyimpan data kian besar.


Tahun ini telepon pintar masih mendominasi produk baru dan unggulan dengan menggabungkannya dengan tablet. Jadilah, istilah baru yang dikenal dalam CES kali ini adalah "phablet", akronim dari smartphone dan tablet atawa sabak digital.


Secara konsep, phablet bukan hal baru karena teknologinya hanya menggabungkan dua teknologi ke dalam satu benda. Maka telepon-telepon kian besar ukurannya, jam-jam tangan kini dilengkapi dengan kartu SIM yang terkoneksi dengan telepon atau sabak.


"Pertarungan bisnis ini sekarang adalah bagaimana mengakomodasi keinginan dan kebutuhan konsumen," kata Kevin Beck, analis senior kompetisi dan duta besar Lenovo.


Jika tahun lalu teknologi kesehatan dan olahraga mendominasi dan menjadi tren pameran, tahun ini bidangnya bertambah dengan mesin cetak tiga dimensi, teknologi kesehatan dan olahraga serta perlengkapan pakaian digital. Tahun ini diperkirakan penjualan pakaian digital diperkirakan tumbuh 15 persen dengan angka Rp 4 triliun.


Selain perlengkapan pribadi, sebagian besar ruang-ruang pamer juga diisi inovasi-inovasi "rumah pintar" dan "mobil pintar". "Ini kabar baik bagi produsen alat-alat rumah tangga," kata Mike Mierna, analis di Catagory Development Officers.


"Dan kabar buruk bagi manusia karena teknologi ini membuat kita 'pasang lalu lupakan'." Dengan alat-alat itu, penghuni rumah tak perlu repot memasak karena mesin dan internet menyambungkan dan menyediakan keinginan mereka dengan dunia nyata.


Karena itu Presiden dan CEO Samsung Boo-Ken Yoon serta Presiden Daimler, produsen mobil Mercedes-Benz, menjadi pembicara di hari pembukaan. Telepon pintar diperkirakan akan mendominasi penjualan tahun ini bergabung dengan teknologi rumah dan mobil pintar. Mercedes mengumumkan mobil yang bisa menyetir sendiri dan membaca lalu linta. "Mesin-mesin ini akan seperti supermanusia," kata Presiden Daimler Dieter Zetsche.


BAGJA HIDAYAT (LAS VEGAS)


Berita Terpopuler
Diancam Bom, Kantor VoA Indonesia Gelap Gulita
2 Perusahaan Ini Setor Duit ke Budi Gunawan
Jokowi: Izin Penerbangan Bertahun-tahun Dibiarkan

Berita terkait

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

23 jam lalu

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

Berikut sederet mobil Harvey Moeis yang telah disita Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

Menteri BUMN Erick Thohir Menteri Terkaya di Indonesia Versi LHKPN 2023, Satu Peringkat di Atas Prabowo

21 hari lalu

Menteri BUMN Erick Thohir Menteri Terkaya di Indonesia Versi LHKPN 2023, Satu Peringkat di Atas Prabowo

Menteri BUMN Erick Thohir menjadi salah satu pejabat terkaya versi LHKPN 2023. Urutannya satu tingkat di atas Prabowo. Berapa harta kekayaannya?

Baca Selengkapnya

Harta Kekayaan Jokowi Naik Rp 13,4 Miliar dalam Setahun, Berikut Rincian Komplit Versi LHKPN

32 hari lalu

Harta Kekayaan Jokowi Naik Rp 13,4 Miliar dalam Setahun, Berikut Rincian Komplit Versi LHKPN

Jumlah harta kekayaan Jokowi naik Rp 13,4 miliar setahun ini. Pada 2022, harta Jokowi Rp 82,36 miliar menjadi Rp 95,8 miliar. Ini rinciannya.

Baca Selengkapnya

Belikan Mercy untuk Ibunya Diduga dari Sumbangan Netizen, Livy Renata: Berkat Kalian

34 hari lalu

Belikan Mercy untuk Ibunya Diduga dari Sumbangan Netizen, Livy Renata: Berkat Kalian

Livy Renata diduga membelikan ibunya mobil Mercy dari pembukaan donasi di Trakteer dan diakuinya di Twitter.

Baca Selengkapnya

Setelah 4 Tahun Tak Digelar Gaikindo, Ini Hal Menarik di GIICOMVEC 2024

50 hari lalu

Setelah 4 Tahun Tak Digelar Gaikindo, Ini Hal Menarik di GIICOMVEC 2024

Setelah empat tahun vakum, Gaikindo kembali adakan Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2024. Apa yang menarik?

Baca Selengkapnya

10 Merek Mobil Terlaris di Dunia Sepanjang 2023, Toyota Juaranya

54 hari lalu

10 Merek Mobil Terlaris di Dunia Sepanjang 2023, Toyota Juaranya

Deretan mobil terlaris di dunia sepanjang 2023, salah satunya Toyota yang masih memimpin posisi puncak selama 14 tahun berturut-turut.

Baca Selengkapnya

Dinilai Kurang Ramping, Mercedes-Benz Bakal Ubah Desain Mobil Listrik EQ

13 Februari 2024

Dinilai Kurang Ramping, Mercedes-Benz Bakal Ubah Desain Mobil Listrik EQ

Mercedes-Benz akan merombak desain mobil listrik di bawah nama EQ, karena mendapat kritikan dari konsumen. Simak selengkapnya di sini:

Baca Selengkapnya

Mengenal Sleeper Bus, Perusahaan Otobis Mana Saja yang Memilikinya?

31 Januari 2024

Mengenal Sleeper Bus, Perusahaan Otobis Mana Saja yang Memilikinya?

Sleeper bus belakangan menjadi tren perjalanan dengan menggunakan transportasi bus. Berikut 7 perusahaan otobis yang memiliki sleeper bus,

Baca Selengkapnya

Sebelum Mercy G-Class, Pajero dan Fortuner juga Pernah Terperosok di Pesanggrahan Saat Banjir

8 Januari 2024

Sebelum Mercy G-Class, Pajero dan Fortuner juga Pernah Terperosok di Pesanggrahan Saat Banjir

Kejadian mobil terperosok ke selokan di kawasan Pesanggrahan tak hanya menimpa Mercy G-Class Apa saja mobil lain yang pernah terjeblos?

Baca Selengkapnya

Viral SUV Mercy Terperosok ke Selokan di Tengah Banjir, Ini yang Terjadi

8 Januari 2024

Viral SUV Mercy Terperosok ke Selokan di Tengah Banjir, Ini yang Terjadi

Mobil Mercedes Benz G Class nekat terobos banjir berujung terperosok ke selokan viral di media sosial.

Baca Selengkapnya