Rusia Pamerkan Robot Kecoa Penyusup
Sabtu, 26 September 2015 15:46 WIB
Robot Kecoa buatan Rusia. Youtube.com
TEMPO.CO , Kaliningrad - Nama kecoa ini adalah Kepala Maut, alias Blaberus cranifer, dan ia datang dari Rusia dengan sebuah misi. Ia adalah binatang mekanik kecil yang meniru kecoa. Menurut situs berita milik Rusia, Sputnik , robot itu dibuat dalam tujuh bulan oleh tim di Immanuel Kant Baltic Federal University, untuk sebuah lembaga Rusia. Syarat permintaannya adalah robot ini harus mirip dengan kecoa. Ia mesti memiliki ukuran fisik sebesar kecoa dan punya pola perilaku sedekat mungkin dengan kecoa hidup. Inilah jadinya. Selain menggelepar di punggungnya, kecoa ini dapat berjalan, dan ia mengenakan perisai tubuh bulat telur yang dirancang dengan baik. Kecoa ini memiliki daya tahan hidup 20 menit, dan menurut Sputnik, "Robot ini dapat membawa muatan sampai 10 gram, yang membuatnya menarik bagi militer, sebagai robot mini dengan kamera portabel yang dapat menembus tempat-tempat yang sukar dicapai.” Ini tentu mesin mengesankan, tapi sulit untuk membayangkan ia dirancang dari awal dan dibuat sepenuhnya dalam tujuh bulan. ERWIN Z. | POPSCI
Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina
49 menit lalu
Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina
Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky
1 hari lalu
Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky
Dinas Keamanan Ukraina mengatakan mereka menggagalkan rencana Rusia untuk membunuh Presiden Volodymyr Zelensky.
Baca Selengkapnya
Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia
1 hari lalu
Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia
Jaksa penuntut negara Ukraina memeriksa puing-puing dari 21 dari sekitar 50 rudal balistik Korea Utara yang diluncurkan oleh Rusia.
Baca Selengkapnya
Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima
1 hari lalu
Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima
Vladimir Putin kembali menjabat sebagai presiden Rusia untuk periode kelima selama enam tahun ke depan. Bakal mengalahkan rekor Stalin.
Baca Selengkapnya
Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya
1 hari lalu
Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya
Rusia menuduh tentara AS terlibat pencurian dengan mengambil uang kekasihnya.
Baca Selengkapnya
Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia
1 hari lalu
Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia
Kementerian Luar Negeri Ukraina mengatakan tidak ada dasar hukum untuk mengakui Vladimir Putin sebagai presiden Rusia yang sah.
Baca Selengkapnya
Zelensky Masuk Daftar Buronan Rusia, Dubes Ukraina: Upaya Putus Asa dari Negara yang Kalah
2 hari lalu
Zelensky Masuk Daftar Buronan Rusia, Dubes Ukraina: Upaya Putus Asa dari Negara yang Kalah
Duta Besar Ukraina untuk Indonesia menanggapi laporan media bahwa Rusia memasukkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky ke dalam daftar buronan.
Baca Selengkapnya
Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan
2 hari lalu
Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan
Dubes Ukraina mengatakan pemerintah Indonesia belum mengonfirmasi kehadiran di KTT Perdamaian, yang akan berlangsung di Swiss bulan depan.
Baca Selengkapnya
Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina
2 hari lalu
Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina
Volodymyr Zelensky disebut Kementerian Luar Negeri Rusia sedang hilang akal karena membawa-bawa Tuhan dalam konflik dengan Moskow.
Baca Selengkapnya
Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa
2 hari lalu
Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa
Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
2 jam lalu
8 jam lalu
18 jam lalu
23 jam lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
2 hari lalu
2 hari lalu
2 hari lalu
2 hari lalu