Produsen mobil sport terbesar ketiga di Amerika, Ford luncurkan mobil terbarunya, Ford GT 2017 di Geneva International Motor Show di Jenewa, Swiss, 3 Maret 2015. Mobill tersebut mengusung mesin V6 iEcoBoost twin-turbocharged berkapasitas 3.5-liter yang akan mampu menghasilkan tenaga lebih dari 600 tenaga kuda. REUTERS
TEMPO.CO, Amerika Serikat - Corning Incorporated mengumumkan penggunaan Corning Gorilla Glass untuk produk otomotif. Pengumuman yang disampaikan pada akhir tahun lalu ini menyebutkan pemakaian kaca Gorilla Glass akan dilakukan pabrik kendaraan Ford.
Kendaraan pertama yang rencananya akan dipasangi kaca jenis ini adalah Ford GT, mobil super buatan Ford. Perusahaan ini akan memasangkan Gorilla Glass pada kaca bagian depan kendaraan, seperti dilansir dalam siaran pers Ford, Selasa, 5 Januari 2016.
Penggunaan kaca Gorilla Glass diperkirakan akan menyusutkan beban kendaraan sebanyak 12 pound atau setara dengan 5,4 kilogram. Penggunaan Gorilla Glass juga disebutkan akan dilakukan pada beberapa bagian lain di kendaraan super tersebut.
Inovasi penggunaan kaca depan kendaraan Ford GT ini merupakan kolaborasi antara Ford dan Corning. Kaca depan akan terdiri atas tiga lapisan, yakni Gorilla Glass akan berada di lapisan dalam, plastik perekat akan berada di lapisan tengah, dan kaca pijar soda kapur akan berada di lapisan luar.
Kekuatan Gorilla Glass bisa mencapai lebih dari lima kali kekuatan standar kaca jendela otomotif. Kekuatan Gorilla Glass membantu melindungi kaca depan dan membuatnya menjadi lebih tipis dan ringan. Namun keuntungan optik juga tetap tersedia.
Oleh dunia otomotif, pengurangan beban kendaraan memiliki arti sangat penting. Pengurangan beban akan berpengaruh terhadap penghematan bahan bakar, juga berhubungan dengan pengurangan emisi zat karbon dioksida.
