Bumi Butuh 10 Juta Tahun untuk Pulih dari Kiamat Spesies

Reporter

Jumat, 6 Mei 2016 17:33 WIB

Ilustrasi kiamat 28 September 2015. Inquisitr.com

TEMPO.CO, Bristol - Sekitar 250 juta tahun lalu, bumi benar-benar kiamat. Sembilan puluh enam persen spesies di laut musnah. Di darat, 70 persen vertebrata dan sebagian besar serangga mati, termasuk sejumlah spesies dinosaurus.

Periode ini dikenal sebagai era kepunahan massal Permian-Triassic. Sekelompok ilmuwan menemukan teori bahwa dibutuhkan waktu 10 juta tahun untuk kembalinya kehidupan. Riset ini diterbitkan dalam jurnal Nature Geoscience.

"Hidup sepertinya kembali normal ketika krisis lain memukul dan mengatur kembali kehidupan," kata Michael Benton, anggota tim peneliti dari University of Bristol di Inggris. Krisis karbon, ujarnya, berulang kali terjadi. "Kondisi akhirnya menjadi normal kembali setelah lima juta tahun atau lebih."

Para peneliti belum menemukan dengan pasti penyebab dari kepunahan massal pada periode yang dikenal dengan The Great Dying itu. Tampaknya, ada tiga tahap kemungkinan dan kombinasi sejumlah faktor penyebab. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pemanasan global memainkan peran penting. Peristiwa itu kemungkinan dipicu oleh letusan gunung berapi raksasa.

Tim peneliti menganalisis riset sebelumnya tentang periode pasca-Permian-Triassic. Mereka ingin mengetahui bagaimana makhluk bertubuh panjang di bumi mendapatkan kembali kaki mereka.

Tampaknya, ada dua alasan mengenai waktu pemulihan selama 10 juta tahun tersebut. Pertama, ujar tim peneliti, intensitas krisis dan kedua adalah kondisi suram di bumi setelah gelombang kepunahan yang pertama.

Hasil penelitian terakhir menunjukkan bahwa kondisi lingkungan bumi yang suram terus berlanjut selama 5-6 juta tahun setelah "kiamat", di mana terjadi pengulangan krisis karbon, oksigen, dan dampak buruk pemanasan global.

Setelah lingkungan tenang, ekosistem yang lebih kompleks mulai tumbuh. Di laut, kelompok biota baru muncul, seperti leluhur kepiting dan lobster, serta reptil laut yang pertama. Mereka membentuk dasar dari masa depan ekosistem modern.

NATURE GEOSCIENCE | AMRI MAHBUB

Berita terkait

Menengok Silsilah Keluarga Kate Middleton

9 Januari 2024

Menengok Silsilah Keluarga Kate Middleton

Kate Middleton atau Catherine, Putri Wales lahir pada 9 Januari 1982 dan tepat hari ini usianya menginjak 42 tahun. Silsilahnya?

Baca Selengkapnya

Kate Middleton Menapaki 42 Tahun, Putri Wales yang Pernah Jalani Masa Kecil di Yordania

9 Januari 2024

Kate Middleton Menapaki 42 Tahun, Putri Wales yang Pernah Jalani Masa Kecil di Yordania

Kate Middleton genap 42 tahun. Bagaimanakah perjalanan hidupnya sejak kecil lalu menjadi istri Pangeran William, Putra Mahkota, Kerajaan Inggris Raya

Baca Selengkapnya

BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

26 November 2023

BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.

Baca Selengkapnya

British Council Dukung Pendidikan Indonesia Lewat Dua Program untuk Guru

9 November 2023

British Council Dukung Pendidikan Indonesia Lewat Dua Program untuk Guru

British Council Indonesia memaparkan hasil kerja sama Inggris Raya dengan Indonesia dalam sektor pendidikan dan Bahasa Inggris.

Baca Selengkapnya

Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

19 Agustus 2023

Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik

Baca Selengkapnya

Goodwood Festival of Speed Hari Ini Ditiadakan karena Cuaca Buruk

15 Juli 2023

Goodwood Festival of Speed Hari Ini Ditiadakan karena Cuaca Buruk

Penyelenggaraan Goodwood Festival of Speed 2023 pada hari ini, Sabtu, 15 Juli 2023, harus ditiadakan karena cuaca buruk.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

15 Juni 2023

Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.

Baca Selengkapnya

Inggris Raya dan Irlandia Bidik Tuan Rumah Bersama Euro 2028, Italia Melamar untuk Euro 2032

12 April 2023

Inggris Raya dan Irlandia Bidik Tuan Rumah Bersama Euro 2028, Italia Melamar untuk Euro 2032

UEFA akan mengevaluasi setiap tawaran tuan rumah Euro dalam beberapa bulan mendatang.

Baca Selengkapnya

Humza Yousaf: Pemimpin Muslim Pertama Skotlandia, Bertekad Merdeka dari Inggris

28 Maret 2023

Humza Yousaf: Pemimpin Muslim Pertama Skotlandia, Bertekad Merdeka dari Inggris

Humza Yousaf, Muslim keturunan Pakistan, terpilih menjadi pemimpin Skotlandia, yang berjanji berjuang untuk merdeka dari Kerajaan Inggris.

Baca Selengkapnya

Logo Penobatan Raja Charles Dekat dengan Alam, Ini Maknanya

12 Februari 2023

Logo Penobatan Raja Charles Dekat dengan Alam, Ini Maknanya

Lambang resmi yang akan digunakan dalam penobatan Raja Charles pada bulan Mei mendatang menggambarkan perhatian raja pada kampanye lingkungan.

Baca Selengkapnya