Kalkulator Beri Jawaban Salah untuk Soal Matematika Ini  

Reporter

Rabu, 25 Mei 2016 14:44 WIB

TEMPO/Panca Syurkani

TEMPO.CO, Jakarta - Kalkulator saat ini seperti sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari keseharian orang yang kerap berhubungan dengan hitung-menghitung. Pedagang tradisional, misalnya, kerap memakai alat ini untuk menghitung total nilai belanjaan dalam jumlah banyak.

Namun, untuk urusan soal matematika yang lebih kompleks, kalkulator sebenarnya tak terlalu memadai. Ada contoh kasusnya, yang kerap menjadi bahasan para pencinta matematika, yakni soal berikut ini.

6 - 1 x 0 + 2 ÷ 2 = ...

Bila langsung dimasukkan ke kalkulator, maka akan didapat hasil akhir: 1. Padahal jawaban itu keliru. Untuk mengetahui jawaban yang benar, lihat halaman berikut.



Kalkulator salah memberi jawaban karena ia mengabaikan prinsip aturan dasar operasi hitung, yakni soal tanda yang harus dihitung lebih dulu dalam soal matematika. Standar pengerjaannya adalah dengan urutan: dalam kurung, pangkat atau akar, perkalian dan pembagian, lalu penambahan dan pengurangan.

Jadi, bila mengikuti aturan itu, proses pengerjaan soal tersebut adalah sebagai berikut:

6 - 1 x 0 + 2 ÷ 2 = ...
6 - (1 x 0) + (2 : 2) = ...
6 + 0 + 1 = 7

Jadi, jawaban yang benar adalah 7, bukan 1 seperti ditunjukkan oleh kalkulator.

ALGEBRA | YOUTUBE | NS

Berita terkait

BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

26 November 2023

BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.

Baca Selengkapnya

Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

19 Agustus 2023

Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

15 Juni 2023

Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.

Baca Selengkapnya

Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

10 Desember 2022

Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

Dengan adanya globalisasi, segala aktivitas manusia semakin mudah. Namun lihat juga dampak negatif dan positifnya.

Baca Selengkapnya

Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

3 Desember 2022

Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

Jokowi meminta para guru memastikan anak didiknya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi

Baca Selengkapnya

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

25 November 2022

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

MPR membuka pintu lebar-lebar kepada seluruh elemen bangsa termasuk para mahasiswa untuk berkunjung dan mendapatkan semua informasi.

Baca Selengkapnya

BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

10 November 2022

BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

Penghargaan Habibie Prize 2022 diberikan pada empat ilmuwan yang memberikan kontribusi di bidang iptek dan inovasi.

Baca Selengkapnya

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

4 November 2022

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.

Baca Selengkapnya

Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

20 April 2022

Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.

Baca Selengkapnya

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

20 April 2022

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Baca Selengkapnya