TEMPO.CO, Jakarta - Bodi ponsel pintar berlapis metal dan dilengkapi dengan sensor sidik jari kini sudah menjadi tren. Tak hanya ponsel premium yang dilengkapi dengan fitur tersebut melainkan juga ponsel kelas menengah. Salah satu ponsel yang mengandalkan kedua fitur tersebut adalah Infinix Hot S.
Diluncurkan di Jakarta pada Selasa, 26 Juli 2016, Infinix Indonesia menghadirkan dua varian sekaligus, yakni versi 2GB RAM dan versi 3GB RAM. “Pasar smartphone kelas menengah di Indonesia mulai dipadati oleh ponsel yang tak hanya bersaing dari segi spesifikasi tapi juga mulai memperhatikan segi kualitas dan desain yang menarik,” kata Benjamin Jiang, CEO Infinix Mobility.
Infinix Hot S mengalami perbaikan dibandingkan pendahulunya, yakni dari segi desain, perangkat keras, maupun perangkat lunaknya. “Hot S adalah ponsel pintar pertama dari Infinix yang memiliki bodi metal dan fingerprint,” ucap Marcia Sun, Country Manager Infinix Indonesia.
Penempatan fingerprint pada bagian belakang memudahkan pengguna untuk melakukan foto selfie. “Kalau dipegang tidak akan terlepas karena fingerprint juga berfungsi sebagai tombol kamera,” ucap Jiang menambahkan. Selain itu, kamera depannya juga dilengkapi dengan fitur wide angle shot.
Infinix Hot S memiliki diagonal layar sepanjang 5,2 inci dan dilengkapi dengan baterai berkapasitas 3.000 mAh. Meski layarnya tergolong jumbo, namun Jiang mengklaim ponsel ini masih nayaman dipakai hanya dengan satu tangan saja.
Salah satu yang ditonjolkan dari ponsel ini adalah XOS terbaru berbasis Andorid Marshmallow. “Dengan XUI berbasis Andorid Marshmallow tampilan layar lebih bergaya, ringkas, dan ringan,” ucap Jiang. Selain itu, beragam tema dalam aplikasi Xtheme terus menerus diperbarui untuk mengikuti tren terkini.
Infinix Hot S mengusung prosesor 64-bit octa core dengan RAM 2GB. Memori internalnya sebesar 16GB dapat diperluas dengan memori eksternal hingga 128GB. Dua slot kartu SIM dapat diaktifkan secara bersamaan.
Infinix Hot S varian 2GB RAM dijual dengan harga Rp 1,749 juta. Sedangkan varian 3GB RAM seharga Rp 2,199 juga. Sayangnya kedua varian tersebut belum dilengkapi jaringan 4G LTE, yang justru sedang menjadi tren ponsel pintar di Tanah Air.
