Xiaomi Pakai OLED Produksi Cina untuk Redmi Pro
Jumat, 29 Juli 2016 13:36 WIB
Xiaomi Redmi 3 Pro. ndtv.com
TEMPO.CO , Beijing - Brand asal Cina, Xiaomi, mempunyai telepon seluler pintar terbaru dengan spesifikasi menarik. Berada di kelas papan atas, Redmi Pro dijual seharga US$ 225 atau sekitar Rp 3 juta. Dengan harga tersebut, Xiaomi telah membuat Redmi Pro memiliki layar teknologi OLED, teknologi layar terbaru setelah era LCD. Padahal layar OLED jelas memiliki harga lebih mahal dibanding LCD. Industri layar OLED sendiri saat ini masih dipimpin perusahaan Korea Selatan, Samsung dan LG, seperti dilansir GSMArena.com , Jumat, 29 Juli 2016. Untuk membuat Redmi Pro tetap dipersenjatai layar terbaik, Xiaomi menggunakan OLED buatan industri Cina. Xiaomi menggunakan dua perusahaan, Ever Display dan Boe, untuk memasok layar OLED. Ever Display bertindak sebagai pemasok utama OLED untuk Xiaomi. Jika perusahaan tersebut tidak bisa memenuhi kebutuhan, Xiaomi akan menggunakan Boe sebagai pemasok kedua. Pemilihan pemasok OLED dari Cina ini bisa dipastikan menjadi alasan utama ponsel spesifikasi papan atas Xiaomi masih terjangkau dari segi harga. Redmi Pro diketahui memiliki layar berukuran 5,5 inci. Layar ini memiliki resolusi 1.080 piksel dengan rasio kontras 60.000 : 1. Layar ini juga memiliki NTSC color . GSM ARENA | MAYA NAWANGWULAN
Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing
2 jam lalu
Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing
Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas
Baca Selengkapnya
Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara
4 jam lalu
Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.
Baca Selengkapnya
Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram
23 jam lalu
Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram
Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.
Baca Selengkapnya
Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional
1 hari lalu
Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.
Baca Selengkapnya
Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina
1 hari lalu
Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina
BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya
Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina
2 hari lalu
Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina
Honor dan Huawei menempati posisi pertama pangsa pasar ponsel pintar di negara asalnya, Cina., menurut IDC
Baca Selengkapnya
Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina
2 hari lalu
Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina
Antony Blinken menyerukan pada Cina agar memberikan kesempatan yang sama pada para pelaku bisnis dari Amerika Serikat di Cina.
Baca Selengkapnya
Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga
2 hari lalu
Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga
Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.
Baca Selengkapnya
Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?
2 hari lalu
Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?
Pengamat dari MTI membeberkan alasan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya bakal lebih sukses ketimbang Jakarta-Bandung.
Baca Selengkapnya
Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai
3 hari lalu
Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai
Menko Luhut mengatakan, Cina bersedia untuk mengembangkan pertanian di Kalimantan Tengah dengan memberikan teknologi padinya.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
7 jam lalu
20 jam lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
2 hari lalu
2 hari lalu
2 hari lalu
2 hari lalu
3 hari lalu