412 Juta Identitas Pengguna Situs Dewasa Bocor  

Reporter

Editor

Erwin prima

Selasa, 15 November 2016 18:52 WIB

ilustrasi

TEMPO.CO, San Francisco - Identitas lebih dari 412 juta pengguna situs dewasa yang dijalankan perusahaan asal California, FriendFinder Networks Inc, bocor bulan lalu. Hal ini menjadi kasus pembajakan terbesar pada 2016, menurut situs LeakedSource.com.

Data yang bocor itu termasuk hampir 340 juta identitas untuk situs Adultfriendfinder.com, yang menyebut dirinya sebagai "komunitas seks dan swinger terbesar di dunia”; 63 juta berasal dari situs chat video sex, Cams.com; dan 7 juta berasal dari situs majalah dewasa Penthouse.com. Demikian dilansir LeakedSource dalam sebuah blog yang diterbitkan pada Ahad, 13 November 2016.

Perwakilan dari FriendFinder Networks, salah satu operator situs dewasa terbesar di dunia, tidak bisa dihubungi untuk memberikan komentar pada hari Senin. Jika hal ini terkonfirmasi, jumlah alamat e-mail itu akan mencapai lebih dari sepuluh kali jumlah yang bocor dalam kasus pembajakan identitas situs perselingkuhan Ashley Madison. Serangan itu menyebabkan gugatan class action dan penyelidikan oleh Komisi Perdagangan Federal Amerika Serikat.

Baca:
Mitos di Balik Heboh Supermoon: Kiamat hingga Markas Nazi
Lenovo Rilis ThinkPad untuk Start Up dan Pendidikan
WhatsApp Resmi Luncurkan Fitur Video Call

Situs teknologi ZDNet melaporkan bahwa Wakil Presiden FriendFinder Diana Ballou menolak mengkonfirmasi bahwa telah terjadi pelanggaran itu. Dia mengatakan perusahaan telah berusaha mencari bantuan dari luar untuk menyelidiki laporan tentang kerentanan keamanan potensial yang diterima selama beberapa minggu terakhir.

"Sementara sejumlah klaim ini terbukti menjadi upaya pemerasan palsu, kami mengidentifikasi dan memperbaiki kerentanan yang terkait dengan kemampuan untuk mengakses kode sumber melalui kerentanan injeksi," ujar Ballou sebagaimana dikutip ZDNet.

LeakedSource menyatakan pihaknya dapat melihat password 99 persen pengguna. Perusahaan itu menyebutkan 78.301 dari akun itu didaftarkan ke alamat e-mail .mil, yang digunakan oleh militer Amerika; dan 5.650 lainnya menggunakan alamat .gov, yang digunakan oleh badan-badan pemerintah Amerika. *

REUTERS | ERWIN Z.


Berita terkait

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

2 jam lalu

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

Top 3 dunia, AstraZeneca, untuk pertama kalinya, mengakui dalam dokumen pengadilan bahwa vaksin Covid-19 buatannya dapat menyebabkan efek samping

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

12 jam lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya

Komandan Jenderal Angkatan Darat AS Wilayah Pasifik Kunjungan Kerja ke Markas Besar TNI

17 jam lalu

Komandan Jenderal Angkatan Darat AS Wilayah Pasifik Kunjungan Kerja ke Markas Besar TNI

Komandan Jenderal Angkatan Darat Amerika Serikat untuk wilayah Pasifik (USARPAC) kunjungan kerja ke Markas Besar TNI, Jakarta pada 21-23 April 2024

Baca Selengkapnya

Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

17 jam lalu

Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

Universitas Columbia mengancam akan mengeluarkan mahasiswa pro-Palestina yang menduduki gedung administrasi Hamilton Hall.

Baca Selengkapnya

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

18 jam lalu

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

Investigasi baru NHTSA berfokus pada pembaruan perangkat lunak dari Tesla untuk memperbaiki masalah ini pada bulan Desember.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

21 jam lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

23 jam lalu

Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

Ratusan polisi Kota New York menyerbu Universitas Columbia untuk membubarkan pengunjuk rasa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

HAM PBB Prihatin Penangkapan Mahasiswa Pro-Palestina

1 hari lalu

HAM PBB Prihatin Penangkapan Mahasiswa Pro-Palestina

Komisaris Tinggi HAM PBB prihatin atas tindakan hukum membubarkan aksi pro-Palestina di sejumlah universitas di Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika Serikat Ricuh Diberangus Aparat

1 hari lalu

Fakta-fakta Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika Serikat Ricuh Diberangus Aparat

Demo Pro-Palestina marak terjadi di banyak kampus di AS dengan tuntutan para mahasiswa berkisar dari gencatan senjata atas perang Israel vs Hamas.

Baca Selengkapnya

Perayaan 75 Tahun Hubungan Diplomatik, Amerika dan Indonesia Bikin Acara Diplomats Go to Campus

1 hari lalu

Perayaan 75 Tahun Hubungan Diplomatik, Amerika dan Indonesia Bikin Acara Diplomats Go to Campus

Dalam rangka perayaan 75 tahun hubungan diplomatik AS-Indonesia diselenggarakan acara perdana "Diplomats Go to Campus" di Surabaya dan Malang

Baca Selengkapnya