TEMPO.CO, Jakarta - Amazon.com Inc menyatakan telah membuka supermarket secara fisik di Seattle tanpa kasir, untuk memulai persaingan dengan rantai supermarket.
Amazon Go, perusahaan belanja online baru yang berdiri di lahan seluas 167 meter persegi menggunakan sensor untuk mendeteksi barang-barang apa saja yang sudah diambil pembeli dari rak dan mengirim tagihannya ke akun Amazon mereka jika mereka tak menggantinya.
Toko tersebut menandai upaya terbaru Amazon memasuki dunia toko bahan makanan, salah satu kategori ritel terbesar yang belum dirambahnya. Saat ini perusahaan tersebut mengirimkan produk bahan-bahan makanan ke rumah-rumah melalui layanan AmazonFresh-nya.
"Ini adalah pengenalan di mana model e-commerce mereka tak cocok untuk semua produk," kata analis Jan Dawson dari Jackdaw research, mencatat bahwa toko fisik dapat melengkapi AmazonFresh.
"Jika ada ratusan toko seperti ini di negeri ini, maka akan jadi ancaman besar bagi rantai supermarket," katanya pada Reuters.
Indeks S&P 1500 ritel makanan, termasuk Kroger Co, Whole Foods Market Inc dan perusahaan lain, turun 0,5 persen pada penutupan. Saham Amazon ditutup sekitar 2,6 persen.
Amazon Go kini tersedia bagi para karyawan perusahaan dan diharapkan bisa dibuka untuk umum awal tahun depan, kata Amazon.
Jika tes ini berhasil, Amazon berencana membuka 2.000 supermarket, demikian seperti dilaporkan Wall Street Journal, Senin, mengutip salah seorang nara sumber. Perusahaan itu sedang mempertimbangkan format toko lain, termasuk sebuah format yang memungkinkan pengemudi mendapatkan barang belanjaannya di sisi trotoar.
Amazon menolak menanggapi laporan tersebut. "Jalur kasir selalu menjadi bagian yang tak efisien di setiap toko," kata Neil Saunders, managing director firma riset ritel Columino. "Tak hanya dapat menghemat banyak tenaga kerja, tapi Anda juga akan membuat proses lebih cepat bagi konsumen dan jauh lebih memuaskan."
Namun, pengalaman ambil-pergi akan butuh waktu penyesuaian, katanya. Beberapa orang akan merasa seperti "mencuri" barang, kata Saunders.
Selain menyediakan barang-barang seperti roti dan susu, toko juga menawarkan makanan siap santap dibuat segar oleh juru masak yang ada di sana dan dapur lokal serta bakeri, kata Amazon.
Itu akan membuat Amazon Go menjadi pesaing potensial bagi waralaba restoran cepat saji seperti Chipotle Mexican Grill Inc.
Amazon Go bukanlah toko fisik pertamayang dibuka perusahaan e-commerce tersebut.
Amazon sudah memiliki toko buku di Seattle, selain toko-toko pop-up di mall yang menampilkan alat-alat Amazon seperti Kindle.
ANTARA
Berita terkait
Temuan Virus Flu Burung di Produk Susu, AS Cek Sapi Perah Hingga Bentuk Tim Tanggap Darurat
1 jam lalu
Peternakan sapi perah di 9 negara bagian di Amerika Serikat diserang virus Flu Burung. Colorado menjadi negara kesembilan yang mengonfirmasi temuan tersebut.
Baca SelengkapnyaTentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan
4 jam lalu
Sejumlah tentara Somali ditahan karena diduga melakukan korupsi dengan menyelewengkan donasi makanan
Baca SelengkapnyaIran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz
6 jam lalu
Iran mengatakan akan membebaskan awak kapal berbendera Portugal yang disita pasukannya bulan ini.
Baca Selengkapnya3 Polemik TikTok di Amerika Serikat
7 jam lalu
DPR Amerika Serikat mengesahkan rancangan undang-undang yang akan melarang penggunaan TikTok
Baca SelengkapnyaPasukan Inggris Mungkin Ditugaskan Mengirimkan Bantuan dari Dermaga ke Gaza
17 jam lalu
Pasukan Inggris mungkin ditugaskan untuk mengirimkan bantuan ke Gaza dari dermaga lepas pantai yang sedang dibangun oleh militer Amerika Serikat
Baca SelengkapnyaEks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina
17 jam lalu
Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS
Baca SelengkapnyaWSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny
18 jam lalu
Badan-badan intelijen AS sepakat bahwa presiden Rusia mungkin tidak memerintahkan pembunuhan Navalny "pada saat itu," menurut laporan.
Baca SelengkapnyaSiprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK
20 jam lalu
Pengiriman bantuan pangan ke Gaza dari Siprus melalui jalur laut dilanjutkan pada Jumat malam
Baca SelengkapnyaTop 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional
1 hari lalu
Berita Top 3 Dunia pada Jumat 26 April 2024 diawali oleh kabar seorang wanita di Korea Selatan ditipu oleh orang yang mengaku sebagai Elon Musk
Baca SelengkapnyaGelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem
1 hari lalu
Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza
Baca Selengkapnya