Kelebihan Nintendo Switch: Orang Tua Tetap Punya Kendali  

Reporter

Jumat, 27 Januari 2017 13:22 WIB

Seorang pengunjung mencoba permainan dalam Nintendo Switch dalam acara perkenalan di Tokyo, Jepang, 13 Januari 2017. REUTERS/Kim Kyung-Hoon

TEMPO.CO, Jakarta - Namanya Switch. Konsol game terbaru dengan 720 piksel dari Nintendo ini membawa konsep hibrida. Switch bisa dipakai sebagai perangkat portabel dengan layar 6,2 inci sekaligus dimainkan di dalam rumah menggunakan layar televisi.

Seperti dikutip dari laman resmi Nintendo, perangkat ini bakal dirilis pada 3 Maret mendatang dengan harga US$ 300 atau sekitar Rp 4 juta. Belum ada kabar resmi, apakah Switch akan masuk Indonesia.

“Melihat harga tersebut, tampaknya Switch, yang sebelumnya dikenal dengan NX, akan menjadi pesaing PlayStation 4 dan Xbox One. Pengganti Wii U yang dianggap gagal,” bunyi pernyataan dalam laman berita Cnet.com. Switch dilengkapi kontrol yang bisa dilepas-pasang dan disebut Joy-Cons di dua sisi layar. Permainan akan tersedia dalam bentuk kartu atau cartridge.

Sejauh ini, baru Legend of Zelda: The Breath of the Wild yang resmi dirilis untuk Switch. Namun video teaser yang dirilis di YouTube mengisyaratkan Super Mario, Mario Kart Thing, dan Skyrim akan menyusul dirilis.

Laman berita The Guardian menyebutkan Switch akan memakai Nvidia Tegra, kartu grafis sekaligus prosesor dengan tingkat kecepatan tinggi yang kerap dipakai dalam ponsel pintar. Hanya, belum ada rilis resmi seri apa yang dipakai. Meski begitu, Nintendo memberi isyarat memakai layar kualitas 4K.

Kabar baiknya, Nintendo menyediakan sebuah aplikasi ponsel yang ditujukan bagi orang tua. Seperti dilansir Slashgear.com, aplikasi Nintendo Switch Parental Control ini akan tersedia untuk sistem operasi Android dan iOS.

Orang tua diberi keleluasaan mengendalikan durasi waktu penggunaan Switch oleh anaknya. Selain itu, aplikasi ini memungkinkan menetapkan batas waktu termalam penggunaan Switch, menetapkan pembatasan permainan yang boleh dimainkan berdasarkan peringkat permainan, dan mengumpulkan data tentang bagaimana anak-anak menghabiskan waktu bermainnya.

Pembatasan akan muncul dalam bentuk notifikasi pengingat di layar sisi kiri atas konsol sesuai dengan pengaturan yang dilakukan orang tua. Bahkan, lebih jauh lagi, aplikasi ini bisa membuat konsol menonaktifkan perangkat secara otomatis ketika batasan waktu pengaturan dilanggar. Misalnya, setelah dipergunakan sekian menit atau jam, konsol akan mati dengan sendirinya.

Aplikasi ini juga bisa mengatur waktu berdasarkan hari dan tempat konsol dimainkan. Jika anak melanggar batas waktu penggunaan, konsol dan aplikasi dapat merekam berapa lama pelanggaran waktu bermain dilakukan oleh anak.

NINTENDO | THE GUARDIAN | CNET.COM | SLASHGEAR.COM | AMRI




Berita terkait

Oppo, Merek Smartphone Terlaris Kedua di Indonesia

14 November 2017

Oppo, Merek Smartphone Terlaris Kedua di Indonesia

Pangsa pasar Oppo Electronics mencapai 24 persen, terpaut 8 persen dari pemimpin pasar.

Baca Selengkapnya

Anak Suka Main Gadget, Kapan Waktunya Periksa Mata

30 Oktober 2017

Anak Suka Main Gadget, Kapan Waktunya Periksa Mata

Untuk mengurangi pemakaian gadget dan pengaruhnya pada mata, ajak anak beraktivitas di luar ruangan.

Baca Selengkapnya

2 Gangguan Perilaku Anak yang Candu Gadget

21 Oktober 2017

2 Gangguan Perilaku Anak yang Candu Gadget

Kondisi anggota keluarga yang berjarak satu sama lain gara-gara gadget disebut technoference.

Baca Selengkapnya

Jawab Pertanyaan Ini Tanda Ayah Bunda Mencandu Gadget

21 Oktober 2017

Jawab Pertanyaan Ini Tanda Ayah Bunda Mencandu Gadget

Ayah bunda harus tahu, gara-gara gadget, anak merasa bersaing dengan teknologi demi menarik perhatian orang tua.

Baca Selengkapnya

Anak Candu Gadget? Atasi dengan 'Deal Bersama'

20 Oktober 2017

Anak Candu Gadget? Atasi dengan 'Deal Bersama'

Tips bagaimana berkompromi antara orang tua dan anak soal gadget

Baca Selengkapnya

Mau Beli Headphone? Simak Ini, Suaranya Sejernih Berlian

16 Oktober 2017

Mau Beli Headphone? Simak Ini, Suaranya Sejernih Berlian

Headphone ini disebut sebagai beberapa headphone bluetooth terbaik yang ada di pasaran. Harganya 7 jutaan

Baca Selengkapnya

Waspada Ada Situs Penipuan Mencatut JD.ID, Jual Samsung S7 2 Juta

14 Oktober 2017

Waspada Ada Situs Penipuan Mencatut JD.ID, Jual Samsung S7 2 Juta

Situs penipuan mencatut nama dan logo JD.ID yakni www.jd.id-promo-murah.com.

Baca Selengkapnya

Sehari, Anak Usia 2-5 Tahun Maksimal 1 jam Bermain Gawai

30 September 2017

Sehari, Anak Usia 2-5 Tahun Maksimal 1 jam Bermain Gawai

Steve Jobs dan Bill Gates membatasi anak-anak mereka dalam bermain gawai.

Baca Selengkapnya

Ponsel Aman dari Kuman dengan Menggunakan PhoneSoap

25 September 2017

Ponsel Aman dari Kuman dengan Menggunakan PhoneSoap

Selain membersihkan ponsel dengan inovasi sinar ultraviolet, PhoneSoap juga membuat ponsel terisi penuh.

Baca Selengkapnya

Xiaomi Mi A1 Dirilis di Indonesia, Apa Kelebihannya?

20 September 2017

Xiaomi Mi A1 Dirilis di Indonesia, Apa Kelebihannya?

Xiaomi merilis ponsel terbarunya Mi A1 di Jakarta, yang dibandrol dengan harga Rp 3,09 juta.

Baca Selengkapnya