TEMPO.CO, Helsinki – Ada sebuah pengkultusan di sekitar ponsel legendaris Nokia 3310 yang rencananya diluncurkan kembali pada Mobile World Congress Maret mendatang. Ponsel “jadul” ini disukai karena sejumlah alasan.

Mudah dilihat mata, daya tahan baterai yang sangat baik, dan casing-nya yang sangat keras sehingga dipuji fans sebagai ponsel yang tak dapat dihancurkan. Bahkan mereka kerap melebih-lebihkan ketangguhannya ke dalam situasi yang menggelikan. Misalnya, ponsel tetap utuh saat berada dalam tekanan hidrolik.

Bagaimanapun, peran yang dimainkan oleh game Snake pada 3310 tidak boleh diremehkan. Permainan pada peranti bergerak (mobile game) yang ditanamkan pertama kali ke dalam ponsel Nokia di akhir era 1990-an membuat kecanduan pengguna karena kesederhanaannya. Permainan ini menantang para pemain untuk mengarahkan baris yang bergerak lambat ke sebuah titik. Tujuannya agar garis itu tumbuh sedikit lebih panjang.

Jutaan eks pengguna 3310 boleh jadi masih mengingat bagaimana game Snake bekerja. Meskipun teknologi mungkin sedikit berkembang hampir dua dekade, game Snake tetap dapat dimainkan pada ponsel Anda. Namun kali ini Anda bisa bermain tanpa kehadiran kunci fisik (physical keys) 3310.

Para pengguna Android, iOS dan Windows Phone bisa mengunduh Snake ‘97 dari Google Play, App Store, dan Window Phone Store. Namun para penggemar Snake Easter Egg di YouTube, akan kecewa saat mengetahui bahwa mereka tidak bisa memainkan game versi terbaru dari situs video player. Taneli Armanto, pencipta versi mobile Snake yang asli, juga telah mengkreasi versi modern game tersebut, Snake Rewind, yang bisa diunduh para pengguna Android di Google Play.

INDEPENDENT | HOTMA SIREGAR

Baca Juga:
Ahok Unggul di TPS Markas Rizieq, Panitia Menghitung Ulang
Nokia Siap Ajak Pengguna Bernostalgia dengan Seri 3310