Apatte Aristo 62, mobil hemat energi karya mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Brawijaya. (teknik.ub.ac.id)
TEMPO.CO, Malang - Tim Apatte Aristo 62 Mahasiswa Jurusan Mesin, Fakultas Teknik Universitas Brawijaya bakal turut berkompetisi dalam ajang Shell Eco Marathon Asia 2017 di Singapura. Tim ini telah tiga kali mengikuti kompetisi serupa. "Universitas Brawijaya mendukung segala bentuk inovasi," kata Rektor Universitas Brawijaya, M. Bisri, Jumat, 17 Februari 2017.
Pada dua kompetisi sebelumnya, tim Apatte Aristo 62 bisa menunjukkan kemampuannya. Bentuk bodi mobil aerodinamis menjadi salah satu andalan Apatte 62 generasi Aristo dalam lomba mobil hemat energi ini.
Dosen pembimbing Denny Widhiyanuriawan menjelaskan Shell Eco Marathon merupakan kompetisi global yang memberi kesempatan bagi mahasiswa seluruh dunia untuk mengembangkan mesin yang efisien dan hemat energi. "Ada dua kategori yang dikompetisikan, yakni prototipe dan urban concept," ujarnya.
Kedua kategori masing-masing dibagi menjadi kategori bahan bakar bensin, solar dan etanol. Pemenang kompetisi dipilih mobil yang memiliki kemampuan menempuh jarak terjauh dengan konsumsi bahan bakar paling efisien.
Koordinator tim Apatte Aristo, Adit mengaku bangga bisa mengikuti kompetisi internasional. Ia mengaku bersyukur bisa mengembangkan rancang bangun mobil listrik hemat energi. "Ada beberapa perombakan mekanis dan body kendaraan dari prototipe yang lalu,” ujarnya.
Tahun lalu tim Apatte berhasil meraih peringkat ke lima dari 26 peserta kategori prototipe jenis bahan bakar battery-electric. EKO WIDIANTO
Guru Besar 21 PTN Berbadan Hukum Ungkapkan 10 Maklumat Kepemimpinan Membumi
58 hari lalu
Guru Besar 21 PTN Berbadan Hukum Ungkapkan 10 Maklumat Kepemimpinan Membumi
Pertemuan ini menegaskan komitmen untuk meningkatkan kepemimpinan para guru besar dengan membumikan kepemimpinan akademik. Pimpinan Majelis Dewan Guru Besar PTNBH, Andi Pangerang Moenta mengatakan, dalam pertemuan tersebut disampaikan poin-poin penting untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan tinggi (Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat).