Berkat API, Mesin Pencari Google Kini Bisa Kenali Objek di Video

Reporter

Editor

Erwin prima

Kamis, 9 Maret 2017 13:02 WIB

Google Cloud Video Intelligence API. Kredit: Techcrunch

TEMPO.CO, San Francisco - Pada acara konferensi Cloud Next Google di San Francisco Kamis ini, perusahaan itu mengumumkan peluncuran API (application program interface) pembelajaran mesin baru yang secara otomatis mengenali benda-benda di video dan membuatnya dapat dicari.

Video Intelligence API baru ini akan memungkinkan para pengembang untuk membangun aplikasi yang dapat secara otomatis mengekstrak entitas dari sebuah video.


Baca:
Google Doodle Tampilkan 13 Perempuan Berpengaruh di Dunia
Google Translate Sempurnakan Terjemahan
Pembaruan Google Assistant Hadir di OnePlus 3


Sampai saat ini, sebagian besar API pengenalan gambar serupa yang tersedia di cloud hanya berfokus melakukan hal itu untuk gambar diam, tetapi dengan bantuan API baru ini, pengembang akan dapat membangun aplikasi yang memungkinkan pengguna mencari dan menemukan informasi dalam video.

Selain penggalian metadata, API ini memungkinkan Anda untuk menandai perubahan adegan dalam sebuah video. Video-video itu harus disimpan di layanan penyimpanan awan Google. Jika Anda adalah pengembang, Anda dapat mendaftar untuk program beta pribadi.

Fei-Fei Li, kepala ilmuwan AI dan Machine Learning di Google Cloud, menyebutkan dalam pidato hari ini, bahwa dunia piksel melampaui gambar. Video telah lama menjadi tantangan bagi para peneliti pembelajaran mesin. Dengan layanan baru ini, kini membuat penggalian informasi dari video semudah melakukan hal yang sama untuk gambar.

Selain itu, Cloud Machine Learning Engine, alat perusahaan untuk membangun model pembelajaran mesin kustom menggunakan kerangka TensorFlow, kini tersedia secara umum.

Sebagaimana disampaikan Li dalam pidatonya, perusahaan ingin mendemokratisasikan teknologi pembelajaran mesin yang telah dikembangkan perusahaan.

TECHCRUNCH | ERWIN Z

Berita terkait

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

8 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

Pagar Gedung Putih AS DItabrak Mobil, Sopir Tewas di Tempat

8 jam lalu

Pagar Gedung Putih AS DItabrak Mobil, Sopir Tewas di Tempat

Sebuah mobil menabrak pagar Gedung Putih pada Sabtu malam. Sopir langsung tewas di tempat kejadian.

Baca Selengkapnya

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

8 jam lalu

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

Amerika Serikat sempat menunda pengiriman amunisi senjata ke Israel pekan lalu hingga membuat para pejabat Israel khawatir

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

9 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

Tentara Israel pada Senin 6 Mei 2024 mengusir ratusan ribu warga Palestina di Kota Rafah, selatan Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

11 jam lalu

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

Ditundanya pengiriman senjata dari Amerika Serikat membuat pemerintah Israel kebingungan.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

12 jam lalu

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

Aksi ini terinspirasi dari gerakan demonstrasi masif dan berskala besar yang dilakukan para mahasiswa di AS, Eropa, dan sejumlah negara lain.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

1 hari lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

2 hari lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

2 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

2 hari lalu

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya