TEMPO.CO, Jakarta - Setelah Apple meluncurkan iPhone 7 Plus yang dilengkapi dengan dual camera, sejumlah brand smartphone seakan mengekor pada perusahaan teknologi yang berpusat di Cupertino, California itu.

Namun menurut Overseas Operations/ Asia Pacific Region Country, Kim Chen, Coolpad telah memperkenalkan smartphone dengan dual camera sejak 2014.

Perusahaan smartphone asal Cina itu resmi memperkenalkan ponsel dual camera terbarunya di pasar Indonesia dengan Coolpad Cool Dual yang mensasar pasar menengah.

"Dual camera, iPhone memperkenalkannya tahun lalu, Xiaomi juga tahun lalu, sementara kami sudah menyediakan sejak 2014. Harganya lebih dari Rp 10 juta, sekarang kami menyediakan dengan harga R p3 juta," ujar Chen disela peluncuran Cool Dual di Jakarta, Kamis.

Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa saat ini terdapat tiga cara yang digunakan perusahaan untuk mengadopsi teknologi dual camera.

Baca: Xiaomi Mi6 Mulai Tersedia Akhir April Mendatang

Pertama, Chen mengatakan, teknologi dual camera yang diadopsi iPhone di mana ponsel pintar milik Apple itu menggunakan satu kamera untuk menangkap obyek dan satu lagi berfungsi sebagai lensa.

"Kedua, cara Xiaomi, yang sebenarnya kami sebut bahwa dual camera Xiaomi fake (palsu) karena sebagian besar, saya tidak menilai produknya, tapi sebagian besar gambarnya hanya menggunakan satu kamera," kata Chen.

Cara ketiga adalah dual camera yang menggunakan black and color camera. "Itu yang kami gunakan dan P9 (Huawei) gunakan. Teknologi kami mirip, meskipun kami mengembangkannya berbeda," ujar Chen.

Baca: Xiaomi Mi 6 vs Samsung Galaxy S8: Spesifikasi Sama, Harga Separuh

Terlepas dari ketiga cara tersebut Chen mengatakan tidak ada yang lebih baik atau pun lebih tepat dalam mengadopsi konsep teknologi dual camera.

Lebih dari itu, Chen mengatakan bahwa Coolpad juga akan menghadirkan dual camera di bagian depan seperti yang sudah dilakukan oleh Oppo dan Vivo yang ditawarkan dengan harga lebih murah dari dua brand smartphone tersebut.

"Kami punya dual camera depan sekitar 3 juta yang akan meluncur tahun ini," kata Chen.

"Kami masih harus mendapatkan sertifikat TKDN sehingga kami butuh waktu sekitar September-Oktober," tambah dia.

ANTARA