Ukraina Geledah Kantor Perusahaan Internet Asal Rusia

Reporter

Selasa, 30 Mei 2017 23:04 WIB

Ilustrasi kejahatan internet

TEMPO.CO, Kiev, Ukraina - Layanan keamanan Ukraina, Senin (29/05), menggeledah kantor raksasa internet Rusia, Yandex, sebagai bagian dari penyelidikan pengkhianatan setelah Kiev melarang mesin pencari populer mereka awal bulan ini.

"Para karyawan Layanan Keamanan Ukraina (SBU) melakukan penggeledahaan di kantor anak perusahaan Yandex asal Rusia, di Kiev dan Odessa," kata SBU dalam keterangan tertulis, seperti diberitakan AFP.

Layanan keamanan tersebut mengatakan bahwa penggeledahan itu merupakan bagian dari penyelidikan atas pengkhianatan dan menuduh Yandex memberikan rincian informasi pribadi warga Ukraina, termasuk personel militer, kepada pihak berwenang di Rusia.

"Informasi tersebut diberikan kepada dinas intelijen Rusia untuk keperluan perencanaan, pengorganisasian dan pelaksanaan operasi spionase, sabotase serta subversif di negara kami," katanya.

Yandex mengonfirmasi penggeledahan di kantornya tersebut, tetapi mengatakan bahwa pihaknya tidak memiliki "informasi" tentang aktivitas layanan keamanan Ukraina itu.

"Yandex siap untuk memberikan semua informasi mengenai operasinya di Ukraina, menurut dan dibatasi oleh prosedur hukum Ukraina," kata juru bicara Ksenia Korneyeva.

Rusia dan Ukraina terlibat dalam perseteruan pahit sejak Kremlin menganeksasi Crimea pada 2014.

ANTARA

Berita terkait

Ivan Gunawan Resmikan Masjidnya di Uganda dan Bikin Sumur Air untuk Warga

8 hari lalu

Ivan Gunawan Resmikan Masjidnya di Uganda dan Bikin Sumur Air untuk Warga

Ivan Gunawan akhirnya datang meresmikan Masjid Indonesia di Uganda yang sudah dibangunnya sekitar 2 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

13 hari lalu

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.

Baca Selengkapnya

Ivan Gunawan Bersiap Ke Uganda Resmikan Masjidnya, Begini Rute Perjalanan dari Indonesia

16 hari lalu

Ivan Gunawan Bersiap Ke Uganda Resmikan Masjidnya, Begini Rute Perjalanan dari Indonesia

Ivan Gunawan akan ke Uganda untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Bagaimana rute dari Indonesia ke Uganda?

Baca Selengkapnya

Mahkamah Konstitusi Uganda Pertahankan Undang-Undang Anti-LGBTQ

28 hari lalu

Mahkamah Konstitusi Uganda Pertahankan Undang-Undang Anti-LGBTQ

Mahkamah Konstitusi Uganda hanya merubah beberapa bagian dalam undang-undang anti-LGBTQ.

Baca Selengkapnya

Anak Presiden Uganda Ditunjuk jadi Panglima Militer

42 hari lalu

Anak Presiden Uganda Ditunjuk jadi Panglima Militer

Muhoozi Kainerugaba akan menjabat sebagai panglima militer di Pasukan Pertahanan Rakyat Uganda (UPDF) setelah ditunjuk oleh ayahnya, Presiden Uganda Yoweri Museveni.

Baca Selengkapnya

Siapa Hakim ICJ Julia Sebutinde? Ini Alasannya Kenapa 'Bela' Israel

29 Januari 2024

Siapa Hakim ICJ Julia Sebutinde? Ini Alasannya Kenapa 'Bela' Israel

Hakim ICJ Julia Sebutinde menilai kasus Israel - Palestina secara historis bersifat politis atau teritorial, bukan sengketa hukum

Baca Selengkapnya

Uganda Tolak Akui Julia Sebutinde, Hakim Pendukung Israel di ICJ

28 Januari 2024

Uganda Tolak Akui Julia Sebutinde, Hakim Pendukung Israel di ICJ

Uganda menolak dikaitkan dengan Julia Sebutinde, seorang hakim yang menentang semua putusan sementara untuk Israel

Baca Selengkapnya

Riuh Budi Arie Jadi Menlu Ad Interim, Kemlu: Penunjukan Ini Hal Biasa

22 Januari 2024

Riuh Budi Arie Jadi Menlu Ad Interim, Kemlu: Penunjukan Ini Hal Biasa

Kemlu angkat bicara soal isu mundurnya sejumlah menteri dari kabinet. Isu itu muncul berbarengan dengan penunjukan Budi Arie sebagai menlu ad interim.

Baca Selengkapnya

Pelari Uganda Benjamin Kiplagat Ditemukan Tewas di Kenya, Diduga Ditusuk dengan Pisau

1 Januari 2024

Pelari Uganda Benjamin Kiplagat Ditemukan Tewas di Kenya, Diduga Ditusuk dengan Pisau

Jasad Benjamin Kiplagat ditemukan dengan luka benda tajam di lehernya. Polisi menduga dia dibunuh.

Baca Selengkapnya

Presiden Burundi: Kaum Gay Seharusnya Dirajam

31 Desember 2023

Presiden Burundi: Kaum Gay Seharusnya Dirajam

Komentar Presiden Burundi tentang kaum gay ini merupakan bukti terbaru meningkatnya intoleransi terhadap kelompok LGBT di kawasan Afrika Timur.

Baca Selengkapnya