Stephen Hawking: Bumi Dapat Berubah Menjadi Seperti Neraka

Reporter

Rabu, 12 Juli 2017 16:46 WIB

Ilustrasi bumi seperti planet neraka. (Live Science)

TEMPO.CO, Cambridge - Stephen Hawking, fisikawan dari Universitas Cambridge, Inggris, menyatakan bumi bisa berubah menjadi neraka seperti Venus. Maksudnya, bumi bisa menjadi planet yang panas dengan lautan yang mendidih dan hujan asam. Banyak orang yang bilang Venus adalah planet neraka dalam tata surya kita.

"Kalau manusia tidak menyadari perubahan iklim, seperti tindakan Presiden Donald Trump," kata Hawking dalam sebuah wawancara dengan BBC News, yang dikutip dari laman berita Live Science.

Baca: Berita Sains Terbaru: Planet Neraka Ditemukan


Perbandingan Planet Venus, bumi, Kepler 20-e, dan Kepler 20f. (Harvard Smithsonian)

Namun, para ahli menyebut pernyataan Stephen Hawking sangat berlebihan dan tidak masuk akal. Pertama karena bumi lebih jauh dari matahari. Kedua, mengingat susunan kimianya, bumi tidak akan memiliki atmosfer karbon dioksida yang begitu tebal, sehingga tidak mungkin mencapai suhu mencapai 250 derajat Celsius (482 Fahrenheit).

Meski begitu, memang banyak ahli yang mendukung pernyataan penulis buku The Grand Design (2010) itu soal perubahan iklim. Salah satunya adalah Michael Mann, ilmuwan iklim dari Pennsylvania State University.

"Maksud Hawking mungkin adalah bumi bisa saja menjadi planet yang tidak dapat dihuni peradaban manusia," kata Mann.

Baca: Sebelum KELT-9b, Ilmuwan Juga Pernah Temukan Planet Neraka Ini


Planet Venus merupakan planet kedua dalam tata surya kita. (Space)

Venus adalah planet kedua dari matahari dan planet paling terang di tata surya kita. Meskipun planet ini diberi nama dewi cinta dalam mitologi Yunani, jangan berharap bisa melakukan perjalanan ke planet yang nyaman dengan kekasih Anda kesini.

Meski memiliki ukuran dan gravitasi yang sama dengan bumi, Venus adalah planet terpanas di tata surya. Suhu maksimal mencapai 870 Fahrenheit atau sekitar 466 derajat Celsius.

Suhu ini berasal dari atmosfer karbon dioksida Venus yang tebal yang dikelilingi oleh awan asam sulfat. Hal ini juga dikarenakan Venus lebih dekat ke matahari, yang berarti ia menyerap lebih banyak radiasi matahari daripada bumi. Banyaknya gunung berapi yang bergejolak disana juga menambah reputasi Venus sebagai neraka.

Baca: Jauhi 6 Tipe Lelaki yang Bikin Hidupmu Bak di Neraka


Planet Venus. (Cronodon.com)

Teori terkemuka tentang Venus seperti neraka adalah bahwa planet ini terjebak dalam lingkaran umpan balik. Artinya, planet ini menyerap lebih banyak radiasi matahari daripada yang dilepaskan, menyebabkan lebih banyak uap air terjebak dalam atmosfernya. Hal itu menyebabkan penyerapan panas yang lebih besar terjebak. Ini juga disebut efek rumah kaca.

"Pada dasarnya, Venus berada dalam keadaan yang sangat panas dan tidak bisa mendingin," kata Tyler Robinson, seorang ahli astrobiologi di Universitas Washington. "Stephen Hawking mungkin ada benarnya."

Baca: Persiba Siap Arungi Persaingan Grup Neraka Piala Presiden

Simak berita menarik lainnya tentang Stephen Hawking dan neraka hanya di kanal Tekno Tempo.co.

LIVE SCIENCE | SASTI HAPSARI NURDIANA | AMRI MAHBUB

Berita terkait

Benarkah Meninggal di Bulan Ramadan Memiliki Keistimewaan?

46 hari lalu

Benarkah Meninggal di Bulan Ramadan Memiliki Keistimewaan?

Apakah orang yang meninggal dunia di bulan Ramadan memiliki keistimewaan dan akan masuk surga? Ini penjelasan dan dalilnya.

Baca Selengkapnya

Menengok Silsilah Keluarga Kate Middleton

9 Januari 2024

Menengok Silsilah Keluarga Kate Middleton

Kate Middleton atau Catherine, Putri Wales lahir pada 9 Januari 1982 dan tepat hari ini usianya menginjak 42 tahun. Silsilahnya?

Baca Selengkapnya

Kate Middleton Menapaki 42 Tahun, Putri Wales yang Pernah Jalani Masa Kecil di Yordania

9 Januari 2024

Kate Middleton Menapaki 42 Tahun, Putri Wales yang Pernah Jalani Masa Kecil di Yordania

Kate Middleton genap 42 tahun. Bagaimanakah perjalanan hidupnya sejak kecil lalu menjadi istri Pangeran William, Putra Mahkota, Kerajaan Inggris Raya

Baca Selengkapnya

UNOCHA Sebut Wilayah Gaza Utara Sudah Jadi Neraka Dunia

12 November 2023

UNOCHA Sebut Wilayah Gaza Utara Sudah Jadi Neraka Dunia

UNOCHA dalam acara jumpa wartawan menyebut 35 hari serangan Israel telah membuat wilayah utara Gaza seperti neraka dunia

Baca Selengkapnya

British Council Dukung Pendidikan Indonesia Lewat Dua Program untuk Guru

9 November 2023

British Council Dukung Pendidikan Indonesia Lewat Dua Program untuk Guru

British Council Indonesia memaparkan hasil kerja sama Inggris Raya dengan Indonesia dalam sektor pendidikan dan Bahasa Inggris.

Baca Selengkapnya

Goodwood Festival of Speed Hari Ini Ditiadakan karena Cuaca Buruk

15 Juli 2023

Goodwood Festival of Speed Hari Ini Ditiadakan karena Cuaca Buruk

Penyelenggaraan Goodwood Festival of Speed 2023 pada hari ini, Sabtu, 15 Juli 2023, harus ditiadakan karena cuaca buruk.

Baca Selengkapnya

10 Ilmuwan Dunia Populer yang Menciptakan Karya Luar Biasa, dari Einstein sampai Lovelace

29 Mei 2023

10 Ilmuwan Dunia Populer yang Menciptakan Karya Luar Biasa, dari Einstein sampai Lovelace

Berkembangnya teknologi saat ini tidak terlepas dari ilmuwan terdahulu yang menciptakannya. Berikut beberapa ilmuwan terkenal dengan karya luar biasa.

Baca Selengkapnya

Mengenal Adhara Sanchez, Anak Jenius dari Meksiko

13 Mei 2023

Mengenal Adhara Sanchez, Anak Jenius dari Meksiko

Adhara Sanchez bocah perempuan berusia 11 tahun asal Meksiko menyita perhatian publik dunia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Inggris Raya dan Irlandia Bidik Tuan Rumah Bersama Euro 2028, Italia Melamar untuk Euro 2032

12 April 2023

Inggris Raya dan Irlandia Bidik Tuan Rumah Bersama Euro 2028, Italia Melamar untuk Euro 2032

UEFA akan mengevaluasi setiap tawaran tuan rumah Euro dalam beberapa bulan mendatang.

Baca Selengkapnya

Humza Yousaf: Pemimpin Muslim Pertama Skotlandia, Bertekad Merdeka dari Inggris

28 Maret 2023

Humza Yousaf: Pemimpin Muslim Pertama Skotlandia, Bertekad Merdeka dari Inggris

Humza Yousaf, Muslim keturunan Pakistan, terpilih menjadi pemimpin Skotlandia, yang berjanji berjuang untuk merdeka dari Kerajaan Inggris.

Baca Selengkapnya