Peretas Cairkan Rp 1,9 M dari Bitcoin Hasil Serangan WannaCry

Reporter

Editor

Erwin prima

Kamis, 3 Agustus 2017 20:24 WIB

Program malware ransomware wannaCRY yang menyerang komputer secera masal di 99 negara. .kominfo.go.i

TEMPO.CO, San Francisco - Peretas telah mencairkan lebih dari US$ 143 ribu (sekitar Rp 1,9 miliar) dari bitcoin terkait ransom yang dibayar menyusul serangan cyber ransomware WannaCry beberapa bulan lalu.

Baca: Cegah WannaCry dan Petya, Periksa Komputer dengan Alat Ini

Pada bulan Mei, serangan cyber kolosal mengunci file di komputer milik bisnis, entitas pemerintah, dan National Health Service Inggris. Serangan berlanjut pada ratusan ribu komputer di seluruh dunia. Korban diminta untuk melakukan pembayaran uang tebusan sebesar US$ 300 untuk membuka file mereka.

Pembayaran bitcoin dilakukan oleh korban serangan ransomware WannaCry yang berjumlah total 52,2 BTC (sekitar US$ 143 ribu). Penarikan itu dilakukan dari dompet online kemarin malam.

Hal ini dikonfirmasi oleh Elliptic, sebuah startup berbasis di London yang membantu pihak berwenang penegak hukum melacak penjahat yang menggunakan mata uang kripto (cryptocurrency).

Penarikan terakhir dari uang virtual itu dilakukan pada pukul 03:25 dinihari Kamis, menurut Elliptic.

Tom Robinson, pendiri Elliptic, mengatakan bahwa perusahaan itu percaya bitcoins yang ditarik sedang dikonversi ke dalam mata uang kripto terpisah.

"Kami mengikuti pergerakan dana yang dikirim keluar dari dompet WannaCry," kata Robinson kepada CNBC melalui email, Kamis 3 Agustus 2017.

"Kami percaya beberapa dana ini sedang diubah menjadi Monero, mata uang kripto privasi. Kami terus bekerja sama dengan penegak hukum untuk mendukung upaya mereka dalam melacak kepemilikan dana ini."

Baca: Mayoritas Korban Ransomware Wannacry Jalankan Windows 7

Saldo semua dompet yang terkait dengan serangan ransomware WannaCry sekarang dalam posisi nol.

CNBC | ERWIN Z

Berita terkait

Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

13 menit lalu

Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

Band rock asal California, As I Lay Dying akan turut mengguncang panggung Hammersonic 2024 pada Ahad, 5 Mei 2024. Berikut profil band metal itu.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

2 jam lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

7 jam lalu

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.

Baca Selengkapnya

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

10 jam lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

10 jam lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

11 jam lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

21 jam lalu

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

Profil kampus UCLA tempat bentrok demo mahasiswa pendukung alias Pro-Palestina dengan pendukung Israel

Baca Selengkapnya

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

1 hari lalu

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

1 hari lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

1 hari lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya