Jokowi Ingin Ada Pendidikan Jurusan eSport di Indonesia

Selasa, 8 Agustus 2017 14:44 WIB

Presiden Jokowi berdialog dengan anak-anak pada puncak peringatan Hari Anak Nasional 2017 di Pekanbaru, Riau, 23 Juli 2017. Dalam sambutannya Presiden menyerukan kepada seluruh anak Indonesia untuk serius dalam dunia pendidikan. ANTARA/Rony Muharrman

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin Indonesia memiliki pendidikan kejuruan yang variatif, seperti jurusan eSport. Visi besar soal masa depan pendidikan dan pembangunan sumber daya manusia Indonesia itu diungkapkan Jokowi saat membuka Pasanggirinas dan Kejurnas Silat ASAD 2017 di Jakarta Timur.

"Mengapa tidak kita bikin jurusan megatronika, jurusan logistik, jurusan retail, jurusan animasi, atau bahkan jurusan e-sport," ujar Presiden Joko Widodo, Selasa, 8 Agustus 2017.

Menurut Presiden Joko Widodo, jurusan atau pendidikan kejuruan yang ada sekarang terlalu monoton. Dengan kata lain minim perubahan karena nyaris tak ada perubahan besar selama bertahun-tahun.

Baca: Jokowi: Generasi Y Bakal Pengaruhi Politik dan Ekonomi 5-10 Tahun

Padahal, kata Presiden Joko Widodo, dunia terus berubah di mana hal-hal yang dulu dirasa tidak penting menjadi sangat berpengaruh saat ini. Walhasil, tidak bisa jurusan atau pendidikan kejuruan hanya bertahan di ekonomi, hukum, sosial politik, ataupun teknik.

Sebagai contoh, di dunia, E-Sport menjadi salah satu hal yang sangat diperhitungkan saat ini. Jenis olahraga di mana tim atau pemain saling beradu di video game tersebut tercatat digemari 148 juta orang di seluruh dunia dan mencetak pendapatan 493 juta Dollar AS di tahun 2016 atau 51 persen lebih tinggi dibandingkan 2015.

Bahkan E-Sport sudah dijadikan jurusan pendidikan di sejumlah negara. Di Chung Ang University, Korea Selatan, eSport masuk dalam program Bachelor of Science in Gaming Industry.

"Saya selalu menyampaikan kepada Menristek, Rektor kalau bertemu bahwa jangan sampai kita terpaku pada jurusan-jurusan ekonomi, hukum, sospol saja. Saya minta bangun jurusan yang dibutuhkan saat ini," ujar Jokowi.

Apabila mengacu pada ucapan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy pekan lalu, pemerintah memang tengah menyiapkan pendidikan kejuruan yang lebih variatif. Kepada Tempo, Muhadjir mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo dan dirinya tengah membahas pengembangan Kurikulum 2013 untuk bisa melengkapi pendidikan kejuruan.

ISTMAN MP

Berita terkait

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

6 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

6 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

8 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

9 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

10 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

10 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

10 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

11 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

11 jam lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

12 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.

Baca Selengkapnya