Demi Keamanan, Trump Blokir Pembelian Pembuat Chip AS oleh Cina  

Reporter

Editor

Kamis, 14 September 2017 20:45 WIB

Presiden A.S. Donald Trump meninggalkan ruang pertemuan Made in America di Gedung Putih, Washington, AS, 19 Juli 2017. REUTERS/Carlos Barria

TEMPO.CO, San Francisco - Presiden Trump telah memblokir langkah sebuah perusahaan investasi yang dimiliki oleh pemerintah Cina untuk mengakuisisi pembuat chip Lattice Semiconductor.

Baca: Mahkamah Agung Izinkan Trump Tolak Imigran dari Seluruh Dunia

Keputusan tersebut mengikuti sebuah rekomendasi dari Komite Penanaman Modal Asing di Amerika Serikat (CFIUS), sebuah badan pemerintah AS yang mengulas kesepakatan yang berpotensi menimbulkan masalah keamanan nasional.

Investor Cina telah mengucurkan uang ke perusahaan-perusahaan teknologi Amerika dalam beberapa tahun terakhir, dan ini telah menimbulkan kekhawatiran bahwa kontrol Cina dapat merusak keamanan nasional Amerika.

Hal itu bisa terjadi karena perusahaan Cina mendapatkan pengetahuan untuk mengembangkan teknologi high-end untuk aplikasi militer. Selain itu, kesepakatan itu dapat menimbulkan ancaman langsung jika mereka memungkinkan pemerintah Cina menyusup ke rantai pasokan untuk produk yang dibeli oleh pemerintah AS, sehingga menciptakan peluang untuk pengawasan atau sabotase.

Lattice, perusahaan yang berbasis di Portland dengan sekitar 1.000 karyawan, berpendapat bahwa administrasi Trump tidak perlu khawatir. Lattice mengatakan mereka mengalihdayakan pembuatan chip ke perusahaan lain, jadi tidak ada risiko fasilitas manufaktur disusupi. Lattice juga menawarkan untuk mentransfer hak kekayaan intelektual kepada pemerintah AS untuk memastikan bahwa hal itu tidak jatuh ke tangan Cina.

Namun, pemerintahan Trump memutuskan langkah-langkah ini tidak cukup untuk melindungi keamanan nasional. Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan setelah keputusan Trump, Departemen Keuangan mengemukakan kekhawatiran akan "potensi transfer kekayaan intelektual kepada perusahaan pengakuisisi asing, peran pemerintah Cina dalam mendukung transaksi ini, dan pentingnya integritas rantai pasokan semikonduktor kepada pemerintah AS, dan penggunaan produk-produk Lattice oleh pemerintah AS."

Baca: Tak Biasa, Presiden Trump Terima Kunjungan PM Najib Razak

Keputusan Trump bukanlah kejutan, terutama mengingat reputasi Trump sebagai garis keras Cina. Sementara presiden memiliki kewenangan tertinggi untuk memblokir transaksi dengan alasan keamanan nasional, presiden secara rutin mengikuti rekomendasi panel CFIUS, yang diketuai oleh Menteri Keuangan.

ARSTECHNICA | ERWIN Z


Baca juga: Tragedi Debora: 3 Hal Mengindikasikan Rumah Sakit Lalai

Berita terkait

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

1 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

9 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

16 hari lalu

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani

Baca Selengkapnya

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

20 hari lalu

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.

Baca Selengkapnya

Asus Luncurkan ROG Iceblade X di China, Miliki Prosesor Intel i9-14900KF & RTX 4070

27 hari lalu

Asus Luncurkan ROG Iceblade X di China, Miliki Prosesor Intel i9-14900KF & RTX 4070

PC Asus ROG Iceblade X memiliki komponen bertenaga tinggi, nilai jual utama terletak pada ukurannya.

Baca Selengkapnya

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

27 hari lalu

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih

Baca Selengkapnya

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

30 hari lalu

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

Joe Biden 81 tahun dan Donald Trump 78 tahun akan bertarung di kontestasi pemilihan Presiden AS di usia yang tak lagi muda.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

32 hari lalu

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

Top 3 dunia adalah Joe Biden akan bertanding ulang melawan Donald Trump di Pilpres AS hingga masyarakat Arab di Amerika Serikat kecewa.

Baca Selengkapnya

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

33 hari lalu

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyindir Donald Trump, yang akan menjadi pesaingnya lagi dalam pemilihan presiden AS yang akan datang pada bulan November.

Baca Selengkapnya

Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

33 hari lalu

Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

Pada pemilihan Presiden AS, Joe Biden akan tanding ulang dengan Donald Trump. Bagaimana sistem pemilu di Amerika Serikat?

Baca Selengkapnya