Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sesar Besar Sumatera Bergerak, Rentetan Gempa Darat Muncul di Curup Bengkulu

image-gnews
Ilustrasi gempa. geo.tv
Ilustrasi gempa. geo.tv
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat rentetan gempa tektonik sejak Rabu malam, 16 Desember 2020 di Bengkulu.

Gempa terkuat tercatat bermagnitudo 4,2 mengguncang wilayah Curup, Rejang Lebong, Bengkulu dan sekitarnya, pada Kamis pukul 09.17.55 WIB.

“Bisa jadi aktivitas gempa ini masih akan berlanjut, untuk itu masyarakat diimbau waspada,” kata Daryono, Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG.

Pusat sumber atau episenter gempa bermagnitudo 4,2 itu pada koordinat 3.41 LS dan 102.55 BT. “Tepatnya di darat pada jarak 7 kilometer arah timur laut Rejanglebong,” ujarnya lewat keterangan tertulis, Kamis. Dengan kedalaman sumber 3 kilometer, gempa tergolong dangkal.

Dampak gempa berupa guncangan terasa cukup kuat di wilayah Curup dengan skala intensitas III - IV MMI. Getaran gempa terasa seperti truk yang berlalu hingga bisa membuat gerabah pecah, jendela atau pintu berderik dan dinding berbunyi.

Lindu seketika itu sontak mengejutkan warga hingga banyak yang berlarian ke luar rumah. Sementara di Kepahiang guncangan dirasakan dalam intensitas II MMI. Guncangan gempa dirasakan beberapa orang dan membuat benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Menurut Daryono, rentetan gempa ini dimulai sejak Rabu malam pukul 23.19.16 WIB. Lindu bermagnitudo 3,0 muncul dari kedalaman 3 kilometer. “Sejak itu rentetan gempa terus terjadi dan enam gempa di antaranya dilaporkan guncangannya dirasakan warga,” katanya.

Hingga menjelang tengah hari Kamis total tercatat sebanyak 10 kali gempa. Lindu pada pukul 11.20.50 WIB bermagnitudo 3,3.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berdasarkan hasil analisis BMKG, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa kerak dangkal (shallow crustal earthquake). “Dipicu aktivitas Sesar Besar Sumatra tepatnya pada Segmen Ketaun,” ujar Daryono.

Sesar ini memiliki magnitudo tertarget 7,3 dengan laju geser 12 milimeter per tahun. Jalur sesar ini di sebelah timur Curup, ke utara melalui Muba, hingga Muaraaman.

Dari catatan riwayat gempa, wilayah tersebut sering terjadi gempa kuat dan merusak bangunan warga akibat aktivitas sesar aktif. Setidaknya sudah terjadi empat kali gempa kuat dan merusak hingga menimbulkan korban jiwa.

Kejadian pertama pada 15 Desember 1979 dengan magnitudo 6,0 hingga merusak 3.600 rumah dan 4 orang meninggal dunia. Kemudian gempa 15 Mei 1997 dengan magnitudo 5,0 merusak 65 rumah.

Selanjutnya pada 28 Oktober 2014, gempa bermagnitudo 3,6 merusak 12 rumah dan 2 tempat ibadah. Sementara pada 15 - 20 Oktober 2017 terjadi rentetan delapan kali gempa kecil bermagnitudo antara 2,5 hingga 3,5 yang menyebabkan beberapa rumah mengalami kerusakan ringan.

Aktivitas sesar aktif, menurut Daryono, patut diwaspadai. Gempa berkekuatan kecil kurang dari magnitudo 5,0 bisa merusak jika muncul dari kedalaman dangkal. Kualitas bangunan bermutu rendah atau tidak mengacu aturan bangunan tahan gempa berisiko rusak dan membahayakan penghuni rumah.

ANWAR SISWADI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

3 jam lalu

Peta Gempa Mag:4.0, pada 1 Mei 2024 pukul 20:35:01 WIB, pusat gempa berada dilaut 93 km BaratDaya KAB-BANDUNG Dirasakan (MMI) III Cidora, III Pamengpeuk, III Cisewu, III Bungbulang, III Singaparna, III Talegong, II Cikajang, II Pamulihan. X.com/BMKG
4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.


BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

10 jam lalu

Tembok bangunan rumah roboh akibat gempa di Desa Sukamulya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu, 28 April 2024. BPBD Ciamis mencatat sebanyak 22 rumah di 12 Kecamatan di Kabupaten Ciamis mengalami kerusakan akibat guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,5 di barat daya Garut. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

Gempa bumi M4,2 mengguncang Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut. BPBD Kabupaten Bandung mengecek informasi kerusakan akibat gempa.


Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

13 jam lalu

Ilustrasi gempa bumi
Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.


Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

16 jam lalu

Foto handout yang disediakan oleh Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (BASARNAS) menunjukkan asap dan abu erupsi Gunung Ruang dilihat dari desa Tagulandang, Sulawesi Utara, Indonesia, 19 April 2024. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi ( PVMBG) Kementerian ESDM melaporkan Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, meletus pada 16 April malam. Akibat letusan Gunung Ruang, 272 KK atau sekitar 828 jiwa dievakuasi. EPA-EFE/BASARNAS
Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.


Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

19 jam lalu

TEMPO/Wahyu Setiawan
Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

Jakarta diprediksi cenderung berawan hari ini, Rabu, 1 Mei 2024. Sejumlah wilayah berpeluang hujan siang nanti.


Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

1 hari lalu

Ilustrasi gempa. geo.tv
Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

BMKG mencatat kejadian gempa bumi dengan kekuatan M5,5 di wilayah Maluku Utara. Pusat gempa di laut, dipicu deformasi batuan Lempeng Laut Maluku.


Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda

1 hari lalu

Warga menjemur pakaian di atap tembok bangunan yang roboh pascagempa di Desa Sukamulya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu, 28 , April 2024. BPBD Ciamis mencatat sebanyak 22 rumah di 12 Kecamatan di Kabupaten Ciamis mengalami kerusakan akibat guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6.5 di barat daya Garut. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda

Korban gempa di Kabupaten Garut, Jawa Barat, belum mendapatkan bantuan, baik bantuan sosial pangan ataupun yang lainnya. Pemerintah daerah beralasan masih melakukan pendataan. Bantuan akan diberikan setelah verifikasi dan validasi data.


Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

1 hari lalu

Rumah yang rusak akibat Gempa Garut. Dok. Humas BNPB
Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

Data terakhir korban gempa mencapai 464 rumah rusak.


Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

1 hari lalu

Rumah yang rusak akibat Gempa Garut. Dok. Humas BNPB
Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar


Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

1 hari lalu

Tembok bangunan rumah roboh akibat gempa di Desa Sukamulya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu, 28 April 2024. BPBD Ciamis mencatat sebanyak 22 rumah di 12 Kecamatan di Kabupaten Ciamis mengalami kerusakan akibat guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,5 di barat daya Garut. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.