TEMPO.CO, Bandung - Klinik Kesehatan Universitas Padjadjaran (Unpad) langsung memasang tarif baru tes PCR (Polymerase Chain Reaction) bagi calon penumpang pesawat. Per Kamis, 28 Oktober 2021, biaya tesnya sesuai patokan pemerintah, yaitu Rp 275 ribu.
Sebelumnya, tarif tes PCR di tempat itu ada yang seharga Rp 285 ribu bagi calon penumpang sebuah maskapai. “Memang tidak mudah, tapi kita coba selalu mengikuti dinamika penyediaan tes ini,” kata Direktur Institut Pembangunan Jawa Barat (Injabar) Unpad, Keri Lestari, Kamis 28 Oktober 2021.
Pelayanan tes PCR itu dilakukan Unpad di Jalan Banda Nomor 40 Kota Bandung. Jam operasionalnya dari pukul 08.00-19.00 WIB. Hasil tes PCR akan keluar di hari yang sama saat pemeriksaan sebelum pukul 17.00 WIB. Selewat waktu itu hasil tes akan keluar pada esok harinya.
Adapun harga tes PCR bagi kalangan umum atau bukan calon penumpang pesawat, yaitu Rp 495 ribu. Dia mengatakan, harga tes PCR bagi calon penumpang pesawat bisa lebih murah karena harganya sepaket dengan tiket penerbangan. “Jadi ada subsidi dari maskapainya mungkin,” ujar Keri.
Menurutnya, beberapa maskapai telah bekerja sama untuk pemeriksaan tes PCR calon penumpangnya, seperti Lion Air, Citilink, Garuda, dan AirAsia. Layanan pemeriksaan lain yang sepaket dengan tiket pesawat, yaitu tes antigen. Kerja sama lainnya dengan agen pemasaran tiket daring.
Keri mengatakan, jumlah mesin pemeriksa PCR dan mesin ekstraksinya masing-masing berjumlah satu unit. Pengadaan mesin itu hasil kerja sama dengan sebuah perusahaan elektronik dari Korea Selatan. “Kapasitas pemeriksaannya 300-500 sampel per hari,” kata dia.
Hasil tes PCR di Klinik Kesehatan Unpad, menurutnya, sudah tervalidasi hingga 100 persen oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
Baca:
Demi Normalisasi Penerbangan, Gubernur Kalteng Minta PCR di Bawah Rp 300 Ribu
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.