Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rektor ITB Diminta Mengingat Janji Dukung Otonomi SBM

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Rektor ITB Prof Reini Wirahadikusumah, Ph.D. (ANTARA/HODok Humas ITB)
Rektor ITB Prof Reini Wirahadikusumah, Ph.D. (ANTARA/HODok Humas ITB)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB) Reini Wirahadikusumah diminta mengingat kembali pernyataannya yang menyetujui otonomi bagi Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM ITB). Bahkan, Reini juga sempat mengatakan setuju otonomi sejenis juga diterapkan di sekolah atau fakultas lain di ITB. Pernyataan itu dikatakan Reini saat acara debat calon rektor pada akhir 2019.

Salah satu pendiri SBM ITB Sudarso Kaderi Wiryono mengatakan janji rektor tak sesuai pada pernyataannya. Reini mencabut swakelola dan otonomi SBM dengan alasan tidak sesuai dengan statuta ITB dalam Peraturan Presiden nomor 65 tahun 2013 yang merujuk hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan pada 31 Desember 2018.

Sudarso mengatakan saat debat calon rektor, Reini menilai apa yang didapatkan pendidik dan tenaga kependidikan SBM ITB setimpal dengan upaya besar yang berikan untuk mahasiswa. Oleh karena itu, Sudarso menilai tepat jika rektor memberikan otonomi kepada SBM ITB.

"Otonomi memberi keleluasaan untuk masing-masing fakultas dan sekolah bisa lebih inovatif, dan lincah dalam mengembangkan diri. Oleh karenanya di lingkungan intelektual yang dinamis dan heterogen seperti di ITB, sentralisasi sudah tidak relevan," ujar Sudarso, Sabtu, 12 Maret 2022.

Rektor ITB pada 2003, kata Sudarso, memiliki pemikiran yang jauh ke depan dan melihat pentingnya mendirikan sekolah bisnis dan manajemen yang dapat memberi nilai tambah bagi ITB. Agar SBM ITB dapat berkembang lebih cepat dengan kualitas kelas dunia, maka rektor ITB saat itu memberikan keleluasaan (otonomi) dan fleksibilitas kepada SBM ITB melalui SK Rektor ITB 203/2003. SBM ITB diberi otonomi untuk mencari dana dan membiayai kebutuhannya sendiri tanpa suntikan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Anggaran pengembangan dan operasional untuk mempertahankan standar international SBM pun, kata Sudarso, harus tetap mengacu pada kesepakatan sebelumnya. Awal pendirian SBM ITB, pembagian dana disepakati 80 persen pendapatan dikelola oleh SBM, sementara 20 persen untuk ITB. Seiring perubahan rektor, porsi pembagian dana diubah menjadi 70 persen pendapatan dikelola SBM dan 30 persen dikelola ITB.

Besaran pendapatan yang dikelola SBM semakin mengecil sejak Reini menjabat sebagai rektor. Sebanyak 60 persen pendapatan dari mahasiswa internasional dikelola oleh SBM, sedangkan 40 persen sisanya dikelola ITB. Bahkan, saat ini swakelola dan otonomi dicabut sehingga seluruh pengelolaan dana di ITB. 

Dengan adanya otonomi, Sudarso mengatakan para pendiri, dosen, dan tendik SBM ITB bisa secara inovatif dan gesit mendirikan dan mengelola SBM ITB sehingga pada usia yang ke-18 mendapatkan akreditasi internasional dari  lembaga akreditasi sekolah bisnis tertua di dunia berbasis di Amerika Serikat, Association to Advance Collegiate Schools of Business  (AACSB). “Hanya 5 persen sekolah bisnis di dunia yang memperoleh akreditasi ini,” ujar Sudarso.

Dengan memiliki otonomi pula, menurut Sudarso, SBM ITB telah membantu pemerintah menghemat devisa. Hal itu karena pada awal 2000-an, ribuan calon mahasiswa dari keluarga menengah ke atas sekolah ke luar negeri, seperti ke Australia, Amerika dan sebagainya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jumlah mahasiswa SBM ITB saat ini sudah mencapai 4.000an orang, jauh berkembang dibandingkan awal berdiri sekitar 300 mahasiswa. “Dengan hadirnya SBM ITB, mereka memiliki pilihan kuliah di dalam negeri dengan kualitas layanan dan fasilitas standar internasional,” ujar Sudarso.

Adapun saat debat calon rektor ITB pada 2019 lalu, sang pembawa acara memberikan pertanyaan kepada tiga calon rektor yakni apakah bapak dan ibu setuju untuk memberikan otonomi sejenis (seperti SBM ITB) kepada fakultas atau sekolah lainnya di ITB.

Lalu Reini mengangkat tangan dengan menggunakan gambar jempol diangkat yang menandakan setuju. Reini saat itu sempat menyebut hak swakelola yang dimiliki SBM ITB memang membuat iri fakultas atau sekolah lain.

"SBM ini memang bikini iri semua ini. Katanya gajinya besar, tapi tentunya SBM juga melakukan upaya-upaya yang setimpal dengan take home pay yang mereka dapatkan,” ujarnya.

Dia pun mengatakan sangat mungkin fakultas lain bisa mendapatkan swakelola. "Jadi saya melihat sangat mungkin, bahkan mungkin bukan cuma sekadar satu [atau] dua, mungkin bisa banyak yang menjadi prodi unggulan sebagai ada layanan-layanan yang premium untuk ITB, yang bersifat internasional, dan sebagainya," katanya.

Baca juga:

Kronologi Forum Orang Tua Mencari Kejelasan Konflik SBM ITB

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


KM ITB Desak Pemerintah Cabut UU Cipta Kerja dan Cegah Eksploitasi Kelas Pekerja

8 jam lalu

Aksi buruh pada peringatan May Day di Taman Cikapayang, Bandung, Jawa Barat, 1 Mei 2024. Selain diikuti buruh atau pekerja aksi ini diikuti oleh para pekerja informal, mahasiswa, dan aktivis, dan komunitas, untuk menggaungkan masalah dampak omnibus law pada masalah lingkungan, upah, hak pekerja, sampai konflik lahan. TEMPO/Prima mulia
KM ITB Desak Pemerintah Cabut UU Cipta Kerja dan Cegah Eksploitasi Kelas Pekerja

Keberadaan UU Cipta Kerja tidak memberi jaminan dan semakin membuat buruh rentan.


Agar Peserta Tetap Rapi, Panitia UTBK SNBT 2024 Sediakan Kemeja dan Sepatu Pinjaman

1 hari lalu

Petugas menyiapkan perangkat komputer untuk pelaksanaan UTBK-SNBT di Universitas Pembangunan Nasional
Agar Peserta Tetap Rapi, Panitia UTBK SNBT 2024 Sediakan Kemeja dan Sepatu Pinjaman

Mengatasi peserta yang berpakaian kurang pantas, panitia UTBK SNBT 2024 menyediakan kostum pinjaman, umumnya berupa kemeja dan sepatu.


Cara Panitia Pengawas UPI hingga Unpad Cegah Upaya Kecurangan UTBK

1 hari lalu

Ilustrasi UTBK (ujian tulis berbasis komputer). TEMPO/Prima Mulia
Cara Panitia Pengawas UPI hingga Unpad Cegah Upaya Kecurangan UTBK

Pusat Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Bandung menerapkan berbagai macam cara untuk mengantisipasi kecurangan saat UTBK SNBT 2024


Lulus Magister Administrasi Bisnis ITB, Influencer Dokter Tirta Raih Predikat Cumlaude

2 hari lalu

Tirta Mandira Hudhi alias dr. Tirta mengikuti wisuda setelah lulus program magister administrasi bisnis atau MBA dari ITB. (Dok. Humas ITB).
Lulus Magister Administrasi Bisnis ITB, Influencer Dokter Tirta Raih Predikat Cumlaude

Bersama lulusan lain, dokter Tirta menghadiri Sidang Terbuka Wisuda Kedua ITB Tahun Akademik 2023/2024 di Gedung Sabuga, ITB.


Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

2 hari lalu

Rumah yang rusak akibat Gempa Garut. Dok. Humas BNPB
Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar


ITB Siap Gelar UTBK SNBT 2024, Peserta Disarankan Datang Pakai Angkutan Umum

3 hari lalu

Kampus ITB Jatinangor. Dokumentasi: ITB.
ITB Siap Gelar UTBK SNBT 2024, Peserta Disarankan Datang Pakai Angkutan Umum

ITB siap 100 persen menggelar UTBK SNBT 2024.


Ketua RT Palugada di Balik Rekor MURI Jalan Gang 8 Malaka Jaya Duret Sawit

4 hari lalu

Ketua RT8/RW4 Kelurahan Malaka Jaya, Taufiq Supriadi, ketika ditemui Tempo pada Senin, 22 April 2024.
Ketua RT Palugada di Balik Rekor MURI Jalan Gang 8 Malaka Jaya Duret Sawit

Salah satu Rukun Tetangga (RT) di wilayah Jakarta Timur kini tercatat dalam Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).


Budi Gunadi Sadikin Terpilih sebagai Ketua Majelis Wali Amanat ITB

6 hari lalu

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan pemaparan saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 7 November 2023. Rapat tersebut membahas isu faktual Penanganan korban Gangguan Ginjal Akut (GGAPA), penanganan penyakit menular di Indonesia seperti dengue, tuberkulosis, monkey pox, hepatitis, dan penanganan penyakit tidak menular seperti kesehatan jiwa, diabetes, dan kanker, serta penanganan beberapa kasus malpraktik di rumah sakit. TEMPO/M Taufan Rengganis
Budi Gunadi Sadikin Terpilih sebagai Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Pemilihan Budi Gunadi Sadikin itu berlangsung secara musyawarah untuk mufakat dalam rapat pleno perdana MWA ITB di Gedung Kemenristekdikti.


Biaya Kuliah ITB 2024 Jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri

8 hari lalu

Ilustrasi kampus ITB.Instagram
Biaya Kuliah ITB 2024 Jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri

Rincian perkiraan biaya kuliah jalur SNBP, SNBT, dan Seleksi Mandiri ITB tahun akademik 2024


Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

10 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Penulisan jurnal ilmiah bagi dosen akan membantu menyumbang angka kredit dosen, meskipun tak wajib publikasi di jurnal Scopus.