TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Brawijaya (UB) mengadakan pengarahan dan pembekalan teknis pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Pembekalan teknis diikuti 442 pengawas pada Rabu, 27 April 2022.
Sekretaris Direktorat Administrasi dan Layanan Akademik Heri Prawoto Widodo menyampaikan mekanisme pelaksanaan UTBK 2022. “Yang perlu diperhatikan pengawas adalah memastikan para peserta tidak membawa handphone, kamera, atau alat komunikasi lainnya untuk mengantisipasi adanya kecurangan,” ucapnya seperti dikutip di laman resmi UB pada Kamis, 28 April 2022.
Selain itu, pengawas juga perlu memastikan kelengkapan dokumen para peserta, seperti kartu tanda peserta UTBK SBMPTN 2022, kartu identitas, serta kelengkapan lain yang dibutuhkan.
Sementara itu Koordinator Bidang Komunikasi UPT Sistem dan Teknologi Informasi (STI) Rizki Trisnadi menjelaskan tata laksana pengunaan aplikasi pengawas. “Pengawas perlu memastikan urutan tempat duduk peserta sesuai dengan tipe ruangan agar tidak salah dalam proses pengecekan,” kata Rizki.
Dalam sambutannya, Direktur Direktorat Administrasi dan Layanan Akademik Rosihan Asmara berpesan agar pengawas dapat secara intensif mengikuti prosedur UTBK supaya tidak terjadi kecurangan.
UTBK dilaksanakan dalam dua gelombang, yakni gelombang satu tanggal 17-23 Mei 2022, dan gelombang dua pada 28 Mei sampai 3 Juni 2022. Setiap harinya terdapat dua sesi, yakni sesi pagi dan siang. Setiap sesinya, UB menyediakan 67 ruangan dan 1.380 komputer untuk para peserta UTBK 2022.
Baca juga:Noor, Siswa MAN 1 Yogyakarta Juara 1 di Ajang Internasional Student Bootcamp
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.