Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Melintasi Jakarta, Apa itu Sesar Baribis?

image-gnews
Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta Mohamad Insaf menyatakan dampak Sesar Baribis yang bisa menimbulkan gempa di Ibu Kota perlu menjadi perhatian. Sebab, Jakarta masuk dalam lintasan Sesar Baribis.

"Menurut para ahli, beberapa daerah di Jakarta rawan terjadi gempa, karena masuk lintasan Sesar Baribis, terutama di wilayah selatan Jakarta," katanya dalam keterangan tertulis, Minggu, 26 Juni 2022. 

Keaktifan pergerakan Sesar Baribis di selatan DKI Jakarta. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengonfirmasi estimasi laju geser mencapai sekitar 5 milimeter per tahun.

Koordinator Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono menjelaskan, keaktifan Sesar Baribis berdasarkan hasil pemantauan seismograf yang menemukan aktivitas gempa di jalur sesar. “Meskipun dalam magnitudo kecil 2,3 – 3,1,” katanya, Jumat, 24 Juni 2022 dikutip dari Antara.

Apa itu Sesar Baribis?

Mengutip skripsi Kajian Struktur Geologi pada Zona Sesar Aktif Beribis di Segmen Sungai Cipanas Jawa Barat Bagian Utara, Universitas Gadjah Mada, Sesar Baribis merupakan salah satu zona sesar mayor di Jawa bagian barat yang mengikuti pola pulaunya. Ini membentang dari timur, jalurnya pun terbagi atas beberapa segmen bervariasi, seperti Sungai Cipanas, Ciremai, Jakarta di bagian selatan, dan Bekasi-Purwakarta di sisi timur.

Zona Sesar Baribis segmen sungai Cipanas membentang dari Kadipaten hingga Subang sepanjang 60 kilometer. Zona ini membentang sepanjang sungai Cipanas, Jawa Barat. Adapun di Jakarta bagian selatan membentang sepanjang 25 kilometer.

Mengutip keterangan dalam Asia Oceania Geosciences Society (AOGS) yang dipublikasi Springer Open, Jakarta sebagai ibu kota Indonesia terletak di Jawa bagian barat ditopang medan geologis kompleks. Ini muncul dari pertemuan Lempeng Australia dan Lempeng Eurasia di sepanjang Palung Jawa. 

Selain gempa  di sepanjang zona subduksi ini, Jakarta dan sekitarnya juga dipengaruhi gempa yang pecah di sesar aktif kerak di Jawa bagian barat, seperti Sesar Cimandiri, Sesar Lembang, Sesar Cipamingkis, dan Sesar Garut. Sesar aktif ini terletak dekat daerah kepadatan penduduk yang tinggi, seperti Jakarta dan Bogor. .

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

BMKG mencatat Sesar Baribis bergerak hingga 5 milimeter per tahun. Struktur sesar kira-kira memiliki panjang 100 kilometer. Aktivitas dangkal yang diakibatkan Sesar Baribis berkekuatan kecil bisa menyebabkan kerusakan. Bahkan, gempa kecil magnitudo 4,5 bisa menyebabkan kerusakan karena hiposenternya dangkal dan dekat dengan permukaan. 

Mengutip Antara, gempa berkekuatan kecil sebelumnya juga pernah mengguncang wilayah Kuningan, Cikijing, Kadugede, Sangkanurip, Kalimanggis, dan Bojong. Daerah itu dilalui Sesar Baribis, tepatnya segmen Ciremai. Segmen Ciremai memiliki potensi gempa maksimum 6,5 magnitudo. Sesar ini juga memiliki laju pergeseran sesar 0,1 milimeter per tahun.

Berdasarkan catatan sejarah, daerah itu sudah beberapa kali diguncang gempa tektonik yaitu pada 1947, 1955 dan 1973 yang melanda daerah barat daya Gunung Ciremai dan sekitarnya. Diduga itu terjadi karena berkaitan dengan struktur sesar aktif yang melintas di wilayah tersebut.

BMKG juga menunjukkan jalur segmen sesar ini memicu gempa terakhir pada 8 Februari 2018 dengan kekuatan 3,1 Skala Richter (SR) dan 25 Juni 2019 dengan kekuatan 2,6 SR. Dua gempa ini juga dipicu aktivitas Sesar Baribis segmen Ciremai.

Baca: Jakarta Terancam Gempa karena Sesar Baribis Aktif

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peringatan Dini BMKG: Sejumlah Provinsi Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir

3 jam lalu

Ilustrasi hujan petir di Jakarta. Dok.TEMPO
Peringatan Dini BMKG: Sejumlah Provinsi Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir

Potensi hujan signifikan terjadi karena kontribusi dari aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO), Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial.


Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

11 jam lalu

Arsip - Seorang penarik becak membasuh wajahnya dengan air di antara cengkeraman suhu panas di Dhaka, Bangladesh, 20 April 2024. (Xinhua)
Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

Suhu panas muncul belakangan ini di Indonesia, setelah sejumlah besar wilayah daratan benua Asia dilanda gelombang panas (heat wave) ekstrem.


BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Laut Jawa dan Samudra Hindia

23 jam lalu

Ilustrasi gelombang tinggi. ANTARA
BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Laut Jawa dan Samudra Hindia

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah Indonesia dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.


Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

1 hari lalu

Ilustrasi hujan disertai angin kencang. Shutterstock
Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.


4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

1 hari lalu

Peta Gempa Mag:4.0, pada 1 Mei 2024 pukul 20:35:01 WIB, pusat gempa berada dilaut 93 km BaratDaya KAB-BANDUNG Dirasakan (MMI) III Cidora, III Pamengpeuk, III Cisewu, III Bungbulang, III Singaparna, III Talegong, II Cikajang, II Pamulihan. X.com/BMKG
4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.


BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

1 hari lalu

Tembok bangunan rumah roboh akibat gempa di Desa Sukamulya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu, 28 April 2024. BPBD Ciamis mencatat sebanyak 22 rumah di 12 Kecamatan di Kabupaten Ciamis mengalami kerusakan akibat guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,5 di barat daya Garut. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

Gempa bumi M4,2 mengguncang Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut. BPBD Kabupaten Bandung mengecek informasi kerusakan akibat gempa.


Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

1 hari lalu

Ilustrasi gempa bumi
Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.


Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

2 hari lalu

Foto handout yang disediakan oleh Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (BASARNAS) menunjukkan asap dan abu erupsi Gunung Ruang dilihat dari desa Tagulandang, Sulawesi Utara, Indonesia, 19 April 2024. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi ( PVMBG) Kementerian ESDM melaporkan Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, meletus pada 16 April malam. Akibat letusan Gunung Ruang, 272 KK atau sekitar 828 jiwa dievakuasi. EPA-EFE/BASARNAS
Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.


Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

2 hari lalu

TEMPO/Wahyu Setiawan
Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

Jakarta diprediksi cenderung berawan hari ini, Rabu, 1 Mei 2024. Sejumlah wilayah berpeluang hujan siang nanti.


Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

2 hari lalu

Ilustrasi gempa. geo.tv
Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

BMKG mencatat kejadian gempa bumi dengan kekuatan M5,5 di wilayah Maluku Utara. Pusat gempa di laut, dipicu deformasi batuan Lempeng Laut Maluku.