Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

ICEL Kembangkan Mata Kuliah Hukum Perubahan Iklim dengan 9 Universitas

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Direktur Eksekutif ICEL, Raynaldo G. Sembiring bersama dekan Fakultas Hukum UI, Unhas, Unpad, Unpar, Unri, Universitas Widyagama, Unair, UGM, dan STHI Jentera setelah penandatanganan nota kesepahaman pada Kamis, 24 Agustus 2023 di Djakarta Theater XXI, Jakarta. Tempo/Nabiila Azzahra A.
Direktur Eksekutif ICEL, Raynaldo G. Sembiring bersama dekan Fakultas Hukum UI, Unhas, Unpad, Unpar, Unri, Universitas Widyagama, Unair, UGM, dan STHI Jentera setelah penandatanganan nota kesepahaman pada Kamis, 24 Agustus 2023 di Djakarta Theater XXI, Jakarta. Tempo/Nabiila Azzahra A.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesian Center for Environmental Law (ICEL) akan mengembangkan mata kuliah hukum perubahan iklim bersama fakultas hukum dari sembilan universitas di Indonesia. Hal ini diresmikan dengan penandatanganan nota kesepahaman oleh Direktur Eksekutif ICEL, Raynaldo G. Sembiring dan sembilan dekan Fakultas Hukum pada Kamis malam, 24 Agustus 2023, bertepatan dengan perayaan ulang tahun ICEL ke-30.

Adapun, sembilan universitas tersebut adalah Universitas Hasanuddin, Universitas Padjadjaran, Universitas Katolik Parahyangan, Universitas Riau, Universitas Widyagama Malang, Universitas Airlangga, Universitas Gadjah Mada, Universitas Indonesia, dan STHI Jentera.

Saat ini, tidak banyak fakultas hukum di Indonesia yang mempunyai mata kuliah hukum perubahan iklim. Salah satunya adalah FH UI, yang mulai mengimplementasikan kurikulum mata kuliah ini pada 2014. Hal ini dijelaskan oleh Kepala Unit Manajemen Pengetahuan ICEL, Marsya Handayani saat ditemui di ballroom Djakarta Theater XXI, Jakarta pada hari Kamis.

“Tiap universitas nantinya akan mengembangkan mata kuliah hukum perubahan iklim ini dengan muatan lokalnya masing-masing. Kerentanan tiap daerah kan pasti berbeda-beda, jadi perlu disesuaikan materinya,” terangnya kepada Tempo.

Sebagai contoh, Marsya menyebut FH UI yang hingga saat ini terus mengembangkan mata kuliah hukum perubahan lingkungan bersamaan dengan munculnya kasus-kasus litigasi iklim di seluruh dunia. Salah satunya adalah kasus Milieudefensie v. Royal Dutch Shell pada 2021 atau kasus yang lebih dekat di Indonesia, yaitu gugatan Pulau Pari v. Holcim.

Sebelum nota kesepahaman ditandatangani, ICEL menggelar lokakarya bersama 23 universitas di Indonesia dari 20 sampai 23 Agustus 2023. Bagian dari lokakarya tersebut adalah ekskursi ke Pulau Pari untuk memperdalam pengetahuan tentang gugatan yang masih berlangsung.

“Ada ekskursi ke Pulau Pari, karena ada gugatan perubahan iklim melawan Holcim. Jadi, para dosen bertemu dengan masyarakat di sana, bertanya apa yang digugat dan kenapa mereka menggugat. Jadi langsung terjun ke lapangan. Harapannya, nanti mata kuliah hukum perubahan iklim seperti itu, ada muatan lokalnya dan bagaimana ke depannya,” imbuh Marsya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pengembangan mata kuliah diharapkan berlangsung dalam waktu setahun untuk selesai pada 2024 atau 2025. Menurut perkiraannya, mungkin akan sedikit menantang bagi tiap universitas yang telah menandatangani nota kesepahaman untuk memiliki mata kuliah hukum perubahan iklim dalam satu tahun ini.

“Tapi paling tidak kami punya riset bersama, konferensi, dan paper dalam jurnal. Para dosen dan mahasiswa berkolaborasi untuk mengembangkan hukum perubahan iklim. Jadi tidak hanya mata kuliah, tapi kita juga mengembangkan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian masyarakat dan penelitian,” ujarnya.

Ke depannya, ICEL juga berharap bisa bekerja sama dengan fakultas hukum lain untuk mengembangkan mata kuliah ini. Marsya menyebut 23 universitas yang sebelumnya mengikuti lokakarya sangat antusias dan aktif. Partisipasi datang dari barat sampai timur Indonesia, tepatnya dari Universitas Riau sampai Universitas Musamus.

“Harapannya kita bisa menciptakan sarjana hukum yang lebih peka pada realita saat ini, bahwa kita berada di antara triple planetary crisis. Ada tiga krisis yang saat ini sedang kita hadapi, yaitu krisis iklim, ancaman kepunahan keanegaragaman hayati, dan pencemaran,” tuturnya.

Pilihan Editor: KPK Buka Program Magang bagi Mahasiswa dan Fresh Graduate, Ini Jadwal dan Persyaratannya

Catatan: Artikel ini mengalami perubahan pada 26 Agustus 2023 di paragraf ke-2. Sebelumnya, tertulis Universitas Sebelas Maret diubah menjadi Universitas Indonesia. Redaksi mohon maaf atas kekeliruan.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dekan FK Unpad Sebut Jam Kerja Mahasiswa PPDS Diatur oleh Rumah Sakit, Bukan Fakultas

1 hari lalu

Ilustrasi surat keterangan sakit / sehat dari dokter. Nieuwsblad.be
Dekan FK Unpad Sebut Jam Kerja Mahasiswa PPDS Diatur oleh Rumah Sakit, Bukan Fakultas

FK Unpad selama ini menyekolahkan PPDS di Rumah Sakit Umum Pusat dr. Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.


Permendikbud Anti-Bullying yang Baru Tengah Digodok, Kemenkes Bakal Usulkan Ini

1 hari lalu

Ilustrasi cyberbullying atau bullying online. Shutterstock
Permendikbud Anti-Bullying yang Baru Tengah Digodok, Kemenkes Bakal Usulkan Ini

Kemendikbudristek akan melibatkan Kemenkes untuk menyiapkan Permendikbud anti-bullying yang baru menyusul kasus dugaan perundungan di PPDS Undip


Delegasi Fikom Unpad Juara Pertama Putra-Putri Padjadjaran 2024, Berikut Kesan Zaidan dan Ditha

1 hari lalu

Rafi Ahmad Zaidan dan Raden Roro Aninditha Aura Fitrie terpilih sebagai juara 1 Putra-Putri Padjadjaran 2024. Foto: Claudio Pramana
Delegasi Fikom Unpad Juara Pertama Putra-Putri Padjadjaran 2024, Berikut Kesan Zaidan dan Ditha

Rafi Ahmad Zaidan dan Raden Roro Anindhita terpilih sebagai juara 1 Putra-Putri Padjadjaran 2024, keduanya dari Fakultas Ilmu Komunikasi Unpad.


Mia Yunita Wisudawan Termuda dari UGM Saat Usia 20 Tahun 1 Bulan 9 hari, Terapkan Teknik Pomodoro

1 hari lalu

Mia Yunita, mahasiswa prodi Kedokteran Hewan UGM. Dok.UGM
Mia Yunita Wisudawan Termuda dari UGM Saat Usia 20 Tahun 1 Bulan 9 hari, Terapkan Teknik Pomodoro

Mia Yunita menjadi wisudawan termuda di Fakultas Kedokteran Hewan UGM di usia 20 tahun. Ia bagikan cara belajarnya.


Tim Mahasiswa UGM Kembangkan Perangkat Pemeliharaan Anggrek

2 hari lalu

Anggrek Vanda tricolor yang menjadi flora endemik di lereng Gunung Merapi. (Dok.istimewa)
Tim Mahasiswa UGM Kembangkan Perangkat Pemeliharaan Anggrek

Tim mahasiswa UGM mengembangkan perangkat pemeliharaan bunga anggrek berbasis Internet of Things bernama Fitovare.


Anies Bakal Kunjungi Kampusnya Dulu di Tokyo, Ajak Diskusi soal Demokrasi

2 hari lalu

Mantan Gubernur Jakarta yang juga Mantan Calon Presiden Anies Baswedan saat menghadiri pembukaan Kongres III Partai NasDem di JCC, Jakarta, Minggu, 25 Agustus 2024. Partai NasDem menggelar Kongres ke III yang digelar pada 25-27 Agustus 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Anies Bakal Kunjungi Kampusnya Dulu di Tokyo, Ajak Diskusi soal Demokrasi

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengajak mahasiswa, akademisi, dan komunitas Indonesia di Tokyo berdiskusi soal demokrasi.


BNPB Tekankan Pentingnya Penanggulangan Bencana yang Berkelanjutan

4 hari lalu

Gedung Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). TEMPO/Martin Yogi Pardamean
BNPB Tekankan Pentingnya Penanggulangan Bencana yang Berkelanjutan

BNPB menekankan pentingnya diversifikasi dan upaya penanggulanan bencana yang berkelanjutan.


AHY Lulus Ujian Tertutup untuk Dapatkan Gelar Doktor dari Universitas Airlangga

4 hari lalu

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), memberikan sambutan saat wisuda Sekolah Tinggi PertanahanNasional (STPN) Yogyakarta, Kabupaten Sleman, Minggu 1 September 2024. Dok. ATR/BPN
AHY Lulus Ujian Tertutup untuk Dapatkan Gelar Doktor dari Universitas Airlangga

Dalam ujian yang berlangsung selama tiga jam tersebut, AHY mendapatkan nilai A.


Jokowi Canangkan Wanagama Nusantara, Hutan Pendidikan yang Dikelola UGM

4 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan sekaligus pencanangan kawasan Wanagama Nusantara yang berada di Zona Rimba Kota B Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), Ibu Kota Nusantara (IKN), pada Jumat, 13 September 2024.  Foto Sekretariat Presiden
Jokowi Canangkan Wanagama Nusantara, Hutan Pendidikan yang Dikelola UGM

Wanagama merupakan hutan pendidikan yang dikelola Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada. Kawasan hutan serupa yang dicanangkan Presiden Jokowi di IKN


Paus Fransiskus Akhiri Perjalanan ke Asia Tenggara dan Oseania

4 hari lalu

Presiden Joko Widodo saat menyambut langsung kedatangan Yang Teramat Mulia Bapa Suci Paus Fransiskus dalam Misa Suci yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Kamis, 5 September 2024. Biro Pers Sekretariat Presiden/Muchlis Jr
Paus Fransiskus Akhiri Perjalanan ke Asia Tenggara dan Oseania

Paus Fransiskus mengakhiri lawatan ke Asia Tenggara dan Oseania selama 12 hari.