Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bill Gates Sebut Menanam Pohon untuk Cegah Krisis Iklim Tak Masuk Akal, Pilih Teknologi Ramah Lingkungan

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Bill Gates pernah menduduki urutan puncak dalam daftar orang terkaya di dunia mulai 1995 hingga 2017 versi majalah Forbes. Namun demikian, pemilik Microsoft tersebut tidak lagi menduduki peringkat pertama sejak 2017 karena Gates menyumbangkan sebagian besar uangnya ke yayasan miliknya, Bill and Gates Foundation. REUTERS
Bill Gates pernah menduduki urutan puncak dalam daftar orang terkaya di dunia mulai 1995 hingga 2017 versi majalah Forbes. Namun demikian, pemilik Microsoft tersebut tidak lagi menduduki peringkat pertama sejak 2017 karena Gates menyumbangkan sebagian besar uangnya ke yayasan miliknya, Bill and Gates Foundation. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Melalui wawancara di New York Times Climate Forward Summit, Bill Gates bicara mengenai solusi mengatasi krisis iklim. Menurut pendiri Microsoft ini, menanam pohon untuk mengatasi krisis iklim merupakan tindakan “tak masuk akal”. 

“Saya tak menanam pohon, itu pendekatan yang kurang terbukti mengatasi krisis iklim. Maksud saya, kita mau jadi orang sains atau orang idiot?” ucapnya pada 21 September 2023 lalu.

Gates merasa skeptis terhadap taktik-taktik baru yang digunakan dalam mencegah krisis iklim. Alih-alih menggunakan metode yang belum terbukti seperti menanam pohon, ia lebih memilih pajak karbon sebagai cara untuk mendanai teknologi ramah lingkungan di masa depan, khususnya penangkapan karbon untuk menghilangkan karbon dioksida (CO2) dari atmosfer. 

Berdasarkan data milik International Energy Agency (IEA), emisi CO2 dari pembakaran energi dan aktivitas industri global mencapai 36,8 gigaton pada tahun 2022. Angka ini bertambah sekitar 0,5 gigaton daripada tahun 2021, sekaligus menjadi rekor tertinggi baru dalam sejarah. Artinya, dapat diketahui bahwa emisi karbon dari sektor energi cenderung meningkat, meskipun kapasitas energi baru terbarukan (EBT) juga telah meningkat.

Gates memprediksi bahwa dunia akan segera memiliki akses ke berbagai pilihan alternatif. Menurutnya, negara-negara berkembang akan dapat menggunakan teknologi ramah lingkungan tanpa harus mengeluarkan biaya tambahan setelah terobosan ini diterapkan dalam skala yang besar. 

Dalam wawancaranya yang tayang via YouTube New York Times Events, ia juga menyatakan dukungannya terhadap rencana menciptakan alternatif minyak kelapa sawit yang lebih murah untuk memperlambat deforestasi di Amazon. Menurutnya, hanya dengan membatasi deforestasi di area tertentu, tak mampu menjadi solusi yang berkelanjutan. Sebab, langkah itu tak akan mengurangi permintaan minyak kelapa sawit secara keseluruhan. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia memuji Inflation Reduction Act (IRA) dari Presiden Joe Biden, yang berisi dana hibah sebesar US$ 1,5 miliar untuk kota-kota yang menanam pohon di wilayah yang belum ditanami pohon. IRA adalah undang-undang federal Amerika Serikat yang bertujuan untuk mengekang inflasi dengan cara mengurangi defisit anggaran pemerintah federal serta berinvestasi pada produksi energi dalam negeri sembari mempromosikan energi bersih.

Gates juga berinvestasi di Climeworks. Climeworks merupakan perusahaan teknologi yang menciptakan penangkap karbon atau disebut carbon capture. Mereka menyaring CO2 secara langsung dari udara sekitar melalui proses adsorpsi-desorpsi.

Climeworks, dalam situs webnya, mengklaim bahwa alat penangkap karbon mereka bekerja lebih hebat untuk menyerap karbon dibandingkan pohon. Secara lebih detail, dikatakan bahwa di lahan seluas 0,42 hektare, pabrik mereka dapat menghilangkan 4.000 ton CO2 dari udara setiap tahun atau hampir 1.000 kali lebih efektif daripada pohon.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca, KLHK Prioritaskan Pembatasan Gas HFC

9 hari lalu

Sejumlah kendaraan bermotor melintas di Jalan KH Abdullah Syafei, Kawasan Kampung Melayu, Jakarta, Jumat, 15 Juli 2022. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan kendaraan bermotor menyumbang 47 persen emisi Gas Rumah Kaca (GRK) di Ibu Kota sehingga akan dilakukan pembatasan lalu lintas kendaraan.  TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca, KLHK Prioritaskan Pembatasan Gas HFC

Setiap negara bebas memilih untuk mengurangi gas rumah kaca yang akan dikurangi atau dikelola.


8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

10 hari lalu

Ilustrasi Selamatkan Dunia dari Sampah Plastik. shutterstock.com
8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk memperingati Hari Bumi dengan aktivitas yang menghargai dan melindungi planet ini. Berikut di antaranya.


Berkunjung ke Sustain Market di Kota Padang dan Mengenal Gaya Hidup Ramah Lingkungan

11 hari lalu

Beberapa pengunjung Pra Bumi Sustain Market Vol 2 di Padang, 19-21 April 2024, sedang memilih buku bekas. Foto TEMPO/ Fachri Hamzah.
Berkunjung ke Sustain Market di Kota Padang dan Mengenal Gaya Hidup Ramah Lingkungan

Selain barang-barang ramah lingkungan, di acara ini juga terdapat jualan buku bekas.


Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

12 hari lalu

Sejumlah wisatawan mengunjungi Istana Anak di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Kamis 11 April 2024. Pengelola TMII menyebutkan sekitar 20.000 wisatawan mengunjungi obyek wisata tersebut pada hari kedua Lebaran 2024 (data terakhir pukul 15.00 WIB) dan diperkirakan jumlahnya akan terus meningkat hingga Minggu (14/4) atau H+3 Lebaran. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) berusia 49 tahun, suatu kawasan taman wisata bertema budaya Indonesia di Jakarta Timur. Ada apa saja di sana?


Hari Kartini, Jumlah Pelaku Usaha Perempuan di Sejumlah Wilayah Naik 2,5 Kali Lipat

12 hari lalu

Ilustrasi perempuan bekerja dari rumah. (Pixabay/Free-Photos)
Hari Kartini, Jumlah Pelaku Usaha Perempuan di Sejumlah Wilayah Naik 2,5 Kali Lipat

Hari Kartini diperingati masyarakat dalam berbagai cara. Semakin tingginya jumlah pelaku usaha perempuan, bisa jadi cara apresiasi perjuangan Kartini.


Intip Peluang Berkarier di Bidang Biosains yang Diyakini Bill Gates Tak Tergantikan AI

16 hari lalu

Ilustrasi sains. shutterstock.com
Intip Peluang Berkarier di Bidang Biosains yang Diyakini Bill Gates Tak Tergantikan AI

Bill Gates menyakini tiga pekerjaan yang tak akan tergantikan oleh AI, salah satunya adalah biosains. Intip peluang kariernya.


Inilah 3 Profesi yang Diyakini Bill Gates Tak Bisa Digantikan AI

16 hari lalu

Ilustrasi kecerdasan buatan atau AI. Dok. Shutterstock
Inilah 3 Profesi yang Diyakini Bill Gates Tak Bisa Digantikan AI

Pendiri perusahaan teknologi Microsoft, Bill Gates, mengatakan bahwa ada tiga profesi yang tahan dari AI. Apa saja?


Bandara Soekarno-Hatta Sekarang Punya Bus Listrik Ramah Lingkungan

23 hari lalu

Bus listrik VKTR-BYD yang beroperasi di jalur non-BRT Transjakarta. Dok. PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk
Bandara Soekarno-Hatta Sekarang Punya Bus Listrik Ramah Lingkungan

PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) bersama PT Gapura Angkasa meluncurkan bus listrik ramah lingkungan di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng.


Masyarakat Adat di IKN Nusantara Terimpit Rencana Penggusuran dan Dampak Krisis Iklim, Begini Sebaran Wilayah Mereka

44 hari lalu

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mengecek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur, Senin (18/3/2024), yang direncanakan menjadi lokasi upacara HUT Ke-79 RI pada 17 Agustus 2024. ANTARA/HO-Biro Humas Setjen Kemhan RI.
Masyarakat Adat di IKN Nusantara Terimpit Rencana Penggusuran dan Dampak Krisis Iklim, Begini Sebaran Wilayah Mereka

AMAN mengidentifikasi belasan masyarakat adat di IKN Nusantara dan sekitarnya. Mereka terancam rencana investasi proyek IKN dan dampak krisis iklim.


Setelah Kunjungan Bill Gates, Kota Wisata di Vietnam Ini Diminati Banyak Turis

45 hari lalu

Da Nang, Vietnam (Pixabay)
Setelah Kunjungan Bill Gates, Kota Wisata di Vietnam Ini Diminati Banyak Turis

Setelah kunjungan Bill Gates, penelusuran Google tentang Da Nang di Vietnam naik signifikan. Selebritas Korea juga liburan di sana.