Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tim Peneliti BRIN Siapkan Malam atau Lilin Berbahan Kelapa Sawit untuk Industri Batik

image-gnews
Pembatik menyelesaikan proses pembuatan batik kombinasi tulis dan cap motif dua jari di Batik Putra Laweyan, Solo, Jawa Tengah, Selasa, 12 Maret 2019. Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Uno pernah berkunjung ke Kampung Batik Laweyan pada awal Februari kemarin. ANTARA/Mohammad Ayudha
Pembatik menyelesaikan proses pembuatan batik kombinasi tulis dan cap motif dua jari di Batik Putra Laweyan, Solo, Jawa Tengah, Selasa, 12 Maret 2019. Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Uno pernah berkunjung ke Kampung Batik Laweyan pada awal Februari kemarin. ANTARA/Mohammad Ayudha
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok peneliti dari Pusat Riset Agro Industri Badan Riset Inovasi Nasional atau BRIN menyiapkan malam atau lilin dari bahan kelapa sawit bagi kalangan perajin batik. Ketua tim Indra Budi Susetyo mengatakan, risetnya dirintis sejak 2013-2014. “Formulanya akan terus dikembangkan,” katanya Senin, 25 September 2023.

Malam atau lilin yang kini digunakan perajin batik sejak lama berasal dari parafin juga microwax yang berasal dari minyak bumi. Bahannya diperoleh dari hasil proses penyulingan minyak bumi.

Riset tim dengan menggunakan sumber lain yaitu dari minyak kelapa sawit, di antaranya untuk mengantisipasi jika parafin dan sejenisnya sulit diperoleh karena produksi minyak bumi berkurang. “Sementara kita produksi sawit luar biasa besarnya,” ujar Indra.

Dia menyatakan malam atau lilin dari minyak kelapa sawit berfungsi sama dengan parafin pada proses membatik yaitu merintangi garis gambar motif pada kain saat pewarnaan. Tahap pengujiannya dilakukan sambil melibatkan perwakilan kalangan pembatik di Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Surakarta, dan Cirebon. Sebagian pembatik ada yang menerima, tapi ada juga suara keluhan.   

Tim riset menjadikan masalah yang muncul sebagai masukan untuk perbaikan. Misalnya, soal lilin dari bahan sawit yang lengket ketika dipakai, juga kecepatan membekunya. Menurut Indra, malam atau lilin yang dibuat merupakan bahan dasar.

“Kemudian dimodifikasi pembatik dengan bahan lain kecuali pengrajin kelompok kecil,” katanya. Cara itu untuk memenuhi kebutuhan tertentu seperti lebih murah atau lancar digunakan.

Baca juga: Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Kisah Guru Besar Unair Jadi Dokter Forensik 18 Tahun, Prediksi Cuaca Jawa Barat

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Riset lilin minyak sawit

Hasil riset lilin dari minyak sawit itu menurut Indra sudah dibuat oleh perusahaan mitra dalam bentuk padat. Harganya kurang dari Rp25 ribu per kilogram atau lebih murah dari parafin yang berkisar Rp27-30 ribu per kilogram. Produk itu ikut dipamerkan di acara Indonesia Research and Innovation (InaRI) Expo 2023 pada 20 hingga 23 September 2023 di Kawasan Sains dan Teknologi Soekarno, Cibinong. 

Dari hasil pengujian, pada penggunaan malam batik sawit juga tidak ditemukan adanya rembesan warna yang masuk pada batik, tahan terhadap larutan alkali dan asam yang digunakan pada proses pewarnaan, dan proses pelorotan malam batik menjadi mudah terlepas. 

Menurut Kepala BRIN Laksana Tri Handoko lewat keterangan tertulis di laman instansinya, produk riset itu untuk mendukung keberlangsungan pelestarian batik sebagai budaya Indonesia yang telah ditetapkan UNESCO. Industri batik melibatkan 55 ribu orang perajin di Indonesia yang didominasi pelaku usaha usaha kecil mikro dan menengah atau UMKM.

Pilihan Editor: Kisah Guru Besar Unair Jadi Dokter Forensik 18 Tahun, Terlibat Kasus Mutilasi Kenjeran Hingga Brigadir J

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perjalanan Harijono Djojodihardjo Majukan Penerbangan Tanah Air Lebih dari 61 Tahun

13 jam lalu

Harijono Djojodihardjo menerima anugerah Nurtanio Award 2023 atas andilnya dalam memajukan iptek dan riset Indonesia, khususnya di bidang dirgantara. Dok: TEMPO/ANNISA FEBIOLA.
Perjalanan Harijono Djojodihardjo Majukan Penerbangan Tanah Air Lebih dari 61 Tahun

Harijono Djojodihardjo mengabdi dalam berbagai aspek termasuk pendidikan pengajaran penelitian, ilmu pengetahuan, teknologi, rekayasa dan industri.


Raih Nurtanio Award 2023, Harijono Djojodihardjo: Ini Bisa Memacu Generasi Muda

1 hari lalu

Harijono Djojodihardjo menerima anugerah Nurtanio Award 2023 atas andilnya dalam memajukan iptek dan riset Indonesia, khususnya di bidang dirgantara. Dok: TEMPO/ANNISA FEBIOLA.
Raih Nurtanio Award 2023, Harijono Djojodihardjo: Ini Bisa Memacu Generasi Muda

Harijono Djojodihardjo, ahli penerbangan dan antariksa meraih anugerah Nurtanio Award 2023 dari BRIN.


BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

2 hari lalu

Kepala Badan Riset Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.


Sistem Hujan Stasioner Terpantau di Atas Jabodetabek 2 Hari Terakhir

2 hari lalu

Ilustrasi hujan. Physicsworld.com
Sistem Hujan Stasioner Terpantau di Atas Jabodetabek 2 Hari Terakhir

Sistem hujannya terus menerus terbentuk sehingga tidak luruh-luruh.


Peneliti BRIN Jelaskan Soal Hujan Meluas di Indonesia Saat Masih El Nino

3 hari lalu

Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Barat dan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Meulaboh mengevakuasi warga menggunakan perahu karet di Desa Meunasah Rambot, Kaway XVI, Aceh Barat, Aceh, Selasa 21 Maret 2023. Meluapnya Sungai Krueng Meureubo dan Sungai Krueng Woyla akibat tingginya intensitas hujan menyebabkan warga yang berada di aliran sungai terjebak banjir dengan ketinggian berkisar 60 cm hingga 180 cm. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas
Peneliti BRIN Jelaskan Soal Hujan Meluas di Indonesia Saat Masih El Nino

Fenomena El Nino masih berlangsung, namun hujan deras meluas di berbagai wilayah seperti Pulau Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara.


BRIN Sebut Teknologi Ozon Solusi Kurangi Sampah Makanan

3 hari lalu

Pemulung memungut sayuran yang masih layak kunsumsi di dekat tempat pembuangan sampah di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Jumat 23 September 2022. Menurut data FAO (Food and Agriculture Organization), setiap tahun Indonesia rata-rata membuang 13 juta metrik ton makanan karena makanan membusuk akibat distribusi yang lama. TEMPO/Subekti.
BRIN Sebut Teknologi Ozon Solusi Kurangi Sampah Makanan

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengungkapkan teknologi ozon yang dipakai untuk pengawetan bisa menjadi solusi untuk mengurangi food loss.


Pakar BRIN Kembangkan Teknologi Nanobubble Generator untuk Penanganan Pascapanen Pertanian

5 hari lalu

Ilustrasi chia seed dalam campuran yogurt dan buah-buahan. Pixabay.com
Pakar BRIN Kembangkan Teknologi Nanobubble Generator untuk Penanganan Pascapanen Pertanian

Pakar BRIN mengembangkan teknologi Nanobubble Generator untuk penanganan pascapanen komoditas pertanian dan meningkatkan mutu hasil pertanian.


Malam Ini Hujan Meteor Alpha Monocerotid Melewati Langit Indonesia

6 hari lalu

Seorang wanita melihat melalui teleskop selama hujan meteor tahunan Perseid di pulau Lastovo, Kroasia 12 Agustus 2023. REUTERS/Antonio Bronic
Malam Ini Hujan Meteor Alpha Monocerotid Melewati Langit Indonesia

Hujan meteor alpha monocerotid akan terjadi di langit Indonesia pada 21-22 November 2023. Begini penjelasannya.


Teknologi Modifikasi Cuaca Dioperasikan di Lokasi Puncak Sail Teluk Cenderawasih 2023

6 hari lalu

Sail Teluk Cendrawasih 2023. TEMPO | Rini K
Teknologi Modifikasi Cuaca Dioperasikan di Lokasi Puncak Sail Teluk Cenderawasih 2023

BNPB mengoperasikan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) di Kabupaten Biak Numfor yang menjadi lokasi puncak acara Sail Teluk Cenderawasih atau STC 2023.


Demi Ketahanan Energi, BRIN Dorong Perkuatan Ekosistem Riset dan Inovasi

12 hari lalu

Tangkapan layar Kepala Organisasi Riset Energi dan Manufaktur (OREM) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Haznan Abimanyu dalam webinar
Demi Ketahanan Energi, BRIN Dorong Perkuatan Ekosistem Riset dan Inovasi

Kebutuhan energi di Indonesia, terutama bahan bakar dan listrik, diprediksi akan terus meningkat seiring penambahan populasi dan perubahan gaya hidup.