TEMPO.CO, Jakarta - Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di Kota Enschede, Belanda mengadakan Indonesian Twente Festival 2023. Acara itu digelar pada Kamis, 23 November 2023 di University of Twente Belanda. Indonesian Twente Festival 2023 merupakan kegiatan tahunan yang diadakan sejak 2022.
Festival ini bertujuan mengenalkan budaya Indonesia dari tiga aspek yaitu makanan, olahraga, dan seni. "Dengan adanya festival ini, kalangan International dapat memahami dan mengerti bahwa Indonesia sangat beragam kebudayaan," ujar Ketua Indonesian Twente Festival Ansel dalam rilis yang diterima Tempo pada Sabtu, 25 November 2023.
Ansel mengatakan kegiatan ini dihadiri sekitar 300 orang dari mahasiswa internasional maupun dosen-dosen Univesity of Twente. "Acaranya cukup ramai dikunjungi. Kami memiliki berbagai kegiatan yang variatif seperti mengenalkan budaya membatik dan memperkenalkan lokasi-lokasi indah di Indonesai melalui art exhibition," ujarnya.
Untuk memperkenalkan seni di Indonesia, terdapat tiga rangkaian acara utama yaitu art exhibition, batik workshop, dan performance. Art exhibition merupakan pameran karya seni seperti lukisan, fotografi, dan ornamen tradisional seperti batik, wayang, dan lainnya. Pameran ini menggambarkan nuansa setiap daerah yang terdapat di Indonesia.
Perhimpunan Pelajar Indonesia di Kota Enschede, Belanda mengadakan Indonesian Twente Festival 2023 di University of Twente Belanda. Dok: PPI Enschede Belanda.
Ada pula kegiatan interaktif untuk para pengunjung berupa workshop membatik. Pada kegiatan ini, para pengunjung memiliki kesempatan untuk melukis batik di atas tas tote bag. Terakhir, puncak acara dimeriahkan oleh penampilan band dan tarian tradisional Indonesia.
Tarian tradisional Bali dari Dwibhumi Balinese Dance dan Martial Arts dari Pukulan. “Pertunjukan ini diharapkan tidak hanya menghibur tetapi juga mendidik, menawarkan jendela ke permadani budaya Indonesia yang beragam," ujar Ketua PPI Enschede 2023 Dimas.
Sedangkan dalam mengenal makanan Indonesia, mahasiswa internasional dapat menjajal makanan tradisional Indonesia. terdapat 10-12 vendor makanan yang berdiri di lokasi yang menjual makanan berbeda-beda. “Saya jualan es pisang ijo dan kurang dari sejam jualan saya sudah habis. Saya senang memperkenalkan makanan khas Indonesia pada teman-teman di Belanda”, ujar Rezky yang merupakan salah satu tenant untuk food festival.
Selain itu, ada beberapa kegiatan seperti lomba makan kerupuk. Lomba makan kerupuk merupakan perlombaan yang kerap dilakukan pada saat perayaan HUT Indonesia.
Pilihan Editor: Sosok Pria yang akan Hibahkan 15 Hektare Lahan untuk Sekolah di IKN