TEMPO Interaktif, San Francisco: Pengalaman Craig Silverstein, orang pertama yang dipekerjakan pendiri Google yaitu Larry Page dan Sergey Brin, memperlihatkan bagaimana perusahaan online nomor satu dunia itu tumbuh sejak berdiri tepat 10 tahun lalu.
Silverstein, yang sekarang dalam usia 35 tahun menjadi Direktur Teknologi Google, tidak pernah membayangkan perusahaan berbasis mesin pencari itu bisa meraksasa. "Saya tidak pernah membayangkan ukurannya seperti sekarang ini," katanya seperti dikutip San Francisco Chronicle pada Minggu (7/9)
Silverstein membayangkan paling lama ia akan bekerja lima tahun di Google dan perusahaan ini bakal tutup. Atau, mungkin, ia akan bekerja di Google, Google bertahan, tapi ia tidak merasa nyaman lagi sehingga keluar. "Tapi semua itu tidak terjadi," katanya.
Google malah terus membesar. Pengguna Internet mulai mengandalkan Google dan iklan mulai berdatangan ke mesin pencari ini.
Isyarat pertama kemakmuran Google adalah saat mereka memindahkan "kantor pusat" Google dari sebuah kamar di asrama mahasiswa ke sebuah rumah kontrakan di Menlo Park. Rumah kontrakan ini belakangan dibeli Google sebagai kenang-kenangan.
Jumlah karyawan Google pun bertambah dengan cepat sampai belasan ribu orang sekarang ini.
Sisi negatifnya, sekarang seorang karyawan seakan tidak memiliki pengaruh seperti saat awal Google. Meskipun, mungkin, kerja mereka tidak kalah pentingya.
Kerja di Google juga semakin formal. Hal ini ada enaknya juga bagi Silverstein. "Sekarang makin gampang mengambil cuti," katanya.
Yang jelas, Silverstein belum berniat pensiun dari Google. Ia merasa mesin pencari masih jauh dari sempurna. Mungkin butuh 100 tahun agar bisa sempurna.
"Kami mesti membuat mesin pencari sebaik seorang manusia menjawab pertanyaan," kata Silverstein. "Kami harus menjadi seperti komputer dalam Star Trek dan kami masih sangat jauh dari itu."
Nurkhoiri
