Akun E-mail Yahoo Wartawan Asing di Cina Diserang

Reporter

Editor

Rabu, 31 Maret 2010 05:25 WIB

AP Photo/Ng Han Guan

TEMPO Interaktif, Beijing – Akun e-mail Yahoo milik wartawan asing telah diserang. Sementara mesin pencari Google untuk bahasa Cina juga beberapa kali diblokir, Selasa (30/3).

Cina sepertinya semakin mengetatkan sensor internet. Akun Yahoo tiga wartawan dan seorang analis tidak bisa diakses selama beberapa minggu terakhir. Mereka disambut dengan pesan berkata, "Kami telah mendeteksi masalah dengan akun anda" dan diminta untuk menghubungi Yahoo, kata mereka Selasa. Teknisi Yahoo mengatakan kepada salah satu dari empat pengguna akun bahwa pemiliknya telah dibajak.

Sensitivitas tentang keamanan Internet terus dijalankan yang menyebabkan Google Inc mengumumkan pada bulan Januari untuk meninggalkan Cina setelah serangkaian cyberattacks dan keluhan tentang sensor. Minggu lalu, Google telah membuat keputusan sebagian mundur, mematikan mesin pencari berbasis bahasa Cina dan mengarahkan pertanyaan tersebut ke Hong Kong.

Analis telah mengawasi dengan cermat apakah Cina akan membalas untuk kepindahan Google ini. Banyak pertanyaan muncul yang diarahkan diblokir Selasa, meski mesin pencari berbasis di Hong Kong. Tanpa melakukan apa-apa pada akhirnya, Google mengatakan lalu lintas pencarian dari daratan Cina tampaknya mengalir dengan bebas pada awal Rabu pagi di Beijing. "Kami akan terus memonitor apa yang sedang terjadi, tapi untuk saat ini masalah ini tampaknya harus diselesaikan," kata Google.

Tidak jelas di mana masalah dengan aku e-mail Yahoo berasal. Empat orang yang terkena dampak secara profesional terfokus pada Cina dan isu-isu yang terkait. Mereka mengatakan, telah mendengar rekan-rekan lain memiliki masalah yang sama, termasuk seorang wartawan yang kehilangan seluruh akun Yahoo pada bulan Januari.

Advertising
Advertising

Clifford Coonan, koresponden Cina untuk The Independent dan koran Times Irlandia, mengatakan ia menerima pesan "ada masalah dengan akun Anda" ketika ia login pada Selasa. Reporter lain mengatakan ia menerima pesan kesalahan berulang dari Yahoo, bulan lalu.

Yahoo, yang berbasis di Sunnyvale, California, Selasa mengeluarkan pernyataan mengutuk semua serangan hacking dan bersumpah untuk "mengambil tindakan yang tepat dalam pelanggaran apa pun yang terjadi."

Coonan bertanya-tanya apakah dia hanyalah bagian dari serangan luas terhadap akun email Yahoo, atau jika ia jadi target khusus. "Saya hanya tertarik untuk melihat apakah ada orang dalam komunitas bisnis atau di luar jurnalistik dan akademis telah memiliki masalah yang sama," katanya. "Ini jelas mengganggu tapi kalau itu hanya jurnalis dan akademisi, itu menakutkan."


AP| NUR HARYANTO


Berita terkait

Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

20 hari lalu

Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

Kemenkes menyatakan hingga kini belum terdeteksi adanya risiko kasus Virus B di Indonesia namun masyarakat diingatkan untuk tetap waspada

Baca Selengkapnya

Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

22 hari lalu

Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

Flu singapura rentan menjangkit anak-anak. Flu ini juga dengan mudah menular. Bagaimana cara mengantisipasinya?

Baca Selengkapnya

BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

22 hari lalu

BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

Pusat Riset Elektronika BRIN mengembangkan beberapa produk biosensor untuk mendeteksi virus dan pencemaran lingkungan.

Baca Selengkapnya

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

25 hari lalu

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.

Baca Selengkapnya

Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

27 hari lalu

Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

Diyakini kalau seluruh kasus Flu Singapura di Indonesia menginfeksi anak-anak. Belum ada kasus orang dewasa.

Baca Selengkapnya

Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

28 hari lalu

Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

Demam berdarah disebabkan oleh salah satu dari empat jenis virus dengue yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

29 hari lalu

Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

Flu Singapura memiliki gejala yang hampir menyerupai cacar air, virusnya hanya memerlukan waktu inkubasi 3-6 hari untuk menyerang imunitas tubuh.

Baca Selengkapnya

Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

29 hari lalu

Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

Demam berdarah (DBD) dapat menyebabkan pendarahan serius, penurunan tekanan darah tiba-tiba, bahkan berujung pada kematian.

Baca Selengkapnya

Waspada Demam Berdarah Menjelang Libur Hari Raya Idul Fitri

32 hari lalu

Waspada Demam Berdarah Menjelang Libur Hari Raya Idul Fitri

Seorang individu tidak hanya berisiko terkena demam berdarah dengue (DBD), tetapi juga berpotensi menyebarkan virus dengue apabila telah terinfeksi.

Baca Selengkapnya

Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

33 hari lalu

Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

Leptospirosis adalah penyakit yang kerap muncul setiap musim hujan, terutama di daerah yang rawan banjir dan genangan air. Seberapa berbahaya?

Baca Selengkapnya