Nenek Moyang Padi Berasal Dari Cina  

Reporter

Editor

Rabu, 4 Mei 2011 21:03 WIB

TEMPO/Kink Kusuma Rein
TEMPO Interaktif, New York - Penelusuran terhadap evolusi ribuan tahun tanaman padi memberi informasi mengenai asal muasal tanaman pangan ini. Peneliti genetika menyimpulkan padi berasal dari Cina.

Padi atau Oryza sativa merupakan salah satu spesies tanaman pangan tertua di dunia. Tanaman ini diketahui memiliki puluhan ribu varietas. Dua subspesies utama padi di dunia adalah japonica dan indica. Padi pada hidangan sushi, misalnya, merupakan jenis japonica. Sementara butir padi yang lebih panjang dan tebal pada hidangan risotto merupakan jenis indica.

Akibat keragaman varietas ini, asal muasal padi menjadi perdebatan hangat di kalangan peneliti. Sebuah teori yang menyebutkan padi berasal dari induk yang sama mengisyaratkan indica dan japonica merupakan bentuk domestifikasi dari padi liar jenis Origa rufipogon.

Teori lain menyebutkan padi berasal dari beragam induk. Teori ini mendapat dukungan luas karena terdapat perbedaan genetik yang mencolok antara padi jenis indica dan japonica.

Studi terbaru peneliti gabungan dari Universitas New York, Universitas Washington, Universitas Purdue, dan Universitas Stanford, membandingkan 630 pecahan gen pada kromosom tertentu dari berbagai varietas padi liar maupun yang terdomestifikasi. Dengan teknik pemodelan yang mirip dengan penelitian gen manusia, didapatkan urutan gen lebih konsisten dengan teori induk yang sama.

Peneliti juga menelusuri kapan evolusi padi terjadi untuk pertama kali. Penelusuran ini menunjukkan padi muncul pertama kali sekitar 8.200 tahun lampau. Sementara jenis japonica dan indica terpisah satu sama lain sekitar 3.900 tahun lalu.

Hasil studi ini konsisten dengan bukti arkeologi yang memperlihatkan budi daya padi pertama kali terjadi di Lembah Yangtse, Cina, sekitar 8.000-9.000 tahun lalu sementara budi daya padi di sekitar Sungai Gangga baru terjadi sekitar 4.000 tahun lalu.

"Ketika padi dibawa dari Cina ke India oleh pedagang dan petani yang bermigrasi, terjadi persilangan antara padi asli dengan padi liar India," ujar ahli biologi dari Universitas New York, Michael Purugganan. "Sehingga budi daya padi yang sebelumnya diperkirakan bermula di India ternyata berasal dari Cina."

Menurut Profesor Biologi dari Universitas Washington, Mary-Dell Chilton, studi ini menunjukkan pemikiran baru bisa didapatkan melalui gabungan ilmu genetika, informatika, dan pemodelan. Ia juga mengatakan, penelitian filogenesis padi sangat penting karena tanaman ini berhubungan langsung dengan penyebaran manusia di seluruh Asia.

PHYSORG | ANTON WILLIAM

Berita terkait

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

2 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Pro Kontra Rencana Pemerintah Buka Lahan Sejuta Hektar di Kalimantan untuk Padi Cina

2 hari lalu

Pro Kontra Rencana Pemerintah Buka Lahan Sejuta Hektar di Kalimantan untuk Padi Cina

Rencana pemerintah membuka lahan sejuta hektar di Kalimantan Tengah untuk proyek penanaman padi Cina dinilai tidak perlu.

Baca Selengkapnya

Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

4 hari lalu

Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

Menko Luhut mengatakan, Cina bersedia untuk mengembangkan pertanian di Kalimantan Tengah dengan memberikan teknologi padinya.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

5 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

5 hari lalu

Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB) mengkritik wacana penggunaan lahan 1 juta hektare di Kalimantan untuk adaptasi sawah padi dari Cina.

Baca Selengkapnya

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah, Jika Diminta

5 hari lalu

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah, Jika Diminta

Bulog mengaku siap jika diminta pemerintah menjadi off-taker gabah dari kerjasama pertanian Indonesia dan Cina

Baca Selengkapnya

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

6 hari lalu

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

Luhut Pandjaitan menyatakan bahwa Cina bersedia turut memberikan teknologi padinya ke Indonesia

Baca Selengkapnya

Mentan Galakkan Pompanisasi 500 Ribu Hektare di Jawa, Siapkan Anggaran Rp 5,8 Triliun

40 hari lalu

Mentan Galakkan Pompanisasi 500 Ribu Hektare di Jawa, Siapkan Anggaran Rp 5,8 Triliun

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman bakal melakukan pompanisasi pada 500 ribu hektare lahan tadah hujan di Pulau Jawa.

Baca Selengkapnya

Sawah di Pangkep Sulawesi Selatan Terancam Gagal Panen, Petani: Biaya yang Sudah Dikeluarkan Rp 5 Juta

48 hari lalu

Sawah di Pangkep Sulawesi Selatan Terancam Gagal Panen, Petani: Biaya yang Sudah Dikeluarkan Rp 5 Juta

Padi di Kabupaten Pangkejene dan Kepulauan (Pangkep) terancam gagal panen. Musababnya , sawah para petani digenangi air setinggi dada orang dewasa.

Baca Selengkapnya

Solihin GP Penggagas Tanam Padi Gogo Rancah: Kalau Gorah Gagal, Saya Siap Dilinggis

52 hari lalu

Solihin GP Penggagas Tanam Padi Gogo Rancah: Kalau Gorah Gagal, Saya Siap Dilinggis

Solihin GP penggagas sistem tanam padi gogo rancah untuk mengatasi krisis pangan. Apa itu gogo rancah?

Baca Selengkapnya