Usamah Bin Ladin Tewas, Virus Mengganas

Reporter

Editor

Sabtu, 7 Mei 2011 09:32 WIB

Virus Usamah bin Ladin

TEMPO Interaktif, Jakarta - Kematian Usamah Bin Ladin oleh pasukan khusus Amerika Serikat telah menimbulkan histeria di jagat nyata dan maya. Tapi, hati-hatilah karena histeria itu bisa dimanfaatkan oleh penjahat dunia maya untuk menjebak korbannya.

Jebakan yang populer saat ini adalah memanfaatkan berita soal foto dan video Usamah Bin Ladin. Para penjahat kemudian menyebarkan berbagai tautan yang sebetulnya sudah terkontaminasi virus komputer.

"Umumnya situs penyebar virus muncul karena tingginya permintaan akan kata-kata kunci tertentu," kata Robert Lipovsky, salah seorang analis program jahat di perusahaan antivirus dari Slovakia, ESET.

Anda tahu, kematian Usamah Bin Ladin telah mendongkrak lalu lintas Internet ke puncak. Di situs microblogging Twitter, misalnya, berita itu begitu riuhnya. Setidaknya rata-rata ada 3.440 tweet per detik antara pukul 22.45 dan 00.30 EST, Minggu lalu.

Pada pukul 23.00 EST sendiri ada 5.106 tweet per detik. Ini tak lama setelah Presiden Amerika Serikat Barack Obama memberi konfirmasi soal kematian tersebut.

Lalu lintas Internet pada Minggu malam lalu itu juga melonjak. Akamail Technologies, yang menangani 20 persen lalu lintas Internet dunia, mengatakan angka page view pada 100 portal berita mencapai angka 4,1 juta pada sekitar pukul 23.00 EST saja.

Lalu, portal CNN, Fox News Channel, dan MSNBC masing-masing meraih page view 15 juta antara pukul 23.00 dan Minggu tengah malam lalu, saat Obama berpidato.

Google pun mengumumkan bahwa pencarian segala berita dan informasi dengan topik Usamah Bin Ladin mencatat peningkatan pencarian sampai 1 juta persen. Seperti yang dijelaskan Google di akun @google di Twitter.com, peningkatan drastis pencarian soal Usamah Bin Ladin terjadi pada pukul 18.00 PST sampai sekitar pukul 23.00 PST. Kata kunci yang mencetak rekor itu adalah "Bin Laden".

Data-data ini membuktikan tingginya minat masyarakat untuk mendapatkan informasi soal Usamah dan kematiannya. Tapi, bila kurang hati-hati, pencari informasi bisa tercebur ke situs berbahaya.

Para penjahat dunia maya telah membuat aneka situs palsu dengan tema-tema yang berkaitan dengan minat publik. Biasanya, saat seseorang mengklik tautan dan masuk ke halaman situs, secara otomatis program jahat dalam bentuk kode akan terunduh ke komputernya.

Ada pula yang modusnya adalah tiba-tiba menampilkan sebuah jendela pop-up berisi peringatan adanya program jahat yang ingin menembus komputer. Kemudian korban diminta untuk mengunduh antivirus, yang sebetulnya adalah palsu. Tautan-tautan berbahaya juga disebarkan melalui email sampah (spam) dan email tipuan (scam).


Dua contoh yang berbahaya muncul dalam tautan http://www.theparadise.x-y.net/OsamaFoundDead.zip. Tautan ini disebarkan melalui spam.

Tautan ini didahului dengan pengantar tentang wartawan CNN yang menemukan Usamah Bin Ladin mati digantung pada Rabu lalu. Sebagai buktinya, mereka katanya telah memasukkan foto-foto ke tautan tersebut. Bagi pengguna awam, pengantar ini tentu amat menarik.

Ada pula situs palsu berbahasa Portugis yang menyatakan bahwa mereka memiliki video Usamah Bin Ladin sedang membaca koran dan membantah berita kematiannya. Ini juga amat menarik.
Tingginya lalu lintas kejahatan dunia maya seperti itu sebetulnya terjadi saban ada kejadian yang besar atau amat penting. Hal yang sama pernah terjadi saat Jepang dilanda gempa dan tsunami beberapa waktu lalu.

Muncullah situs-situs palsu yang meminta donasi maupun informasi-informasi yang berkaitan dengan peristiwa tersebut. Dalam kasus ini, bila tak berhati-hati dan memberi informasi perbankan, korban bisa kehilangan uang lantaran rekeningnya dibajak.

DEDDY SINAGA | BERBAGAI SUMBER

Berita terkait

Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

24 hari lalu

Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

Kemenkes menyatakan hingga kini belum terdeteksi adanya risiko kasus Virus B di Indonesia namun masyarakat diingatkan untuk tetap waspada

Baca Selengkapnya

Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

26 hari lalu

Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

Flu singapura rentan menjangkit anak-anak. Flu ini juga dengan mudah menular. Bagaimana cara mengantisipasinya?

Baca Selengkapnya

BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

26 hari lalu

BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

Pusat Riset Elektronika BRIN mengembangkan beberapa produk biosensor untuk mendeteksi virus dan pencemaran lingkungan.

Baca Selengkapnya

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

29 hari lalu

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.

Baca Selengkapnya

Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

31 hari lalu

Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

Diyakini kalau seluruh kasus Flu Singapura di Indonesia menginfeksi anak-anak. Belum ada kasus orang dewasa.

Baca Selengkapnya

Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

32 hari lalu

Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

Demam berdarah disebabkan oleh salah satu dari empat jenis virus dengue yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

33 hari lalu

Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

Flu Singapura memiliki gejala yang hampir menyerupai cacar air, virusnya hanya memerlukan waktu inkubasi 3-6 hari untuk menyerang imunitas tubuh.

Baca Selengkapnya

Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

33 hari lalu

Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

Demam berdarah (DBD) dapat menyebabkan pendarahan serius, penurunan tekanan darah tiba-tiba, bahkan berujung pada kematian.

Baca Selengkapnya

Waspada Demam Berdarah Menjelang Libur Hari Raya Idul Fitri

36 hari lalu

Waspada Demam Berdarah Menjelang Libur Hari Raya Idul Fitri

Seorang individu tidak hanya berisiko terkena demam berdarah dengue (DBD), tetapi juga berpotensi menyebarkan virus dengue apabila telah terinfeksi.

Baca Selengkapnya

Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

37 hari lalu

Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

Leptospirosis adalah penyakit yang kerap muncul setiap musim hujan, terutama di daerah yang rawan banjir dan genangan air. Seberapa berbahaya?

Baca Selengkapnya