TEMPO Interaktif, Jakarta - Para penggila game tanah air kini bisa menikmati game dengan cita rasa Indonesia. Game Nusantara Online merupakan sebuah permainan yang bertemakan kerajaan-kerajaan besar yang pernah berkuasa.
Permainan yang dibangun creative lab PT Tele Nusantara Visi (Telegraph) menyajikan tiga cerita kerajaan, yakni Sriwijaya, Majapahit, dan Padjajaran. "Kami bukan mengajak pengguna untuk kembali ke masa lalu, tapi mari kita belajar dari sejarah," kata President Director Telegraph, Heru Nugroho di Jakarta, hari ini.
Selama dua bulan, masyarakat dapat menikmati uji coba game tersebut dalam versi beta dengan mengakses www.nusol.web.id.
Executive General Manager Divisi Multimedia Telkom, Joddy Hernady mengatakan jumlah pengguna game online Indonesia sebanyak 2 juta orang, nomor dua setelah Amerika Serikat.
Permainan tersebut, jelas dia, terbuka bagi siapa saja, khususnya para siswa yang ingin belajar sejarah dan kebudayaan. Untuk menyiarkan game online ini, Telkom akan melakukan roadshow ke sekolah-sekolah di Jakarta dan Bandung, serta mendistribusikan installer game ke warung internet yang tergabung dalam Asosiasi Warnet Indonesia (Awari).
Game Nusantara Online adalah permainan berbasis peran sehingga pengguna bebas menentukan karakter untuk mengikuti alur cerita. Singkatnya, tidak ada satu cerita baku karena pemain dapat mengatur jalannya permainan sesuai kehendak.
Dengan menampilkan animasi tiga dimensi, gammer dapat mengetahui teori kemasyarakatan, arkeologi, sejarah, dan perilaku sosial yang berlaku di masa silam. Telegraph juga membuat bentuk bangunan, peta dan artefak sesuai dengan kondisi otentik pada zamannya.
Untuk diketahui, sebenarnya game ini pernah diuji coba dua kali pada tahun 2009 dan 2010. Namun ketika itu ditemukan banyak bug atau kelemahan pada sistem game sehingga pengembang harus memperbaikinya. "Kami juga kewalahan dengan jumlah pengguna game yang semakin banyak," kata Heru.
RINI K
Berita terkait
Laba Operasi Kuartal Satu Telkom Tembus Rp 6,3 T, Marjin EBITDA 51 Persen
14 hari lalu
Laba operasi tersebut didapat berkat pendapatan konsolidasi Telkom yang mencapai Rp 37,4 triliun.
Baca SelengkapnyaSatelit Telekomunikasi Milik Telkom Segera Meluncur
19 Februari 2024
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) akan meluncurkan Satelit Merah Putih 2, sebuah satelit High Throughput Satellite (HTS), melalui anak perusahaannya Telkomsat langsung dari Florida pada 20 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaTarif Internet RI Murah, Indosat Bicara Pentingnya Keseimbangan Harga dan Kualitas Layanan
18 November 2023
Indosat Ooredoo Hutchison menilai pentingnya keseimbangan tepat antara penawaran tarif internet dan kualitas layanannya.
Baca SelengkapnyaNyepi, Telkom Hentikan Layanan Internet IndiHome di Bali
16 Maret 2018
Saat Nyepi, Telkom akan menonaktifkan akses internet dan televisi,
Baca SelengkapnyaListrik dan Telekomunikasi Belum Diuji untuk Asian Games 2018
15 Maret 2018
INASGOC meminta pasokan listrik dan telekomunikasi lancar selama Asian Games 2018, karena kedua unsur penting itu belum pernah diuji selama persiapan.
Baca SelengkapnyaTeken MoU di Hungaria, Telkom Akuisisi 30,4 Persen Saham Cellum
31 Januari 2018
Telkom dan Cellum menandatangani kerja sama strategis teknologi finansial dan perjanjian investasi di Budapest, Hungaria.
Baca SelengkapnyaTaspen Gandeng TelkomGroup untuk Layanan Digital Pembayaran Pensiun
22 Januari 2018
TelkomGroup mengembangkan infrastruktur eksisting yang terintegrasi dengan seluruh mitra bayar.
Baca SelengkapnyaTelkom Hackathon 2018 Digelar, Begini Cara Mengikutinya
15 Desember 2017
PT Telkom Indonesia akan menggelar event bertajuk "Telkom Hackathon 2018".
Baca SelengkapnyaTelkom Gandeng Petani Agar Go Digital
30 November 2017
Kerja sama dengan Telkom bermula dari keprihatinan makin langkanya anak muda yang tertarik menjadi petani.
Baca SelengkapnyaPesatnya Tren Teknologi Jadikan Industri Game Nasional Prospektif
21 Oktober 2017
Produsen komputer, Acer, menilai, dalam beberapa tahun, industri game di Indonesia akan tumbuh.
Baca Selengkapnya