Teknologi Mobile Mulai Garap Bisnis Kesehatan

Reporter

Editor

Jumat, 18 November 2011 18:36 WIB

Suasana sebuah pabrik masker kesehatan di Propinsi Shandong, Cina, Kamis (19/11). Tahun ini, sebanyak 99 persen masker yang diproduksi di tempat ini telah diekspor. AP Photo

TEMPO Interaktif, Jakarta- Industri kesehatan mulai secara serius menggarap teknologi mobile untuk mengembangkan bisnis mereka. Untuk pasar Asia, pemanfaatan teknologi mobile, terutama telepon seluler, bisa mencapai US$ 7 miliar pada 2017.



Pemanfaatan teknologi bergerak ini sudah lazim diterapkan di Eropa dan Amerika Serikat. Dokter bisa memantau kadar gula darah penderita diabetes lewat tinjauan harian di ponsel. Dokter juga dapat memberikan jawaban atas pertanyaan ibu hamil melalui layanan pesan singkat atau SMS.



Jeanine Vos, kepala unit kesehatan mobile di Global System for Mobile Communications Association (GSMA), mengatakan teknologi ini bisa dimanfaatkan di Asia.


Advertising
Advertising


GSMA adalah asosiasi yang mewakili 800 operator mobile di seluruh dunia dan 200 operator mobile yang berhubungan dengan perusahaan pembuat handset, perangkat lunak, media dan perusahaan-perusahaan internet.



"Kami memperkirakan peluang pasar bisa mencapai US$ 7 miliar pada 2017 dari posisi sekarang US$ 500 juta," kata Vos, seperti dikutip Reuters.



Perusahaan yang telah menyediakan layanan kesehatan ini seperti France Telecom Orange, NTT Docomo di Jepang, dan Rumah sakit Apollo di India.



Dari hasil riset GSMA dan PricewaterhouseCoopers mengungkapkan sebanyak 55 persen teknologi mobile ini akan digunakan untuk layanan pemantauan kesehatan dan 24 persen lagi untuk layanan diagnosis.



Vos mengatakan sejumlah operator seluler, produsen perangkat, pengembang perangkat lunak dan penyedia layanan kesehatan telah menyatakan untuk mengembangkan teknologi ini di bidang kesehatan.



Menurut Vos aplikasi mobile ini dapat digunakan di banyak negara Asia untuk membantu dokter membuat diagnosis dan memantau pasien dengan penyakit kronis, seperti diabetes dan penyakit jantung.



Namun, kata Vos penggunaan teknologi mobile ini masih perlu meyakinkan pemerintah dan kalangan dokter. "Tantangan utama adalah pemerintah dan profesional medis," kata Vos.



REUTERS | IQBAL MUHTAROM

Berita terkait

Aplikasi Chat 'Microsoft Teams' Sudah Bisa Diunduh di Android  

11 April 2017

Aplikasi Chat 'Microsoft Teams' Sudah Bisa Diunduh di Android  

Microsoft Teams adalah aplikasi grup chat canggih yang tersedia di Andorid atau iOS.

Baca Selengkapnya

Google Sediakan Ruang Rapat Virtual, Hangouts Meet  

10 Maret 2017

Google Sediakan Ruang Rapat Virtual, Hangouts Meet  

Aplikasi Hangouts Meet buatan Google memungkinkan lebih dari 30 orang bergabung dalam satu rapat.

Baca Selengkapnya

Alcatel Lucent Bentuk Tim Baru dan Perluas Pasar  

6 Desember 2016

Alcatel Lucent Bentuk Tim Baru dan Perluas Pasar  

Alcatel-Lucant memperluas target ke industri kesehatan, pendidikan, pemerintah, dan transportasi pada 2017.

Baca Selengkapnya

Desentralisasi IT Timbulkan Masalah Biaya dan Keamanan

16 November 2016

Desentralisasi IT Timbulkan Masalah Biaya dan Keamanan

Desentralisasi IT disebabkan kekurangsiapan IT dalam mendukung bisnis dan inovasi.

Baca Selengkapnya

Dekati Pembeli UMKM Microsoft Selenggarakan Device Days

10 Maret 2016

Dekati Pembeli UMKM Microsoft Selenggarakan Device Days

Microsoft menyatakan Windows 10 memiliki segalah hal yang dibutuhkan pengusaha di segmen UMKM.

Baca Selengkapnya

Aplikasi Paybill.id Tawarkan Kemudahan Bayar Tagihan

14 Februari 2016

Aplikasi Paybill.id Tawarkan Kemudahan Bayar Tagihan

Aplikasi yang dibuat rumah produksi di Bandung ini diklaim aman dan data transaksi selalu dienkripsi.

Baca Selengkapnya

Hadapi Cloud Amazon-Microsoft, Google Gaet Pendiri VMware  

20 November 2015

Hadapi Cloud Amazon-Microsoft, Google Gaet Pendiri VMware  

CEO Google Sundar Pichai menjadikan penjualan ruang penyimpanan awan ke perusahaan sebagai prioritas pertumbuhan.

Baca Selengkapnya

Perluas Jaringan, Astragraphia Buka Cabang Baru

16 November 2015

Perluas Jaringan, Astragraphia Buka Cabang Baru

Astragraphia saat ini punya 29 kantor cabang dan 89 titik layanan.

Baca Selengkapnya

Keunggulan Komputasi Awan di Bidang Perbankan dan Asuransi  

8 Oktober 2015

Keunggulan Komputasi Awan di Bidang Perbankan dan Asuransi  

Penggunaan cloud computing meningkat karena industri semakin sadar manfaat efisiensi biaya yang ditawarkan jasa ini.

Baca Selengkapnya

Google Resmi Jadi Anak Perusahaan Alphabet  

3 Oktober 2015

Google Resmi Jadi Anak Perusahaan Alphabet  

Alphabet dijalankan oleh pendiri Google, Larry Page.

Baca Selengkapnya