TEMPO.CO - Melalui blog resmi, perusahaan pembuat permainan Angry Bird, Rovio, mengumumkan seri terbaru permainan burung dalam ketapel ini.
"Kami sangat gembira mengumumkan permainan terbaru: Angry Bird Space," tulis Rovio dalam laman resmi blog mereka pada 17 Februari 2012.
Menurut Rovio, seri terbaru di angkasa ini akan membawa burung warna-warni ke dalam permainan yang lebih inovatif. Tapi tetap dengan elemen Angry Bird yang sudah diketahui dan dicintai fans. "Tentunya dengan sejumlah kejutan," tulis Rovio.
Sebenarnya Rovio baru mengumumkan informasi lengkap tentang seri Angry Bird di angkasa pada awal Maret 2012. Lalu, pada 22 Maret 2012, seri ini akan meluncur secara bersamaan dalam aplikasi pesawat seluler, sabak, animasi, ritel, dan percetakan. Peluncuran bebarengan ini merupakan yang pertama kalinya bagi Rovio menggelar seri terbaru perdana mereka untuk aneka aplikasi.
Bocoran seri Angry Bird terbaru bisa di-klik ke http://space.angrybirds.com/teaser1. Waktu meng-klik situs ini, terlihat ketapel yang berdiri di sebuah permukaan planet di luar Bumi. Di bawah ketapel tertulis kalimat "One Small Fling for A Bird, One Quantum Leap for Birdkind" (Satu lemparan kecil untuk seekor burung, satu lompatan kuantum untuk umat burung-burung).
Pengunjung melalui situs space.angrybirds.com juga bisa melihat video, mengunduh wall paper, dan mengunduh empat seri Angry Bird yang sudah ada. Tercatat Rovio sudah menelurkan Angry Birds orisinal, Angry Birds Season, Angry Birds Rio, dan Angry Birds Facebook.
Dengan berpindahnya lokasi ketapel di luar angkasa, muncul pertanyaan tentang bagaimana gravitasi berlaku dalam seri terbaru ini. Angry Bird merupakan permainan berbasis hukum fisika, terutama gravitasi. Setiap pemain harus menghancurkan babi-babi dengan lemparan burung-burung dari sebuah ketapel yang sesuai hukum fisika, gerak hiperbola.
ROVIO | USATODAY | DIANING SARI
Berita terkait
Daftar 12 Laboratorium di Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini
12 jam lalu
Indonesia Digital Test House menjadi laboratorium uji perangkat digital terbesar di Asia Tenggara. Simak pesan peresmian Jokowi.
Baca SelengkapnyaSeputar Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini
19 jam lalu
Jokowi mengharapkan pembukaan Indonesia Digital Test House (IDTH) di BBPPT dapat memperkuat ekosistem digital lokal. Berikut hal-hal seputar IDTH.
Baca SelengkapnyaBegini Cara Mengaktifkan Passkey WhatsApp
1 hari lalu
Passkey memungkinkan pengguna untuk melindungi akun pengguna WhatsApp agar lebih aman.
Baca SelengkapnyaPsikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak
12 hari lalu
Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.
Baca Selengkapnya10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist
19 hari lalu
Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.
Baca SelengkapnyaPihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi
19 hari lalu
Di era digital penting untuk melindungi data pribadi sebagai hak privasi. Siapa saja pihak-pihak yang berperan besar melindungi data diri?
Baca SelengkapnyaPANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet
31 hari lalu
PANDI tengah merancang Identitas digital berbasis Blockchain bekerja sama dengan instansi pemerintahan terkait.
Baca SelengkapnyaKenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial
35 hari lalu
Otak popcorn berasal dari sebuah kondisi otak seseorang terus berpikir dari satu pikiran ke pikiran yang lain dalam sekejap seperti biji popcorn.
Baca SelengkapnyaBamsoet Dorong Generasi Muda Kuasai Teknologi Digital
36 hari lalu
Jika tidak segera beradaptasi dengan AI, generasi muda akan kesulitan masuk dunia kerja di masa depan
Baca SelengkapnyaWorkshop Kolaborasi Politeknik Tempo & Shopee, Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech
39 hari lalu
Workshop Politeknik Tempo Jakarta, Shopee, dan Mandiri Sekuritas bertajuk "Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech".
Baca Selengkapnya