Planet Venus melintas di depan Matahari terlihat dengan teleskop di Jogja Astro Club, kelurahan Condong Catur, kecamatan Depok, kabupaten Sleman, Yogyakarta, Rabu (6/6). TEMPO/Suryo Wibowo
TEMPO.CO , Jakarta - Matahari memiliki tahi lalat baru setelah Planet Venus memasuki piringan matahari pukul 05.30 WIB, Rabu, 6 Juni 2012. Tahi lalat baru ini terlihat selama hampir tujuh jam sejak 05.30.
Proses masuknya Venus ke dalam matahari sudah terlihat di daerah-daerah di sekeliling Samudera Pasifik, termasuk kawasan Indonesia bagian timur. Di Jakarta, transit bisa disaksikan mulai pukul 06.00. Pada waktu tersebut, matahari baru muncul dari balik horizon.
Lembaga penerbangan dan antariksa Amerika Serikat (NASA) menyediakan video streaming transit yang bisa disaksikan di http://www.nasa.gov/multimedia/nasatv/index.html.
Transit Venus terjadi ketika planet tersebut melintas antara garis hubung matahari dan bumi. Akibatnya, selama 6 jam 40 menit Venus tampak seperti noktah hitam di depan piringan Venus. Masyarakat yang hendak menyaksikan transit harus memakai pelindung mata.
Manusia terakhir kali menyaksikan transit Venus pada 2004. Kejadian hari ini akan menjadi transit terakhir pada abad ke-21 dan akan terulang pada 2117.
"Seluruh wilayah Indonesia dari Sabang hingga Merauke bisa menyaksikan peristiwa ini," kata Ketua Program Studi Astronomi Institut Teknologi Bandung Taufiq Hidayat kepada Tempo akhir Mei 2012 lalu, "ini kesempatan sekali seumur hidup."
