Bose, Penemu Separuh Partikel Tuhan

Reporter

Editor

Jumat, 6 Juli 2012 15:03 WIB

Partikel Tuhan. AP/Anja Niedringhaus, File

TEMPO.CO, India - Seluruh dunia keilmuwan bersukacita atas temuan partikel Higgs-Boson pada Selasa, 3 Juli 2012. Peter Higgs, sang penemu teori, menitikkan air matanya kala menyaksikan pembuktian formula yang dirumuskan sejak 48 tahun silam itu. Namun sesungguhnya separuh partikel Higgs-Boson adalah milik Bose. Dia adalah ilmuwan yang hampir terlupakan karena temuan ini.

Siapakah Bose? Satyendra Nath Bose nama lengkapnya, adalah fisikawan asal Bengali yang pertama kali bergulat tentang partikel Tuhan ini. Ia bersama fisikawan fenomenal, Albert Einstein, mempelajari fisika kuantum pada 1920-an.

Pria asal Kalkuta itu pada 1924 menyadari bahwa metode statistik untuk menganalisis perilaku termal gas tidaklah cukup. Dia pun meneliti dan mengirim hasil kajian teorinya tentang statistik kuantum ke jurnal Inggris. Malangnya, tulisan itu ditolak.

Tak patah arang, Bose mengirimkan kembali ke Einstein. Einstein, sang penemu teori relativitas itu, ternyata setuju dengan pendapat ilmuwan India ini dan mempublikasikannya di jurnal Jerman. Inovasi dari Bose kemudian dikenal sebagai statistik Bose-Einstein, sebuah dasar untuk mempelajari mekanika kuantum.

Einstein melihat bahwa teori dari Bose itu akan membuka jalan untuk penemuan partikel subatomik. Maka dia pun mendeskripsikan dua kelas partikel subatomik dengan nama "boson" dari Bose dan "fermion" dari fisikawan Italia, Enrico Fermi.

Bose lahir pada era kolonialisme di India, 1894. Semasa hidupnya, ia menjadi dosen di Universitas Kalkuta dan Dhaka. Meski banyak Nobel dari teori Boson, ironisnya, Bose justru belum pernah memegang anugerah tertinggi ilmu pengetahuan itu.

Astrofisikawan dari Satyendra Nath Bose National Center untuk Sains Dasar di Kalkuta, Archan Majumdar, menuturkan era Bose hidup membuatnya sulit terkenal. "Kalau saja waktu Bose menemukan teori, India sudah merdeka, maka dia mungkin lebih banyak dikenal," ujarnya. Itu sebabnya ia menilai Bose pun layak menerima Nobel.

Selama ini Bose hanya menerima Padma Vibhushan, penghargaan bagi masyarakat sipil tertinggi kedua di India. Bose meninggal pada 1974. Ia meninggalkan dua putra serta lima putri. Pria yang hidup selama 80 tahun itu tak pernah memaksa keturunannya untuk belajar fisika.

"Dia bilang kepada kami untuk belajar apa pun yang kami inginkan, tak ada seorang di antara kami yang belajar fisika," kata Rabindranath Bose, putra Bose yang berusia 79 tahun.

Rabindranath menuturkan ayahnya mengagumi dua tokoh dunia. Mereka adalah sastrawan Rabindranath Tagore dan Albert Einstein. Dua foto tokoh itu menggantung di kamar tidur Bose.

INDIANEXPRESS | SMH | INDIA.NYDAILYNEWS | HINDUSTANTIME | DIANING SARI

Berita Terkait:
Peter Higgs, Pencetus Partikel Tuhan
Gara-gara Partikel Tuhan, Hawking Kalah US$ 100
Pemburu Partikel Tuhan asal Indonesia
Siap-siap Jelang Kiamat Internet

Pencarian Angka Partikel Tuha
n
Partikel Tuhan, Siapa yang Berhak Dapat Nobel?

Berita terkait

Sempat Jual Hadiah Nobel, Penemu Partikel Tuhan Akhirnya Wafat

9 Oktober 2018

Sempat Jual Hadiah Nobel, Penemu Partikel Tuhan Akhirnya Wafat

Fisikawan pemenang Nobel, Leon Lederman, akhirnya meninggal setelah keluarganya sempat menjual penghargaan Nobelnya untuk menutupi biaya pengobatan.

Baca Selengkapnya

Ini Dia Partikel Hantu: Bisa Menyelinap, Melesat Cepat..,

23 Agustus 2015

Ini Dia Partikel Hantu: Bisa Menyelinap, Melesat Cepat..,

Mereka menggunakan 2.200 lebih sensor berisi 300 ton cairan organik khusus untuk melihat kilatan cahaya partikel hantu saat mengenai atom.

Baca Selengkapnya

Partikel Hantu Ditemukan di Kutub Selatan  

22 Agustus 2015

Partikel Hantu Ditemukan di Kutub Selatan  

Partikel hantu hampir tak memiliki massa dan tenaga, sehingga bisa dengan mudah bolak-balik melewati cahaya, menembus galaksi.

Baca Selengkapnya

Hawking: Fisika Lebih Seru tanpa Partikel Tuhan  

18 November 2013

Hawking: Fisika Lebih Seru tanpa Partikel Tuhan  

Partikel Tuhan alias boson Higgs memberi massa pada materi

sehingga bisa membentuk struktur seperti bintang dan planet.

Baca Selengkapnya

Partikel Tuhan Mampu Jelaskan Asal Mula Bumi

19 Maret 2013

Partikel Tuhan Mampu Jelaskan Asal Mula Bumi

Temuan ini dapat mengkonfirmasi teori bahwa bumi terbentuk dari matahari.

Baca Selengkapnya

Demi Partikel Tuhan, Ilmuwan CERN Dilarang Senyum  

10 Juli 2012

Demi Partikel Tuhan, Ilmuwan CERN Dilarang Senyum  

"Sekadar tersenyum kepada wartawan pun dilarang," ujar Suharyo Sumowidagdo, fisikawan Indonesia satu-satunya dalam tim pemburu partikel Tuhan.

Baca Selengkapnya

Partikel Tuhan Diburu di Dua Tempat  

9 Juli 2012

Partikel Tuhan Diburu di Dua Tempat  

Pertama di Amerika dan kedua di perbatasan Prancis-Swiss. Keduanya memiliki fasilitas memadai.

Baca Selengkapnya

Vatikan: Nama Partikel Tuhan Hanya Lelucon

9 Juli 2012

Vatikan: Nama Partikel Tuhan Hanya Lelucon

Nama partikel Tuhan digunakan sebagai lelucon dan menjadi provokasi bagi buku tulisan Leon Lederman.

Baca Selengkapnya

Antara Partikel Tuhan, Julia Perez, dan Fans

9 Juli 2012

Antara Partikel Tuhan, Julia Perez, dan Fans

Secara analogi, partikel ini layaknya Julia Perez di antara fans.

Baca Selengkapnya

Beginilah Partikel Tuhan Ditemukan

9 Juli 2012

Beginilah Partikel Tuhan Ditemukan

Peter Higgs berencana berkemah di Western Highland, Skotlandia, tapi hujan membatalkan rencananya. Higgs pun menyelesaikan pekerjaan rumah. Apa itu?

Baca Selengkapnya