Bikin Blog Antikorupsi Bisa Dapat Gadget Android

Selasa, 9 Oktober 2012 18:22 WIB

Aktivis dari berbagai LSM saat berorasi di depan gedung KPK untuk menyatakan dukungannya kepada KPK atas tindakan Polri yang mementingkan kepentingan institusi, bukan kepentingan negara, Jakarta, (5/10). Tempo/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Jakarta - Meledaknya partisipasi publik di dunia digital soal korupsi yang dipicu sengkarut konflik Komisi Pemberantasan Korupsi dengan Kepolisian RI membuat Transparency International Indonesia tergerak untuk mengadakan lomba blog bertema "Melawan Korupsi, Siapa Takut!"

"Ini momentum. Kami harap dari lomba ini muncul para blogger yang bisa jadi muazin di mana-mana," kata Sekretaris Jenderal Transparency International Indonesia Teten Masduki di kantornya, Selasa, 9 Oktober 2012. Teten merujuk pada unjuk rasa publik yang merebak di seluruh Indonesia, setelah sejumlah oknum polisi mencoba menggerebek gedung KPK, pekan lalu.

Jumat malam, 5 Oktober 2012, Komisaris Besar Dedy Irianto datang ke gedung komisi antirasuah membawa surat penangkapan koordinator satuan tugas kasus korupsi pengadaan alat simulator sim yang ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi, Novel Baswedan.

Novel hendak ditangkap karena diduga terlibat kasus penembakan di Bengkulu pada 2004. Pencidukan gagal setelah Ketua KPK Abraham Samad, Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto, dan pimpinan KPK lainnya turun tangan.

Bambang menyebut upaya penahanan Novel sebagai bentuk kriminalisasi KPK. Pasalnya, kasus yang terjadi bertahun-tahun lalu itu mencuat ketika Novel menyidik mantan Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian, Inspektur Jenderal Djoko Susilo, dalam kasus korupsi pengadaan alat simulator SIM.

"Jumat malam itu luar biasa. Gerakan cepat via Twitter dan BlackBerry Messenger jadi modal kita. Ini bukti publik melek," tutur Teten. Buktinya, tagar #SaveKPK yang berarti "Selamatkan KPK" jadi topik teratas di Twitter.

Kritikus film, praktisi periklanan, dan juga blogger, Totot Indrarto, mengatakan, ada aktivitas yang relatif homogen ketika isu besar mencuat. "Lihat tabrakan Xenia maut, kasus Prita yang berujung Koin Prita, tagar #SaveKPK kemarin. Ini jadi bukti bahwa masyarakat sudah bisa bicara," katanya.

Totot mengakui, upaya mengadakan lomba blog ini bukan berarti untuk mendorong munculnya revolusi antikorupsi, tapi setidaknya lomba ini bisa menjadi langkah kecil pemicu generasi muda melek korupsi. "Bagus kalau bisa menumbuhkan budaya antikorupsi bagi generasi muda," tutur pria berkacamata lebar itu.

Adapun lomba dibagi untuk dua kelompok peserta, pelajar dan mahasiswa, serta masyarakat umum. Peserta mengisi formulir pendaftaran yang bisa diunduh di www.indonesiabersih.org dan mengembalikannya melalui e-mail ke alamat clubindonesiabersih@gmail.com, paling lambat Rabu, 28 Oktober 2012.

"Ada hadiah gadget Android dengan total senilai Rp 15 juta," kata Teten.

MUHAMAD RIZKI

Berita Terpopuler:
SBY Bela KPK

Diberi Lampu Hijau, KPK Tancap Gas Kasus Simulator

Kasus Novel Baswedan Ditengarai Janggal

Misteri Kematian Calon Pengantin Kalibata (1)

Kasus Simulator SIM Sepenuhnya ''Milik'' KPK

Berita terkait

BW Anggap Pembangkangan KPK ke Ombudsman Hal yang Tak Patut

6 Agustus 2021

BW Anggap Pembangkangan KPK ke Ombudsman Hal yang Tak Patut

KPK menolak menjalankan tindakan korektif yang diberikan Ombudsman perihal alih status pegawai.

Baca Selengkapnya

Deputi Pencegahan Bantah Lakukan Pelanggaran Kode Etik KPK

4 Mei 2019

Deputi Pencegahan Bantah Lakukan Pelanggaran Kode Etik KPK

Dia mengatakan tak pernah diperiksa oleh Direktorat Pengawasan Internal dan Pengaduan Masyarakat KPK.

Baca Selengkapnya

Catatan 19 Dugaan Pelanggaran Kode Etik Internal KPK versi ICW

18 Oktober 2018

Catatan 19 Dugaan Pelanggaran Kode Etik Internal KPK versi ICW

ICW merilis data mengenai 19 dugaan pelanggaran kode etik di internal KPK dalam rentang 2010-2018.

Baca Selengkapnya

Tanggapi Data ICW, KPK: Sebagian Besar Sudah Ditindaklanjuti

18 Oktober 2018

Tanggapi Data ICW, KPK: Sebagian Besar Sudah Ditindaklanjuti

ICW merilis data 19 dugaan pelanggaran kode etik di internal KPK dalam rentang 2010-2018.

Baca Selengkapnya

ICW Sebut Ada 19 Pelanggaran Kode Etik di Internal KPK

17 Oktober 2018

ICW Sebut Ada 19 Pelanggaran Kode Etik di Internal KPK

ICW menyebut ada 19 pelanggaran kode etik di internal KPK para periode 2010-2018.

Baca Selengkapnya

Tito Karnavian: Aris Budiman Tanpa Cacat dan Berintegritas

25 Oktober 2017

Tito Karnavian: Aris Budiman Tanpa Cacat dan Berintegritas

Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, selama di Polri, Dirdik KPK Aris Budiman tanpa cacat dan berintegritas.

Baca Selengkapnya

Kajian Internal Soal Aris Budiman Sudah di Meja Pimpinan KPK

6 September 2017

Kajian Internal Soal Aris Budiman Sudah di Meja Pimpinan KPK

Hasil telaah pengawas internal terhadap Direktur Penyidikan KPK Aris Budiman sudah berada di tangan pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Komisi Hukum Nilai Laporan Aris Budiman Belum Tentu Ada Pidana

3 September 2017

Komisi Hukum Nilai Laporan Aris Budiman Belum Tentu Ada Pidana

Nasir berpendapat bahwa laporan Aris Budiman terhadap Novel tidak akan menganggu hubungan antara kepolisian dengan KPK.

Baca Selengkapnya

Pengawas Internal KPK Mulai Bekerja Periksa Kasus Aris Budiman

3 September 2017

Pengawas Internal KPK Mulai Bekerja Periksa Kasus Aris Budiman

Pemeriksaan ini berkaitan dengan kedatangan Aris Budiman ke rapat panitia khusus hak angket DPR RI.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Aris Serang KPK Untuk Tutupi Perkaranya

3 September 2017

Pengamat Nilai Aris Serang KPK Untuk Tutupi Perkaranya

Laporan Direktur Penyidikan KPK Aris Budiman terhadap Novel Baswedan dinilai tidak tepat.

Baca Selengkapnya