Kompleksitas Data Ancam Perusahaan Indonesia  

Reporter

Editor

Erwin prima

Kamis, 22 November 2012 19:31 WIB

Suasana "peternakan" server di Kantor Facebook (Time)

TEMPO.CO, Jakarta - Pusat data (data center) di Indonesia mengalami peningkatan kompleksitas yang terus meluas. Hal itu berdampak pada peningkatan biaya. “57 persen organisasi menyebutkan terjadi peningkatan biaya sebagai dampak dari kompleksitas data,” ujar Raymond Goh, Regional Senior Director Systems Engineering & Alliances ASR, Symantec Corp, dalam paparannya terhadap hasil survei Symantec 2012.

Berdasarkan hasil survei, biasanya, organisasi mengalami gangguan pusat data rata-rata 16 kali dalam 12 bulan terakhir. Gangguan tersebut menimbulkan biaya total US$ 5,1 juta (Rp 49 miliar). “Penyebab paling umum adalah kegagalan sistem,” ujar Goh.

Selain peningkatan biaya, peningkatan kompleksitas itu juga berdampak pada berkurangnya kelincahan, waktu pencarian informasi yang lebih lama, pengiriman untuk migrasi yang lebih lama, kesalahan penempatan data, dan bahkan risiko gugatan hukum.

Temuan di Indonesia itu merupakan bagian dari survei Symantec yang dilakukan secara global, meliputi 2.453 organisasi di 32 negara. Di Indonesia, survei dilakukan terhadap 100 organisasi.

Survei itu menyebutkan bahwa 79 persen dari organisasi melaporkan adanya peningkatan kompleksitas dalam pusat data. Di Indonesia, 87 persen perusahaan mengatakan bahwa peningkatan jumlah aplikasi bisnis telah menjadi faktor yang mendorong kompleksitas data.

Faktor-faktor pendorong kompleksitas data lainnya adalah pertumbuhan jumlah data (68 persen), perangkat lunak (62 persen), komputasi mobile (61 persen), dan virtualisasi storage (59 persen).

Untuk mengatasi kompleksitas data, perusahaan-perusahaan di Indonesia melakukan berbagai langkah. Di antaranya, standardisasi keamanan, sentralisasi pusat data, standardisasi perangkat keras, pelatihan karyawan, dan standardisasi kepatuhan.

ERWIN Z

Berita lain:
Hewan Ini Puasa Seks Selama 80 Juta Tahun

BBM Lelet? Cobalah Aplikasi Gold Messenger

Kiamat Suku Maya Dimanfaatkan Biro Wisata

Android Makin Menguasai Pasar Smartphone Indonesia

Tubuh Reptil Ternyata Mengecil di Daerah Dingin

Berita terkait

56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara

25 hari lalu

56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara

Selain mencari pengalaman dan ilmu di kampus-kampus tujuan, siswa santri ini juga membagikan ilmu dan pengetahuan di bidang teknologi informasi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Tegas di Debat Capres Mau Bangun Pabrik Ponsel, Pengamat: TKDN-nya Saja

6 Februari 2024

Prabowo Tegas di Debat Capres Mau Bangun Pabrik Ponsel, Pengamat: TKDN-nya Saja

Barangkali tak dibayangkan Prabowo, pengamat telekomunikasi yang pernah bekerja di Jerman ini sebut bikin pabrik ponsel di Indonesia tidak mudah.

Baca Selengkapnya

Janji Capres Bangun Teknologi Informasi, Peneliti TII: Perlu Insentif dan Kebebasan Ekonomi

5 Februari 2024

Janji Capres Bangun Teknologi Informasi, Peneliti TII: Perlu Insentif dan Kebebasan Ekonomi

Pemerintah perlu menyediakan insentif untuk membangun dan memperkuat teknologi informasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tiga Capres soal Teknologi Informasi: Dari Bangun Pabrik hingga Penguatan SDM

5 Februari 2024

Tiga Capres soal Teknologi Informasi: Dari Bangun Pabrik hingga Penguatan SDM

Dalam debat kelima Ahad malam, tiga Capres menjelaskan pandangannya soal kedaulatan teknologi informasi.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Tunggakan Uang Kuliah di ITB, Prabowo Mau Tambah Dokter

5 Februari 2024

Top 3 Tekno: Tunggakan Uang Kuliah di ITB, Prabowo Mau Tambah Dokter

Berita dari ITB puncaki Top 3 Tekno terkini. Tapi yang mendominasi adalah berita dari debat capres yang bahas teknologi informasi dan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Teknologi Informasi di Debat Capres, Pakar di ITB Sebut 3 Tantangan Rezim Baru

4 Februari 2024

Teknologi Informasi di Debat Capres, Pakar di ITB Sebut 3 Tantangan Rezim Baru

Pakar teknologi informasi dari ITB mengatakan rezim baru perlu melakukan digitalisasi dan pencerdasan secara masif untuk transformasi Indonesia.

Baca Selengkapnya

BlackBerry Raup Untung dari Layanan Keamanan Siber

21 Desember 2023

BlackBerry Raup Untung dari Layanan Keamanan Siber

BlackBerry secara mengejutkan melaporkan laba kuartalan, didukung oleh tingginya permintaan layanan keamanan siber di tengah maraknya ancaman online.

Baca Selengkapnya

AI Dimanfaatkan 198 Startup Indonesia, Wamenkominfo: Gambaran Potensi ke Depan

8 Desember 2023

AI Dimanfaatkan 198 Startup Indonesia, Wamenkominfo: Gambaran Potensi ke Depan

Data Tracxn Technologies Limited yang mencatat hingga Juni 2023 ada 198 startup Indonesia yang memanfaatkan AI dalam penyediaan layanannya.

Baca Selengkapnya

Teknologi Diharapkan Bisa Jadi Alat Pengembangan Diri Guru dan Murid

18 November 2023

Teknologi Diharapkan Bisa Jadi Alat Pengembangan Diri Guru dan Murid

Pemerintah mengajak lebih banyak masyarakat menggunakan teknologi dalam proses belajar mengajar. Harapannya lebih banyak lahir talenta digital.

Baca Selengkapnya

Jurus Kemendikbud Tingkatkan Kompetensi Guru di Bidang TIK

10 Oktober 2023

Jurus Kemendikbud Tingkatkan Kompetensi Guru di Bidang TIK

Program PembaTIK diharapkan bisa meratakan kualitas pendidikan di Indonesia melalui kreativitas para guru dalam menyajikan sistem pembelajaran.

Baca Selengkapnya